Aplikasi YouTube Bakal Bisa Dipakai Siaran Langsung

- Sejak kehadiran Meerkat pada 2015 lalu, platform siaran langsung video (video live stream) di perangkat mobile berkembang pesat. Langkah Meerkat kemudian diikuti Periscope yang belakangan lebih populer.
Tak ketinggalan, Facebook mengikuti tren itu dengan menghadirkan fitur Live. Kini, YouTube pun hendak meramaikan industri siaran video langsung dari peranti mobile tersebut.
"Kami akan membawa kekuatan live streaming YouTube ke tangan Anda," begitu tertera pada blog resmi YouTube Creator, sebagaimana dihimpun KompasTekno, Jumat (24/6/2016).
Ke depan, saat ingin menyiarkan video langsung dari smartphone, pengguna cukup menekan sebuah tombol merah yang terpatri di layar aplikasi mobile YouTube di iOS atau Android.
Selanjutnya, pengguna bisa memilih sebuah foto -baik dari galeri atau foto langsung di aplikasi- sebagai thumbnail. Pengguna juga harus mengisi keterangan video sebelum menyiarkannya.
Begitu mulai live, para followers akan diberi notifikasi untuk menyaksikan tayangan pengguna. Antarmukanya kurang lebih mirip seperti Periscope. Pengguna bisa membalas chatting dari para followers sembari live secara real time.
Tak mau disebut meniru
Meski begitu, YouTube enggan dikatakan meniru Periscope. Anak perusahaan Google itu berkilah YouTube merupakan platform video terbesar yang sejatinya paling awal memperkenalkan kemampuan live streaming.
"Kami telah menawarkan live streaming di YouTube sejak 2011, sebelum kemampuan itu jadi populer seperti sekarang," kata juru bicara YouTube.
Diketahui, kala itu YouTube menyiarkan langsung prosesi Royal Wedding, yakni pernikahan Pangeran William dan Putri Catherine Middleton. Setelahnya, ada beberapa acara besar yang disiarkan langsung dari platform bernuansa merah tersebut.
"Menurut kami, ini adalah penawaran yang benar-benar baru dan membuat Anda semakin spontan dan intim dalam membagi pengalaman," YouTube menuturkan.
Belum jelas kapan fitur itu bakal meluncur resmi untuk publik. Kini, fitur itu masih dalam tahap pengujian bagi beberapa pengguna terbatas.
Terkini Lainnya
- Apple, Microsoft, dkk Terbangkan Ribuan Komponen Laptop ke AS
- 5 Besar Vendor Smartphone Global Awal 2025 Versi Counterpoint
- Harimau Biru di Sphere Las Vegas, Karya Gemilang Ilustrator Indonesia
- Samsung Rilis Duo Perangkat Tangguh, Smartphone XCover7 Pro dan Tab Active5 Pro
- Antisipasi Tarif Trump, Jepang Subsidi Warganya Setara Nintendo Switch 2
- Kenapa Celah Keamanan Disebut Bug atau Kutu? Begini Penjelasannya
- 3 Cara Cek HP Support eSIM di Android dan iPhone dengan Mudah
- Apple Maps Kini Bisa Digunakan di Android, tapi Setengah Hati
- 9 Trik Bikin Ruang Penyimpanan iPhone Lebih Bersih Tanpa Hapus Foto dan Video
- Oppo Gandeng Google Bikin Agentic AI, Bikin HP Makin Pintar
- Game "The Last of Us Complete" Dirilis untuk PS5, Versi Lengkap Part I dan II
- Fujifilm Instax Mini 41 Meluncur, Kamera Foto Instan Gaya Retro
- Apa Itu eSIM? Begini Perbedaannya dengan Kartu SIM Biasa
- Microsoft Tutup Skype, Pelanggan Ini Tuntut Uangnya Dikembalikan
- Awas Klik File di WhatsApp Desktop Bisa Kena Malware, Update Sekarang!