Dampak Main HP sebelum Tidur yang Penting Dihindari
- Sebuah HP (handphone) yang ukurannya tak lebih dari satu genggaman tangan pengguna, memiliki segudang fitur menarik. Di HP, pengguna bisa mengakses berbagai fitur produktivitas buat membantu bekerja.
Kemudian, pengguna juga bisa mengakses berbagai hiburan lewat HP, seperti bermain media sosial, bermain game, mendengar musik, dan masih banyak lagi. Kemampuan HP inilah yang membuat pengguna kadang tak bisa lepas darinya.
Baca juga: Apakah Bluetooth di TWS atau Headphone Berisiko bagi Otak? Begini Penjelasannya
Di berbagai aktivitas, HP bisa menemani pengguna, bahkan mungkin saat menjelang tidur. Tak sedikit pengguna yang main HP sebelum tidur atau beristirahat malam. Dengan main HP, pengguna harapannya bisa segera tertidur pulas.
Namun, dari berbagai aktivitas pengguna dengan HP, main HP sebelum tidur bisa menjadi kebiasaan yang memiliki dampak buruk. Dalam hal ini, pengguna kiranya perlu mengetahui dampak main HP sebelum tidur agar bisa menghindari dampak buruknya.
Lantas, sebenarnya apa dampak main HP sebelum tidur? Jika tertarik buat mengetahui lebih lanjut, silakan simak penjelasan di bawah ini mengenai dampak main HP sebelum tidur yang perlu dihindari pengguna.
Dampak main HP sebelum tidur
Sebagian pengguna mungkin menganggap main HP sebelum tidur bisa menjadi solusi untuk cepat terlelap. Akan tetapi, main HP sebelum tidur bisa memiliki dampak yang sebaliknya. Salah satu dampak main HP sebelum tidur adalah mengganggu waktu tidur.
Main HP sebelum tidur bisa membuat pengguna malah susah tidur. Jika mengalami susah tidur karena main HP, Anda rasanya tidak sendirian. Berlama-lama menatap layar HP menjelang tidur bukanlah kebiasaan yang baik.
Sebab, main HP menjelang tidur pada dasarnya dapat memengaruhi kualitas tidur pengguna. Michelle Drerup, pakar pengobatan tidur menjelaskan, penggunaan aktif perangkat teknologi sebelum tidur bisa memengaruhi kualitas tidur.
Penggunaan aktif itu seperti melakukan doomscrolling atau membaca konten media sosial yang mengganggu dalam waktu lama. Kemudian, penggunaan aktif perangkat teknologi itu juga termasuk aktivitas chatting atau berkirim pesan.
Semua penggunaan aktif ini dapat memengaruhi kualitas tidur karena bisa membuat pengguna tetap terjaga, membuat otak terus bekerja, dan menunda tidur REM.
Untuk diketahui, tidur REM (Rapid Eye Movement) merupakan tahap tidur yang berhubungan dengan mimpi dan konsolidasi memori, yang ditandai dengan gerakan mata cepat, nafas tidak teratur, dan detak jantung meningkat.
Tahap tidur REM terjadi setelah sekitar 60 menit hingga 90 menit setelah tertidur. Tahap tidur REM dinilai penting bagi pengguna untuk membuat mimpi, ingatan, pemrosesan emosi, dan perkembangan otak yang sehat.
Sementara itu, jika main HP sebelum tidur, tidur REM yang penting itu bakal tertunda. Selain itu, saat otak aktif bermain HP, hal itu dapat membuat pengguna tetap terjaga selama berjam-jam melebihi waktu tidur normal biasanya.
Menurut Drerup, penggunaan teknologi yang aktif lebih memengaruhi kualitas tidur ketimbang penggunaan teknologi yang lebih pasif, seperti mendengarkan musik lewat HP dan melihat konten yang menenangkan atau tidak memancing stres.
Dengan adanya dampak ini, pengguna kiranya perlu menghindari menatap layar HP secara aktif sebelum tidur. Lantas, kenapa main HP bisa membuat susah tidur? Untuk lebih lengkapnya, berikut adalah penyebab susah tidur akibat main HP.
Terkini Lainnya
- Hati-hati, Hacker Gunakan File ZIP untuk Menyusup ke Windows
- Dua Perangkat Apple Ini Sekarang Dianggap "Gadget" Jadul
- Bisnis Diprediksi Membaik, Valuasi Induk TikTok Tembus Rp 4.755 Triliun
- WhatsApp Siapkan Desain Baru, Ini Bocoran Tampilannya
- Headphone Vs Earphone, Mana yang Lebih Aman Digunakan?
- Apa Itu Rumus COUNT di Microsooft Excel dan Contoh Penggunaannya
- Bagaimana Cara Registrasi Kartu Telkomsel Baru?
- Arti Kata "Angst" Istilah Slang yang Sering Digunakan di Media Sosial
- Cara Menolak Otomatis Panggilan dari Nomor yang Disembunyikan di HP Android
- Cara Mengatasi Last Seen WhatsApp Tidak Berubah dengan Mudah dan Praktis
- Qualcomm Umumkan Chip Baru untuk Smart Home dan IoT
- Advan ForceOne Rilis di Indonesia, PC AIO dengan AMD Ryzen 5 6600H
- Dampak Memakai Headset Terlalu Sering dengan Volume Tinggi yang Penting Dihindari
- Lantai Data Center Microsoft Pakai Bahan Kayu, Ini Alasannya
- Steam Setop Dukungan Windows 7 dan 8, Gamer Diminta Upgrade ke OS Baru
- Apakah Aman Menggunakan HP saat Hamil? Begini Penjelasannya
- Hasil MPL ID S14 Babak Playoff Hari Kedua, RRQ Masuk Upper Bracket Final
- 3 Alasan Main HP Sebelum Tidur Malah Bikin Susah Tidur
- Kominfo Ganti Nama Akun Instagram, Tak Lagi @Kemenkominfo
- Tablet Huawei MatePad Pro 12.2 Resmi di Indonesia, Ini Harganya