Penyebab MIUI di HP Xiaomi Tidak Bisa Diperbarui, Begini Cara Mengatasinya

- Salah satu masalah yang sering dialami pengguna Xiaomi adalah ketika sistem operasi MIUI tidak bisa diperbarui. Hal ini bisa disebabkan oleh berbagai faktor, seperti keterbatasan ruang penyimpanan, masalah koneksi internet, atau bug pada sistem perangkat.
Ketika pembaruan MIUI gagal, pengguna tidak hanya kehilangan akses ke fitur terbaru, tetapi juga peningkatan keamanan yang penting.
Lantas apa saja penyebab MIUI di HP Xiaomi tidak bisa diperbarui selengkapnya dan bagaimana cara mengatasinya? Selengkapnya berikut ini penjelasannya.
Baca juga: Selamat Tinggal MiUI, Kilas Balik UI Khas Xiaomi Selama 13 Tahun
Ketidakcocokan kompatibilitas
Pembaruan awalnya dirancang untuk perangkat yang menjalankan HyperOS, namun secara keliru didistribusikan ke lebih banyak ponsel berbasis MIUI. Ketidakcocokan ini menyebabkan masalah kompatibilitas yang memicu ponsel masuk ke dalam reboot berulang setelah pemasangan.
Pembaruan aplikasi sistem yang bermasalah
Masalah Plugin UI Sistem: Ada pembaruan pada plugin UI Sistem yang menyebabkan reboot berulang tanpa henti pada beberapa perangkat. Pembaruan plugin ini tidak divalidasi dengan benar untuk semua varian MIUI, sehingga perangkat mengalami kerusakan.
File rusak selama proses pengunduhan
Terkadang, pembaruan yang diunduh dari sumber tidak resmi atau dengan file arsip yang rusak bisa gagal saat pemeriksaan verifikasi yang dilakukan oleh aplikasi MIUI Updater. Hal ini menyebabkan kesalahan yang menghalangi pemasangan pembaruan dengan sukses.
Cara mengatasi update MIUI bermasalah di HP Xiaomi
Hapus cache dan data
Hapus cache dan data untuk pembaruan sistem dinamis dan pembaruan aplikasi sistem untuk menghilangkan gangguan sementara.
Hapus pembaruan yang bermasalah
Copot pembaruan yang sudah diunduh sebelumnya yang mungkin menyebabkan konflik.
Hubungi dukungan resmi
Hubungi dukungan teknis Xiaomi untuk mendapatkan bantuan, karena mencoba memperbaiki sendiri bisa menyebabkan kehilangan data jika tidak dilakukan dengan benar.
Backup data penting
Pastikan semua data penting telah dicadangkan sebelum mencoba langkah pemecahan masalah, untuk meminimalkan risiko kehilangan data jika diperlukan reset pabrik.
Baca juga: HyperOS Resmi Meluncur, Antarmuka Baru HP Xiaomi Pengganti MiUI
Dapatkan update berita teknologi dan gadget pilihan setiap hari. Mari bergabung di Kanal WhatsApp KompasTekno.
Caranya klik link https://whatsapp.com/channel/0029VaCVYKk89ine5YSjZh1a. Anda harus install aplikasi WhatsApp terlebih dulu di ponsel.
Terkini Lainnya
- Menguji Performa Samsung Galaxy A36 Main Game Genshin Impact
- 2 Cara Menyimpan Foto di Google Drive dari HP dengan Mudah dan Cepat
- Kenapa Battery Health iPhone Turun? Ini Penyebab dan Cara Merawatnya
- Poco F7 Ultra: Spesifikasi dan Harga di Indonesia
- Jadwal MPL S15 Hari Ini 20 April, Onic Esports Vs Team Liquid
- HP Vivo V50 Lite 4G dan 5G Resmi di Indonesia, Ini Harga serta Spesifikasinya
- 50 Ucapan Selamat Hari Kartini 2025 yang Inspiratif buat Dibagikan ke Medsos
- 50 Link Twibbon Hari Kartini untuk Rayakan Emansipasi Wanita
- Spesifikasi dan Harga Poco F7 Pro di Indonesia
- Asus Rilis Monitor Khusus E-sports, Refresh Rate Sampai 610 Hz
- Instagram Rilis Fitur Blend, Bisa Buat Feed Reels Bareng Teman
- 100 Ucapan Selamat Paskah yang Bermakna dan Cocok Diunggah ke Media Sosial
- Hands-on Samsung Galaxy A26 5G, HP Rp 3 Jutaan dengan Desain Elegan
- Harga iPhone XS dan XS Max Second Terbaru April 2025, Mulai Rp 4 Jutaan
- Daftar HP yang Support E-SIM XL buat Migrasi Kartu SIM
- Arti Kata Stan, Bahasa Slang yang Sering Muncul di Media Sosial
- 2 Cara Cek Suhu HP Android biar Tidak Overheating
- 3 Fitur di Jam Garmin yang Penting Ketika Ikut "Race" Lari
- Riset: Harga iPhone Baru Lebih Cepat "Jatuh" Dibanding Samsung
- Milenial dan Gen Z Dominasi Penggunaan Fintech di Indonesia