Induk ChatGPT Beli Alamat Web Lawas Berusia 28 Tahun

- Perusahaan induk ChatGPT, OpenAI, membeli domain atau alamat web lawas berusia 28 tahun yakni Chat.com. Pembelian tersebut dikonfirmasi oleh juru bicara OpenAI.
CEO OpenAI, Sam Altman, juga membenarkan akuisisi ini dengan mengunggah sebuah posting bertuliskan "Chat.com" di platform X (Twitter) melalui akun @sama.
Chat.com merupakan salah satu domain tua yang terdaftar sejak September 1996.
Meskipun akuisisi ini dilakukan pada Maret 2024, informasi ini baru terungkap pada awal November 2024 ini. OpenAI sendiri berencana memanfaatkan domain tersebut untuk chatbot miliknya, ChatGPT.
Nanitnya saat mengakses Chat.com, pengguna akan diarahkan ke versi web ChatGPT sama seperti saat mengakses ChatGPT.com.
Hingga saat ini, belum ada informasi apakah OpenAI akan sepenuhnya mengganti alamat situs ChatGPT atau memungkinkan akses dari dua domain berbeda.
Pernah dibeli Rp 245 miliar
Tahun lalu, alamat situs Chat.com ini dibeli oleh Dharmesh Shah, pendiri dan CTO HubSpot, seharga 15,5 juta dollar AS (sekitar Rp 245 miliar).
Pembelian ini tercatat sebagai salah satu dari dua penjualan domain termahal yang dilaporkan ke publik.
Baca juga: Aplikasi ChatGPT Versi Windows Dirilis untuk Pengguna Berbayar
Kemudian pada Maret 2024, Shah mengumumkan penjualan Chat.com kepada pembeli rahasia, namun harga beli tidak diungkapkan.
Melalui posting terbaru di X, terungkap bahwa pembeli domain tersebut adalah OpenAI, meskipun nilai akuisisi tidak diungkapkan.
Shah menyiratkan bahwa pembayarannya dilakukan dalam bentuk saham OpenAI.
Pihak OpenAI menolak untuk mengungkap nilai akuisisi domain Chat.com, seperti dilaporkan oleh KompasTekno dari TechCrunch pada Kamis (7/11/2024).
Induk ChatGPT juga belum merinci rencana perusahaan setelah akuisisi domain tersebut.

Selain akuisisi Chat.com, pada akhir Oktober 2024, OpenAI juga merilis fitur SearchGPT dalam layanan chatbot ChatGPT.
Baca juga: Obrolan Lampau di ChatGPT Kini Lebih Mudah Dicari
Fitur ini memungkinkan pengguna untuk mencari informasi atau data terkini di internet, mirip dengan cara kerja mesin pencari seperti Google.
Terkini Lainnya
- Cara Mengaktifkan Kembali M-Banking BCA Terblokir tanpa Harus ke Bank
- 7 Game PS5 Menarik di Sony State of Play 2025, Ada Game Mirip GTA V
- Samsung Pinjamkan 160 Unit Galaxy S25 Series di Acara Galaxy Festival 2025
- 15 Masalah yang Sering Ditemui Pengguna HP Android
- Samsung Gelar Galaxy Festival 2025, Unjuk Kebolehan Galaxy S25 Series lewat Konser dan Pameran
- Apa Beda Login dan Sign Up di Media Sosial? Ini Penjelasannya
- Kenapa Kursor Laptop Tidak Bergerak? Begini Penyebab dan Cara Mengatasinya
- Oppo A3i Plus Resmi, HP Rp 3 Jutaan dengan RAM 12 GB
- 2 Cara Melihat Password WiFi di MacBook dengan Mudah dan Praktis
- Xiaomi Umumkan Tanggal Rilis HP Baru, Flagship Xiaomi 15 Ultra?
- Wajib Dipakai, Fitur AI di Samsung Galaxy S25 Ultra Bikin Foto Konser Makin Bersih
- Ramai Konser Hari Ini, Begini Setting Samsung S24 dan S25 Ultra buat Rekam Linkin Park, Dewa 19, NCT 127
- WhatsApp Sebar Fitur Tema Chat, Indonesia Sudah Kebagian
- Ini Mesin "Telepati" Buatan Meta, Bisa Terjemahkan Isi Pikiran Jadi Teks
- Begini Efek Keseringan Pakai AI pada Kemampuan Berpikir Manusia
- Donald Trump Menangi Pemilu AS, Bos-bos Perusahaan Teknologi Ucapkan Selamat
- Donald Trump Klaim Menang Pilpres AS 2024, Harga Bitcoin Cetak Rekor Tertinggi Sepanjang Masa
- Modal Rp 1,7 Triliun, Apple Bisa Dapat Rp 19 Triliun Setahun dari Indonesia
- Hacker Suruhan China Retas Operator Seluler Singapura, "Pemanasan" Sebelum Serang AS?
- Daftar 54 Game yang Dioptimalkan untuk PS5 Pro