Pengiriman Laptop Global Naik berkat AI dan Gaming
- Pengiriman laptop di dunia dilaporkan meningkat pada kuartal III-2024 berkat teknologi kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) dan sektor gaming.
Menurut laporan DIGITIMES Research, pengiriman laptop global (tidak termasuk model yang dapat dilepas) melebihi ekspektasi, menunjukkan pertumbuhan 5,8 persen dibandingkan dengan kuartal sebelumnya, tetapi volumenya diperkirakan akan turun pada kuartal IV.
Pertumbuhan tersebut didorong oleh tren dalam game, notebook AI, dan MacBook baru. Sektor konsumen secara keseluruhan terus menunjukkan efek musim puncak pada kuartal II lalu. Namun, sektor perusahaan belum menunjukkan tanda-tanda perbaikan.
Melihat ke depan ke kuartal keempat, karena situasi politik dan ekonomi global yang relatif tidak menentu, ditambah dengan basis yang sudah tinggi di kuartal III, merek-merek besar mengadopsi pendekatan yang lebih konservatif dalam pengapalan mereka.
Baca juga: 6 Cara Mengatasi Layar Laptop yang Sering Kedip-kedip
Akibatnya, pengiriman notebook global pada kuartal keempat kemungkinan akan menurun sebesar 3 persen, demikian dikutip KompasTekno, Selasa (10/12/2024).
Digitimes sendiri memperkirakan pengiriman laptop global akan mencapai 175 juta unit pada tahun 2024, mewakili pertumbuhan 5,4 persen dibandingkan dengan tahun 2023.
4 besar merek laptop dunia
Digitimes memprediksi, setelah dua tahun berturut-turut mengalami penurunan, pasar laptop/notebook akan kembali ke jalur pertumbuhan.
Dalam laporan tersebut, Digitime juga melaporkan empat merek laptop teratas pada kuartal III-2024, berdasar jumlah pengiriman.
Lenovo yang menurut Digitime berada di peringkat pertama akan mengalihkan fokus pengirimannya kembali ke pasar China pada kuartal IV-2024 nanti.
Baca juga: Mana Lebih Baik, Laptop Windows atau Chromebook? Begini Pertimbangannya
Melemahnya pasar konsumen di Eropa dan Amerika Utara diperkirakan akan menyebabkan sedikit penurunan pada keseluruhan pengiriman laptop Lenovo.
Hewlett-Packard (HP), yang berada di peringkat kedua, kemungkinan akan mengalami penurunan pengiriman produk konsumen dan perusahaan kelas menengah ke atas pada kuartal ketiga.
Dell, yang berada di peringkat ketiga, diperkirakan akan mempertahankan pengiriman yang stabil di kuartal ketiga karena basis yang lebih rendah di kuartal sebelumnya.
Apple, yang berada di peringkat keempat, diperkirakan akan menjadi satu-satunya merek di antara enam merek teratas yang mengalami pertumbuhan pengiriman di kuartal keempat, didorong oleh peningkatan pengiriman MacBook Pro generasi baru.
Terkini Lainnya
- Gaji CEO Apple Tim Cook Naik pada 2024, Sekian Jumlahnya
- 5 Besar Merek PC Global Akhir 2024 Riset Canalys, Lenovo Teratas
- 5 Merek HP Terlaris di Dunia 2024 Versi Counterpoint, Samsung Memimpin
- Smartphone Nokia Pensiun, HMD Setop Produksinya
- Ini Jajaran Direksi XLSmart, Perusahaan Gabungan XL dan Smartfren
- Kenapa Salah Mengetik Sering Disebut “Typo”? Begini Penjelasannya
- Mode Pesawat HP Bukan Cuma untuk Dipakai di Pesawat, Ini Fungsi Lainnya
- Apa Itu Factory Reset di HP dan Kapan Harus Dilakukan?
- Unboxing Samsung Galaxy Watch Ultra, Arloji Pintar yang Canggih, Elegan, dan Sporty
- Apakah Mode Pesawat Bisa Menghemat Baterai HP? Begini Penjelasannya
- Smartwatch Redmi Watch 5 Meluncur, Lebih Besar dan Lebih Terang
- Asus Rilis Laptop Copilot+ PC Paling Portabel di CES 2025
- Nintendo Bikin Konsol Game Boy dari Mainan Lego, Bisa Dirakit Sendiri
- Cara Hapus Akun Instagram Permanen dan Sementara
- Juliana Cen Diangkat Jadi Managing Director HP Indonesia
- Smartphone Nokia Pensiun, HMD Setop Produksinya
- Ini Jajaran Direksi XLSmart, Perusahaan Gabungan XL dan Smartfren
- Rekor Baru, Harga Bitcoin Tembus Rp 1,5 Miliar Per Keping
- 1 Jam, Pabrik Tecno di Chongqing Bisa Produksi 450 Unit HP
- Di Balik Rencana Tecno Bawa Teknologi AI ke Indonesia
- AWS Siapkan Rp 1,5 Triliun demi AI dan Cloud Computing
- Tecno Umumkan 3 Teknologi Fotografi Baru untuk Smartphone Masa Depan