Rahasia iPhone XR Bisa Jepret "Bokeh" Meski Berkamera Tunggal
- Berbeda dari iPhone XS dan XS Max, iPhone XR yang baru akan dirilis belakangan pada Oktober nanti hanya dibekali kamera tunggal di punggung.
Meski demikian, iPhone XR tetap bisa menghasilkan gambar dengan efek background blur (bokeh) seperti dua saudaranya itu.
Rahasianya terletak pada algoritma khusus yang diterapkan pada software kamera iPhone XR.
Algorima ini meniru perilaku lensa kamera DSLR pada tiap aperture, lalu menerapkan hasil gambar yang mirip pada jepretan iPhone. Apple menyebutnya sebagai “lens modelling”.
“Kami mengubah model lensa menjadi rumus matematika dan mengimplementasikannya ke gambar. “Tak ada orang lain yang melakukan seperti ini. Mereka hanya memburamkan latar belakang,” ujar Senior Director Camera Hardware Apple Graham Townsend.
Townsend mengacu pada cara kerja efek “bokeh” pada iPhone XS, iPhone XS Max, dan iPhone XR yang diklaim berbeda dari penerapan di smartphone lain.
Biasanya efek “bokeh” dicapai dengan mengambil gambar dari dua kamera sekaligus untuk menangkap gambar sekaligus informasi jarak subyek.
Ponsel kemudian memburamkan latar belakang sambil mempertahankan fokus di latar depan. Namun ponsel tetap melihat gambar sebagai dua bidang fokus yang berbeda.
Nah, algoritma khusus pada kamera trio iPhone terbaru disebut “melihat” foto seperti halnya lensa pada kamera DSLR, dengan bidang fokus tak terbatas hanya latar belakang dan depan sehingga seharusnya bisa melakukan simulasi bokeh dengan lebih akurat.
Dengan algoritma ini, efek “bokeh” pun tak hanya terbatas di kamera belakang saja, melainkan bisa pula dipakai menjepret selfie dengan kamera depan yang juga hanya terdiri dari satu unit (7 megapiksel) pada iPhone XS, XS Max, dan XR.
Baca juga: Mengenal Chip A12 Bionic di iPhone XS, XS Max, dan XR
Bukan yang pertama?
Apple mulai menerapkan efek “bokeh” di iPhone 7 Plus keluaran 2016 yang berkamera ganda (wide dan telephoto). iPhone XR nanti akan menjadi iPhone pertama yang sanggup menjepret gambar bokeh dengan kamera tunggal.
Namun, sebelum Apple membuat algoritma sendiri untuk mewujudkan efek bokeh dengan satu kamera, Google telah lebih dulu melakukan hal serupa dengan ponsel seri Pixel 2 dan Pixel 2 XL keluaran tahun lalu.
Mana yang lebih bagus, implementasi Google atau Apple? Jawabannya baru akan bisa diketahui setelah iPhone XR dirilis ke pasaran pada Oktober nanti.
Kemampuan menjepret foto dengan efek bokeh adalah salah satu poin keunggulan iPhone XR yang membuatnya tak kalah menarik dibandingkan iPhone XS dan iPhone XS. Ketiga iPhone pun sama-sama ditenagai chip Apple A12 Bionic terbaru.
Beberapa analis bahkan memprediksi bahwa iPhone XR bakal jauh lebih laku dibandingkan dua saudaranya, mengingat banderolnya juga lebih murah.
Rumornya, sebagaimana dirangkum KompasTekno dari Apple Insider, Senin (24/9/2019), iPhone XR menguasai sebanyak lebih dari 50 persen order produksi Apple untuk iPhone tahun ini.
Baca juga: Spesifikasi dan Harga iPhone XS, iPhone XS Max, dan iPhone XR
Terkini Lainnya
- Sony Aplha 1 II Diumumkan, Kamera Mirrorless dengan AI dan Layar Fleksibel
- Pengguna Threads Instagram Kini Bisa Buat Tab Feed Khusus Sendiri
- Waspada, Ini Bahayanya Menyimpan Password Otomatis di Browser Internet
- Tabel Spesifikasi Oppo Find X8 di Indonesia, Harga Rp 13 Jutaan
- Facebook Messenger Kedatangan Update Besar, Video Call Makin Jernih
- Apakah Aman Main HP Sambil BAB di Toilet? Begini Penjelasannya
- WhatsApp Rilis Fitur Voice Message Transcripts, Ubah Pesan Suara Jadi Teks
- Cara Mencari Akun Facebook yang Lupa E-mail dan Password, Mudah
- ZTE Nubia Z70 Ultra Meluncur, HP Bezel Tipis dengan Tombol Kamera Khusus
- Spesifikasi dan Harga Oppo Find X8 Pro di Indonesia
- Smartphone Vivo Y300 Meluncur, HP dengan "Ring Light" Harga Rp 4 Jutaan
- Oppo Find X8 Pro Punya Dua Kamera "Periskop", Bukan Cuma untuk Fotografi
- Ini Komponen Apple yang Akan Diproduksi di Bandung
- Inikah Bocoran Desain Samsung Galaxy S25 Ultra "Paling Dekat"?
- Jadwal M6 Mobile Legends, Fase Wild Card Hari Kedua