Waspada, Marak Penipuan Meminta Kode OTP Gojek dan Grab
- Beberapa waktu belakangan banyak masyarakat mengeluhkan penipuan yang mengatasnamakan Gojek atau Grab. Mereka menceritakan kronologisnya di berbagai platform media sosial.
Modusnya yang digunakan hampir sama. Pelaku akan meminta kode OTP (one time password) yang dikirim melalui SMS.
Kode OTP biasa digunakan untuk memverifikasi saat akan log-in ke sebuah akun. Jika telah memiliki kode ini, siapa pun berpeluang untuk masuk ke akun yang dituju.
Untuk meyakinkan korban, biasanya mereka akan menyebutkan nama korban dengan dalih ingin mengonfirmasi. Kejadian ini pernah dialami Veda, salah satu Pegawai Negeri Sipil di Jakarta.
Baca juga: Awas, Ada Penipuan Berkedok Internet Gratis 1.000 GB di WhatsApp
Kejadian bermula saat ia hendak memesan GoFood di daerah Thamrin, Jakarta. Ia pun segera mendapat mitra Gojek yang berdasarkan keterangan peta, saat itu berada di daerah Thamrin untuk membelikan pesanan.
Anehnya, setelah ia menutup aplikasi dan membukanya lagi, posisi mitra Gojek tersebut berada di Palembang. Tak lama kemudian, ia mendapat telepon dari oknum yang mengaku sebagai mitra Gojek.
"Sewaktu telepon itu ada kode OTP melalui SMS dari Gojek masuk", jelasnya ketika dihubungi KompasTekno, Kamis (30/10/2019).
Veda mengatakan si pelaku mengaku pembayaran via Gopay sedang error dan membutuhkan verifikasi melalui kode OTP yang dikirim tadi. Untungnya, Veda cepat menyadari bahwa ini penipuan, sehingga akun dan saldo Gopay miliknya tetap aman.
Nasib berbeda dialami Veronika Yasinta, yang harus kehilangan saldo Gopay. Modusnya hampir sama, yakni meminta kode OTP untuk verifikasi akun.
"Karena saat itu sedang sangat sibuk, aku kasih kode OTP nya," begitu ceritanya.
Baca juga: Menkominfo Percaya Registrasi Prabayar Kurangi SMS Penipuan
Alhasil, si penipu berhasil membobol akun Gojek dan menguras saldo Gopay miliknya. Ia pun melaporkan kejadian ini ke layanan pelanggan Gojek Indonesia.
"Mereka minta aku lebih hati-hati lagi karena banyak kasus penipuan seperti ini," jelasnya.
Tak hanya dialami pelanggan Gojek, ada pula kasus penipuan yang mengatasnamakan pihak Grab atau OVO. Hal ini pernah dialami Karman, salah satu pegawai swasta di Cikarang.
Sekitar beberapa pekan lalu, ia mendapat telpon dari pihak yang mengatas namakan OVO dan menyebut bahwa dia menjadi salah satu pemenang, dan berhak mendapatkan hadiah. Hadiah tersebut dikatakan akan dikirim melalui OVO.
Si penipu lantas meyakinkan Karman dengan menyebut nomor ponsel dan namanya. Tak lama kemudian, Karman mendapatkan kode OTP melalui SMS. Ia pun memberikan kode tersebut kepada pelaku.
Terkini Lainnya
- Tabel Spesifikasi Oppo Find X8 di Indonesia, Harga Rp 13 Jutaan
- Facebook Messenger Kedatangan Update Besar, Video Call Makin Jernih
- Apakah Aman Main HP Sambil BAB di Toilet? Begini Penjelasannya
- WhatsApp Rilis Fitur Voice Message Transcripts, Ubah Pesan Suara Jadi Teks
- Cara Mencari Akun Facebook yang Lupa E-mail dan Password, Mudah
- ZTE Nubia Z70 Ultra Meluncur, HP Bezel Tipis dengan Tombol Kamera Khusus
- Spesifikasi dan Harga Oppo Find X8 Pro di Indonesia
- Smartphone Vivo Y300 Meluncur, HP dengan "Ring Light" Harga Rp 4 Jutaan
- Oppo Find X8 Pro Punya Dua Kamera "Periskop", Bukan Cuma untuk Fotografi
- Ini Komponen Apple yang Akan Diproduksi di Bandung
- Inikah Bocoran Desain Samsung Galaxy S25 Ultra "Paling Dekat"?
- Jadwal M6 Mobile Legends, Fase Wild Card Hari Kedua
- Bocoran Isi Proposal 100 Juta Dollar AS Apple ke Kemenperin
- Samsung Galaxy Z Flip 7 FE Meluncur Tahun Depan?
- Oppo Find X8 Pro Punya Tombol "Quick Button", Apa Fungsinya?