Batal Damai, Apple akan Tinggalkan Qualcomm?
-Chip bikinan Qualcomm kemungkinan tidak akan digunakan lagi untuk produk iPhone dan iPad keluaran 2018. Pasalnya baru-baru ini terdengar kabar bahwa pabrikan gadget tersebut berencana memutus kontrak dengan Qualcomm.
Hal tersebut merupakan buntut dari sengketa hukum antara Qualcomm dan Apple. Qualcomm menuding Apple tak mau membayar lisensi paten teknologinya, sementara Apple menilai biaya yang diminta Qualcomm kelewat tinggi.
Sebelumnya sempat beredar kabar bahwa Apple dan Qualcomm sepakat "berdamai". Namun, informasi terbaru yang muncul justru mengindikasikan hal sebaliknya.
Baca juga : Apple dan Qualcomm Bakal Rujuk?
Bahkan, menurut informasi yang dirangkum KompasTekno dari The Wall Street Journal, Kamis (2/11/2017), Apple saat ini sedang dalam proses mengembangkan iPhone dan iPad terbarunya tanpa melibatkan chip dari Qualcomm.
Apabila benar demikian, langkah Apple akan berdampak besar bagi penjualan Qualcomm. Pasalnya, Apple merupakan klien terbesar dari produsen chip modem ini. Jika Apple memilih untuk memutuskan kontrak, pendapatan Qualcomm disinyalir bakal menurun hingga 13%.
Semenjak perseteruan, Qualcomm memang melarang Apple untuk menggunakan software miliknya untuk keperluan pengembangan perangkat. Itulah sebabnya yang membuat Apple lebih memilih untuk mengadopsi chip alternatif buatan Mediatek dan Intel untuk prototype produk terbarunya.
Sebelum berseteru, dua perusahaan ini sudah saling berkolaborasi satu sama lain dalam rentang waktu yang cukup lama. Apple selalu menggunakan chip modem Qualcomm di aneka gadget bikinannya secara eksklusif hingga tahun 2016 lalu.
Alasan Apple memilih Qualcomm disebabkan oleh kecepatan chip buatan Qualcomm yang memang lebih kencang dari kompetitor. Hubungan kedua perusahaan ini memanas sejak awal Januari lalu akibat sengketa royalti hak paten.
Berbeda dengan Qualcomm yang rewel dengan royalti hak paten, Apple menilai Mediatek dan Intel lebih fleksibel dalam hal ini.
Meski demikian, kesempatan Apple dan Qualcomm untuk rujuk belum sepenuhnya tertutup. Hingga saat ini Apple belum mengambil keputusan final. Jika perang paten antara Apple dan Qualcomm semakin memanas, ada kemungkinan Apple akan beralih sepenuhnya ke Intel dan Mediatek.
Terkini Lainnya
- Daftar Aplikasi Android Terbaik 2024, ShopeePay Nomor 1 di Indonesia
- Instagram Hapus Fitur "Ikuti Hashtag", Ini Alasannya
- 5 Tips Menatap Layar HP yang Aman buat Mata, Penting Diperhatikan
- Aplikasi ChatGPT Kini Hadir untuk Semua Pengguna Windows, Tak Perlu Bayar
- Apa Itu Spam di WhatsApp? Ini Penjelasan dan Ciri-cirinya
- Casio Umumkan Ring Watch, Jam Tangan Cincin Harga Rp 2 Juta
- Cara Menghapus Akun Facebook yang Sudah Tidak Dipakai, Mudah dan Praktis
- HP "Underwater" Realme GT 7 Pro Rilis Global, Ini Spesifikasinya
- Yahoo Mail Kebagian Fitur AI, Bisa Rangkum dan Balas E-mail Langsung
- Perbedaan Chromebook dan Laptop Windows yang Perlu Diketahui
- Oppo Reno 13 Series Meluncur Sebentar Lagi, Ini Tanggal Rilisnya
- Janji Terbaru Apple di Indonesia, Rp 1,5 Triliun untuk Cabut Blokir iPhone 16
- China Pamer Roket yang Bisa Dipakai Ulang, Saingi Roket Elon Musk
- 10 Cara Mengubah Tulisan di WhatsApp Menjadi Unik, Mudah dan Praktis
- Ini Dia, Jadwal Rilis Global dan Daftar HP Xiaomi yang Kebagian HyperOS 2
- Janji Terbaru Apple di Indonesia, Rp 1,5 Triliun untuk Cabut Blokir iPhone 16