Pengguna X Keluhkan Twitter Down, Elon Musk Sebut Ada Serangan Siber

- Platform microblogging X atau yang dulu bernama Twitter, sempat mengalami gangguan sejak Senin (10/3/2025) sore. Pengguna mengalami kesulitan saat mengakses X via aplikasi maupun web.
Berdasarkan pantauan KompasTekno di situs navigasi platform DownDetector, laporan Twitter down paling parah terjadi di Amerika Serikat dengan laporan tertinggi sekitar pukul 21.00 waktu Indonesia atau sekitar jam 10.00 pagi waktu AS. Total laporan yang masuk di pukul tersebut mencapai 38.527 laporan.
Baca juga: Elon Musk Mau Beli Induk ChatGPT, Bosnya Menolak dan Tawar Balik X Twitter
Kendati demikian, sejumlah pengguna X di Indonesia juga mengalami gangguan ini. Laporan awal tercatat pada sekitar pukul 17.00 WIB dengan total 1.682 laporan, kemudian pukul 21.00 WIB dengan 1.456 laporan.
Twitter down tampak berlanjut hingga Selasa (11/3/2025) dini hari, meskipun jumlah laporan melandai. Ada 600 laporan yang masuk di DownDetector pada pukul 01.00 WIB. Saat ini, X sudah mulai bisa diakses normal oleh pengguna di Indonesia.
Elon Musk ungkap penyebab Twitter down
Pemilik X, Elon Musk, mengatakan bahwa penyebab utama Twitter down adalah adanya serangan siber masif.
"(Masih) ada serangan siber besar-besaran terhadap X. Kami diserang setiap hari, tetapi serangan ini dilakukan dengan banyak sumber daya. Baik kelompok besar yang terkoordinasi dan/atau suatu negara terlibat," tulis Musk yang diunggah lewat akun pribadi X miliknya, @elonmuks, sesaat setelah platform pulih.
Baca juga: Harga Centang Biru X Twitter dan Cara Mendapatkannya

Dalam sebuah wawancara dengan media televisi Fox Business Senin sore waktu setempat, Musk mengatakan timnya masih melakukan investigasi.
"Saya belum sepenuhnya yakin apa yang terjadi. Tapi ada serangan siber besar-besaran untuk melumpuhkan sistem X dengan alamat IP (yang terlacak) berasal dari wilayah Ukraina," ungkapnya.
Akan tetapi, ia tidak mengelaborasi lebih lanjut apa maksudnya.
Baca juga: Cara Dapat Centang Biru X Twitter dan Daftar Harga Lengkapnya
Dirangkum KompasTekno dari AP News, ahli keamanan siber mengatakan bahwa, petunjuk alamat IP tadi tidak serta merta menunjukkan bahwa serangan siber dilakukan dari wilayah Ukraina.
Peneliti keamanan siber, Kevin Beaumont mengatakan, apa yang dikatakan Musk, justru menghilangkan "fakta kunci".
"Sebenarnya, itu adalah IP dari seluruh dunia, bukan hanya Ukraina," tulis Kevin dalam sebuah posting di Bluesky.

Ia menjelaskan dalam sebuah utas, serangan yang terjadi di X kemungkinan adalah botnet varian Mirai, yang menyusup lewat kamera yang telah "dilumpuhkan".
Baca juga: Harga Centang Biru X Twitter Lengkap dan Fitur-fitur yang Didapatkan
Botnet ini biasanya digunakan untuk menyerang perusahaan telekomunikasi dan video games.
Akan tetapi, Kevin tidak yakin siapa "dalang" di balik serangan tersebut.
"Sepertinya APT, advanced persistent teenagers," imbuh Kevin.
Adapun Advanced Persistent Teenagers yang dimaksud Kevin merupakan istilah sarkastik yang merujuk ke sekelompok pemuda yang melakukan serangan siber serius dengan teknik yang canggih, mirip kelompok Advanced Persistent Threat (APT) yang lebih profesional.
Terkini Lainnya
- Pengguna X Keluhkan Twitter Down, Elon Musk Sebut Ada Serangan Siber
- Gojek Umumkan THR Ojol, Dibayar Tunai sebelum Idul Fitri
- HP Vivo Y300i Meluncur, Pakai Chip Lama tapi Baterai Jumbo
- Bocoran Harga iPhone Lipat Pertama, Meluncur Tahun Depan?
- Donald Trump Sebut 4 Perusahaan AS Tertarik Beli TikTok
- Grab Umumkan THR Ojol untuk Mitra Pengemudi
- Xiaomi Siapkan HyperOS 3, Ini 57 HP dan Tablet yang Diprediksi Kebagian
- Elon Musk "Ganti" Posisi ASN yang Kena PHK dengan Chatbot AI
- Bocoran Harga HP Tipis Samsung Galaxy S25 Edge Mencuat
- Apa Itu Facebook Pro yang Disebut Bisa untuk Menambah Penghasilan?
- Sudah Dapat TKDN, Kenapa iPhone 16 Belum Dirilis di Indonesia? Ini Alasannya
- Sejarah dan Perkembangan QR Code dalam Dunia Digital
- Cara Membuat Font Dom Jatim yang Lagi Viral di Media Sosial
- Foto Profil WhatsApp Grup Bisa Pakai Gambar Olahan Meta AI
- Apa Itu Font Dom Jatim yang Viral di Medsos? Begini Artinya
- Gojek Umumkan THR Ojol, Dibayar Tunai sebelum Idul Fitri
- HP Vivo Y300i Meluncur, Pakai Chip Lama tapi Baterai Jumbo
- Donald Trump Sebut 4 Perusahaan AS Tertarik Beli TikTok
- Grab Umumkan THR Ojol untuk Mitra Pengemudi
- Xiaomi Siapkan HyperOS 3, Ini 57 HP dan Tablet yang Diprediksi Kebagian