Pengguna Threads Melonjak, tapi Belum Jadi Andalan Pendapatan

- Media sosial berbasis teks buatan induk Facebook dkk, Threads, kini memiliki 275 pengguna bulanan. Pencapaian ini diungkapkan oleh CEO Meta Mark Zuckerberg.
Angka ini mencerminkan pertumbuhan signifikan jumlah pengguna Threads sejak tahun lalu. Per akhir 2023, jumlah pengguna bulanan Threads tercatat ada 100 juta. Artinya, pengguna Threads naik 175 persen dari tahun lalu.
"Kami terus berada di jalur yang tepat untuk menjadikan ini sebagai aplikasi sosial utama kami berikutnya," kata Zuckerberg.
Pengguna Threads juga melesat dari 200 juta pengguna aktif bulanan sejak kuartal kedua Meta pada bulan Juli. Zuckerberg mengeklaim Threads kini memiliki lebih dari 1 juta pengguna baru setiap harinya.
Baca juga: Posting Threads Kini Bisa Diedit dalam 15 Menit
Threads sendiri diluncurkan pada Juli 2023 lalu sebagai respons terhadap akuisisi Twitter oleh Musk pada Oktober 2022. Saat itu, Twitter diakuisisi dengan mahar 44 miliar dollar AS dan berganti nama menjadi X.
Meski Threads menunjukkan pertumbuhan yang pesat, X Twitter tetap unggul dalam hal jumlah pengguna dengan sekitar 318 juta pengguna bulanan. Namun, menurut firma riset pasar Sensor Tower, jumlah pengguna X mengalami penurunan 24 persen sejak akuisisi.
Belum jadi andalan
Kendati pertumbuhan penggunanya melesat, pihak Meta mengakui Threads belum bisa menjadi andalan sumber pendapatan pada 2025 mendatang.
Menurut Chief Financial Officer Meta Susan Li, Threads sebatas menawarkan peluang yang lebih besar bagi Meta untuk menayangkan iklan kepada pengguna.
Bisnis iklan memang menjadi pendapatan terbesar dari Meta, yaitu sekitar 98,3 persen dari total pendapatan kuartal ketiga (Q3) 2024.
"Secara khusus, terkait monetisasi, kami tidak memperkirakan Threads akan menjadi pendorong pendapatan 2025 yang berarti saat ini," kata Susan.
Baca juga: Threads Instagram Rilis Activity Status, Bisa Lihat Kalau Orang Lain Online
Meski demikian, analis dari lembaga riset pasar Bernstein memperkirakan akan muncul iklan di Threads mulai tahun depan.
“Meskipun Meta tidak memperkirakan Threads akan menjadi pendorong pendapatan 2025 yang berarti, kami memperkirakan iklan akan muncul dan meningkat di Threads tahun depan,” kata analis dari Bernstein, dikutip KompasTekno dari CNBC, Senin (4/11/2024).
Secara keseluruhan, jajaran aplikasi Meta yang meliputi Facebook, Instagram, dll, perusahaan mengatakan bahwa jumlah pengguna aktif hariannya tumbuh 5 persen dari tahun ke tahun. .
Terkini Lainnya
- Ramai di Medsos, Cek Numerologi di ChatGPT untuk Ungkap Karakter, Begini Caranya
- Sedang Tren di Amerika, Pakai Apple Watch di Pergelangan Kaki, Bukan di Tangan
- Cara Bikin Poster Ramadan 2025 pakai Canva dan Figma, Gratis dan Mudah
- Bocoran Spesifikasi HP Xiaomi 15 Ultra, Bawa Kamera Periskop 200 MP
- Ketika Google Mencibir, OpenAI Justru Meniru DeepSeek
- Harga ChatGPT Plus dan Cara Berlangganannya
- Ponsel Lipat Tiga Huawei Mate XT Ultimate Hiasi Bandara Kuala Lumpur Malaysia
- 9 Cara Mengatasi WhatsApp Tidak Ada Notifikasi kalau Tidak Buka Aplikasi
- 3 Cara Beli Tiket Bus Online buat Mudik Lebaran 2025, Mudah dan Praktis
- Instagram Uji Tombol "Dislike", Muncul di Kolom Komentar
- Video: Hasil Foto Konser Seventeen di Bangkok, Thailand, dan Tips Rekam Antiburik
- ZTE Blade V70 Max Dirilis, Bawa Baterai 6.000 mAh dan Dynamic Island ala iPhone
- 4 HP Android Murah Terbaru 2025, Harga Rp 2 juta-Rp 3 jutaan
- Cara Cek Numerologi di ChatGPT yang Lagi Ramai buat Baca Karakter Berdasar Angka
- 61 HP Samsung yang Kebagian One UI 7
- Cara Bikin Poster Ramadan 2025 pakai Canva dan Figma, Gratis dan Mudah
- Keuntungan Apple Turun, Bukan gara-gara iPhone 16 Tidak Laku
- Apple Minta Audiensi dengan Menperin, Bahas Larangan iPhone 16 di Indonesia
- Sony Diskon Harga PS5 Slim Digital Edition di Indonesia, Hanya sampai 14 November
- Induk Facebook Bikin Mesin Pencari Internet AI, Saingi Google
- 5 Besar Vendor Tablet Dunia Versi IDC, Apple Teratas