3 Organisasi E-sports Indonesia Berpeluang Dapat Suntikan Dana dari Arab Saudi

- Tiga organisasi e-sports asal Indonesia, yaitu Evos Esports, Team RRQ, dan Onic Esports resmi menjadi mitra Esports World Cup Foundation (EWCF) untuk tahun 2025.
EWCF adalah organisasi nirlaba asal Arab Saudi yang menyelenggarakan Piala Dunia Esports alias Esports World Cup (EWC) rutin secara tahunan.
Organisasi ini memiliki misi untuk mempromosikan sekaligus mengembangkan dan memperluas industri dan basis penggemar e-sports di seluruh dunia.
Selain kompetisi EWC, EWCF juga menghadirkan beberapa program lain, salah satunya adalah Club Partner.
Baca juga: Bukan WiFi, Smartphone Atlet Cabor E-sport Pakai LAN untuk Kompetisi PON XXI
Nah, di tahun ini, EWCF menggandeng 40 organisasi e-sports dari berbagai penjuru dunia untuk bergabung ke dalam Club Partner Program, tiga di antaranya adalah Evos Esports, Team RRQ, dan Onic Esports tadi.
Lewat Club Partner Program, EWCF menyiapkan dana hingga 20 juta dollar AS (sekitar Rp 329 miliar) untuk dibagi ke seluruh tim yang terlibat ke dalam Club Partner Program.
Suntikan dana yang diberikan EWCF bervariasi, dengan nilai tertinggi mencapai 1 juta dollar AS atau sekitar Rp 16,4 miliar per organisasi.
Artinya, Evos Esports, Team RRQ, dan Onic Esports bisa saja mendapatkan uang tambahan hingga maksimal Rp 16,4 miliar, atau bisa kurang dari nilai ini.
Adapun investasi EWCF ini bertujuan untuk membantu 40 organisasi e-sports tadi meningkatkan nama dan basis penggemar mereka di seluruh dunia, tidak hanya di pasar lokal atau negara asalnya saja.
Baca juga: Pemain Evos Glory Wakili Timnas Indonesia di MLBB Global Esports Games 2024

“Club Partner Program merupakan landasan misi EWCF untuk membangun masa depan yang berkelanjutan bagi organisasi e-sports yang ada di seluruh dunia," ujar Chief Product Office EWCF, Faisal Bin Homran.
"Dengan investasi EWCF, organisasi e-sports bisa memperluas jangkauan dan audiens mereka, sekaligus memperkuat nama mereka dengan cara mempromosikannya dengan berbagai konten yang bisa dilihat di seluruh dunia," imbuh Faisal.
Sekadar informasi, 40 organisasi e-sports di atas merupakan organisasi yang dipilih dari total 200 organisasi e-sports yang masuk ke dalam proses seleksi.
Beberapa kriteria yang dilihat EWCF meliputi potensi mereka di beberapa game e-sports, jenis konten dan engagement dengan penggemar di media sosial resmi, serta strategi, visi, dan misi organisasi tersebut untuk mengembangkan industri e-sports.
Baca juga: Timnas E-sport eFootball Indonesia Juara AFC eAsian Cup 2023
Nantinya, 40 organisasi e-sports ini memiliki tugas untuk membuat berbagai proyek dan konten, baik itu yang berkaitan dengan perjalanan organisasi atau cerita sukses para pemain (pro player), hingga konten yang berkaitan dengan EWC.
Adapun daftar Club Partner Program ini akan diperbarui setiap tahunnya, tergantung dari perkembangan dan dinamika yang terjadi di organisasi dan industri e-sports itu sendiri.
Selengkapnya, berikut daftar 40 organisasi e-sports yang bergabung ke dalam Club Partner Program EWCF 2025, sebagaimana dirangkum KompasTekno dari EsportsWorldCup.com, Kamis (20/3/2025).
Terkini Lainnya
- Kontroversi Foto Jadi Ghibli Pakai AI yang Bikin Dunia Animasi Heboh
- Mengenal Liang Wenfeng, Pendiri Startup AI DeepSeek yang Hebohkan Dunia
- 6 Cara Bikin WhatsApp Terlihat Tidak Aktif biar Tidak Terganggu Saat Cuti Kerja
- 10 Aplikasi Terpopuler di Dunia, Ini yang Diunduh Paling Banyak
- Kisah Nintendo, Berawal dari Kartu Remi ke Industri Video Game Global
- Pendiri Studio Ghibli Pernah Kritik Keras soal AI
- Riset: Orang yang Sering Chat ke ChatGPT Ternyata Kesepian
- Unik, Smartphone Ini Didesain Khusus untuk Hewan Peliharaan
- Arti Warna Lingkaran Hijau, Tosca, dan Biru dan Jumlah Petir Saat Cas HP Samsung
- Baterai Oppo Find X8 Ultra Lebih dari 5.000 mAh, Fast Charging 100 Watt
- 3 Cara Membagikan Link Grup WhatsApp dengan Mudah
- Riset: Gamer PC Lebih Senang Main Game Lawas daripada Game Baru
- Kenapa Kode Verifikasi WhatsApp Tidak Muncul? Begini Penyebabnya
- Cara Buat Stories WhatsApp Pakai Lagu dan Tanpa Aplikasi
- Perbedaan WhatsApp Web dan WhatsApp Desktop yang Perlu Diketahui
- Garena Umumkan Tanggal Peluncuran Game "Delta Force" Versi Mobile
- Departemen Perdagangan AS Blokir DeepSeek
- Nama Phone 17 Bakal Tiru Samsung?
- Catat Tanggal Rilis One UI 7 Versi Stabil, Daftar HP Samsung yang Kebagian, dan Fitur Barunya
- 5 Aplikasi Arah Kiblat buat Menunjang Ibadah saat Perjalanan Mudik