ZTE Rilis Android Lipat Axon M, Punya 4 Mode Layar

- Vendor smartphone China, ZTE mengumumkan smartphone lipat generasi barunya, ZTE Axon M. Meski masuk dalam kategori ponsel lipat, ZTE Axon M berbeda dengan generasi sebelumnya.
Jika pada umumnya ponsel lipat ditekuk secara horisontal dengan keyboard/keypad di satu sisi dan layar di sisi lainnya, maka ZTE Axon M dilipat secara vertikal dengan dua layar resolusi HD ukuran 5,2 inci. Sepintas, ZTE Axon M mirip dua smartphone yag dijejerkan.
Selain itu, jika ponsel lipat pada umumnya dilipat 180 derajat, maka layar ZTE Axon M mampu dilipat hingga 360 derajat. Desain ini kemudian menjadikan ZTE Axon M menjadi smartphone multifungsi yang berbeda, karena memiliki empat mode layar yang bisa dipilih sesuai kebutuhan.
Baca: ZTE Buka Proyek Patungan Smartphone yang Bisa Menempel di Kaca
4 Mode layar berbeda
Pengguna ZTE Axon M bisa membuat smartphone ini dalam empat mode berbeda, yakni mode ganda, mode perpanjangan, mode cermin, dan mode tradisional.
Dalam mode ganda, pengguna dapat melakukan dua hal yang berbeda di masing masing layar. Hal ini membuat pengguna ZTE Axon M bisa mengerjakan dua hal sekaligus, seperti menonton Youtube sambil membalas WhatsApp.
Dalam mode perpanjangan, pengguna dapat memanfaatkan layar ponsel keseluruhan dalam satu waktu. Dengan fungsi ini, pengguna dapat menonton video dengan ukuran dan resolusi yang lebih besar.
Mode cermin memungkinkan pengguna menjalankan satu fungsi dalam dua layar. Dengan mode ini, pengguna dapat menonton siaran yang sama di dua sisi yang berbeda.
Baca: Ponsel Lipat Samsung Meluncur Tahun Ini?
Jika sedang ingin menggunakan ponsel sebagaimana mestinya, pengguna dapat mengaktifkan mode tradisional. Ukurannya yang pas di tangan membuat ZTE Axon M nyaman digenggam.
"Dengan diperkenalkannya Axon M, konsumen bisa mendapatkan pengalaman baru dalam pengalaman mobile mereka," ujar Lixin Cheng, CEO ZTE Mobile Device dikutip KompasTekno dari Bussines Wire.
Dari segi hardware, ZTE Axon M didukung oleh chipset Snapdragon 821, RAM sebesar 4 GB, baterai berukuran 3.180 mAh, dan penyimpanan internal hingga 64 GB.
ZTE Axon M juga memiliki kamera beresolusi 20 megapixel, speaker ganda, dan jack audio 3,5 mm. Sebagai informasi pelengkap, versi Android yang disematkan sudah versi 7.0 Nougat.
ZTE Axon M dijual dengan harga 725 dollar AS atau setara Rp 9,8 Juta. Untuk tahap awal, ZTE Axon M baru akan dijual di pasar Amerika Serikat, China, Eropa dan Jepang saja mulai November 2017. Belum diketahui apakah ZTE Axon M akan dijual di Indonesia atau tidak.
Terkini Lainnya
- Trump Bikin "Danantara" Versi AS untuk Akuisisi TikTok
- Efisiensi, Twitch Kini Batasi Penyimpanan Video Streamer
- YouTube Bikin Langganan "Premium Lite", Ini Bedanya dengan Premium Biasa
- Angin Segar Investasi Apple, Harapan iPhone 16 Masuk Indonesia Kian Terbuka
- Microsoft Rilis Chip Kuantum Majorana 1 untuk Komputasi Skala Besar
- Beda Budaya Bisa Gagalkan Merger
- Cara Blokir SMS Spam yang Mengganggu di HP Xiaomi
- 2 Cara Menghapus Cache di HP Realme dengan Mudah dan Cepat
- Fitur Ini "Sulap" Oppo Find N5 Jadi Remot Laptop Apple Mac
- AMD Rilis 3 CPU Ryzen AI 300 Series
- Kulkas Pintar Samsung Bespoke AI Seri RS70 Resmi, Punya Fitur Penghemat Listrik
- Video: Fitur Samsung S25 Ultra Bikin Rekam Konser Seventeen Bangkok Jadi Anti-mainstream
- Hati-hati, Setting Bawaan di iPhone Bisa Jadi "Pintu" Hacker Menyusup
- Smartwatch OnePlus Watch 3 Resmi Meluncur, Layar Lebih Besar dan Terang
- Menkomdigi Minta Platform Digital Perketat Perlindungan Anak dari Konten Berbahaya