Rawan Rusak, Aksesori FineWoven iPhone dan Apple Watch Dihentikan?
- Pabrikan iPhone, Apple, dirumorkan bakal menghentikan produksi aksesori FineWoven untuk produk-produk mereka, seperti casing iPhone, dompet MagSafe dan Apple watch band karena daya tahannya yang buruk.
Seorang pembocor membagikan unggahan di akun media sosial X (sebelumnya Twitter) dengan handle Kosutami_Ito, yang menyebut bahwa Apple direncanakan bakal beralih dari FineWoven ke bahan premium non-kulit lainnya.
“FineWoven sudah tiada disebabkan daya tahannya yang buruk. Semua lini produksinya telah dihentikan dan dipindahkan.” tulis Kosutami di dalam unggahannya tersebut.
FineWoven has gone.
Since its durability were bad.
All the production line was stopped and removed.
Apple would move to another material—Again, not the leather.So see ya'll in leather hell.
— Kosutami (@Kosutami_Ito) April 21, 2024
(Recycling Company) pic.twitter.com/KVaBZC6z6S
Baca juga: Apple Hapus Aplikasi Media Sosial Populer dari App Store China
Sebelumnya Kosutami pernah memprediksi rencana Apple memperkenalkan aksesori baru berbahan FineWoven sebulan sebelum peluncurannya, selain itu ia juga membeberkan foto pertama dari aksesori FineWoven sesaat sebelum diumumkan secara resmi.
Karena itu, ada kemungkinan bahwa kali ini pun Apple bakal menghentikan produksi Aksesori FineWoven dan beralih ke bahan lainnya, sesuai dengan yang diungkapkan oleh Kosutami.
Dikeluhkan gampang rusak
Lini aksesori FineWoven konon juga mendapat respon negatif dari konsumen Apple karena dinilai gampang rusak. Bahannya banyak dikeluhkan mudah lecet dan kotor.
Pengulas teknologi (Tech Reviewer) kenamaan dengan handle Mrwhosetheboss di akun X (dahulu Twitter) miliknya juga menyebut bahwa “casing FineWoven baru resmi dari Apple mungkin lebih ramah lingkungan, tetapi tampak tidak terlalu bagus ketahanannya dalam waktu lama.”
Baca juga: Apple Investasi Rp 4 Triliun di Singapura, Perluas Kantor Regional
I gotta say, Apple’s new official Finewoven cases may be more environmentally friendly, but they really don’t seem as good at holding up over time
This is the second one we’ve tried and both have had permanent stains as well as the outer layer starting to peel off pic.twitter.com/3LaiLscbn5
— Arun Maini (@Mrwhosetheboss) January 5, 2024
Ia mengatakan sudah dua kali mencoba casing FineWoven. Keduanya sama-sama berakhir dengan noda permanen serta lapisan luar yang terkelupas.
Casing iPhone FineWoven di Amazon bahkan dilabeli sebagai produk yang “paling sering dikembalikan (retur)”, hingga di dalam sebuah ulasan, salah satu pelanggan Amazon menyebut casing ini sebagai "pemborosan uang terbesar dalam hidup saya."
Apple siapkan pengganti FineWoven?
Apple telah berhenti menjual aksesori kulit pada bulan September tahun kemarin dan menggantinya dengan bahan "FineWoven" sebagai alternatif yang lebih ramah lingkungan.
FineWoven yang terbuat dari 68 persen poliester daur ulang post-consumer disebut Apple sebagai produk “microtwill yang mewah dan tahan lama”. Akan tetapi, kabar yang beredar justru menunjukan kenyataan sebaliknya.
Baca juga: Apple Investasi Rp 255 Triliun di Vietnam, di Indonesia Hanya Rp 1,6 Triliun
Jika benar lini produk FineWoven akan dihentikan, penggantinya masih belum jelas. Kemungkinan material tersebut bakal diungkapkan dalam acara tahunan Apple Event di bulan September nanti.
Acara ini biasanya menjadi ajang bagi Apple untuk memamerkan casing dan Watch band baru serta aksesori lainnya, sebagaimana dihimpun KompasTekno dari PCMagazine, Rabu (24/4/2024).
Produk FineWoven sendiri telah dijual seharga 59 dollar AS (Rp 960.000) untuk casing iPhone dan dompet MagSafe, 35 dollar AS (Rp 570.000) untuk gantungan AirTag dan 99 dollar AS atau sekitar Rp 1,6 juta untuk Apple Watch band.
Terkini Lainnya
- Microsoft dan Komdigi Bikin Program Pelatihan AI, Buah Investasi Rp 27 Triliun di Indonesia
- Smartphone Honor 300 dan Honor 300 Pro Resmi dengan Fast Charging 100 Watt
- Smartphone Honor 300 Ultra Meluncur dengan Chip Snapdragon 8 Gen 3 dan Kamera Telefoto
- Update Besar Facebook Messenger, Video Call Makin Jernih
- Selisih Rp 400.000, Ini Beda Samsung Galaxy A16 5G dan Galaxy A16 4G
- CEO Intel Pat Gelsinger Mengundurkan Diri
- Apa Bedanya .ORG, .COM, dan .NET? Ini Penjelasannya
- McAfee Temukan Aplikasi Pinjaman Online Berbahaya, Ada di Indonesia
- Kehadiran iPhone Layar Lipat Makin Dekat?
- 2 Cara agar WhatsApp Tidak Bisa Ditelepon Tanpa Diblokir, Mudah dan Praktis
- 2 Cara agar Nomor Tidak Dikenal Tidak Bisa Telepon WhatsApp, Mudah dan Praktis
- AWS Siap Gelar Acara "re:Invent 2024" di Las Vegas, Apa Saja yang Dibahas?
- Tanda-tanda Samsung Siapkan HP Gaming Lipat
- 10 Tips Bikin Baterai HP Xiaomi Tetap Awet
- Ikon "Typing" di WhatsApp Berubah Jadi Gelembung dan Titik Tiga
- 2 Cara Buat Bingkai Profil Album Taylor Swift Terbaru yang Ramai di TikTok
- Tool AI Baru Microsoft Bisa Bikin Video Deepfake Hanya dari Foto
- Industri PC Catat Pertumbuhan, Didorong oleh AI
- WhatsApp Siapkan Fitur Favorit, Bisa Atur Kontak dan Grup Penting
- Album Baru Taylor Swift Pecahkan Rekor Spotify, Didengar 300 Juta Kali Sehari