Ericsson Tunjuk Andres Vicente sebagai Head of Market South East Asia, Oceania & India
- Ericsson mengumumkan penunjukan Andres Vicente sebagai Head of Market Area South East Asia, Oceania & India yang baru dan Senior Vice President.
Vicente yang saat ini menjabat sebagai Head of Ericsson Customer Unit Iberia untuk Market Area Eropa & Amerika Latin, akan menggantikan Nunzio Mirtillo yang sudah pensiun pada bulan Oktober 2023.
Vicente akan memulai posisi barunya pada 1 Mei 2024 dan akan aktif bekerja dari Singapura.
Andres Vicente memiliki pengalaman yang luas dalam industri telekomunikasi dan sudah
menjadi bagian dari Ericsson sejak tahun 2021.
Sebelumnya, Vicente bekerja untuk Vodafone selama 25 tahun di bagian komersial di mana ia memimpin tim marketing and sales serta berbagai segmen pasar.
Baca juga: Ericsson Pamer Pemanfaatan Inovatif 5G untuk Perusahaan di MWC 2024
Börje Ekholm selaku Presiden dan CEO Ericsson mengatakan bahwa Vicente memiliki pengetahuan dan pemahaman industri telekomunikasi yang mendalam tentang aspek-aspek komersial, yang sangat penting bagi kesuksesan Ericsson.
"Saya percaya peran Andres akan sangat berharga bagi saya dan rekan-rekannya di pasar Asia Tenggara, Oseania, dan India," ujar Ekholm dalam keterangan yang diterima KompasTekno, Selasa (26/3/2024).
Vicente sendiri menyatakan merasa terhormat untuk mengambil peran barunya di Ericsson.
"Ambisi Ericsson adalah untuk menjadi pemimpin global dan saya bangga dapat berkontribusi dalam membuat nilai jangka panjang dan mendorong perubahan positif, baik di industri telekomunikasi maupun untuk masyarakat secara keseluruhan," kata Vicente.
Baca juga: Ericsson Mobility Report 2024 Ungkap Implementasi 5G Bisa Untungkan Bisnis
Menurutnya, pasar Asia Tenggara, Oseania, dan India merupakan beberapa wilayah dengan pertumbuhan yang paling menarik bagi Ericsson.
Hal ini dimungkinkan berkat tim Market Area Ericsson yang memiliki kemampuan eksekusi yang kuat.
"Saya sangat senang dapat segera bekerja bersama mereka dan pelanggan kami untuk bersama-sama menciptakan inovasi yang akan membentuk industri dan untuk mencapai kesuksesan bersama," pungkas Vicente.
Terkini Lainnya
- Cara Mengatasi WA Muncul "Akun Ini Tidak Diizinkan Menggunakan WhatsApp karena Spam"
- Kenapa Sinkronisasi iCloud Lama? Ini Penyebabnya
- Bluesky Siapkan Flashes, Aplikasi Berbagi Foto Pesaing Instagram
- Sejarah Nokia, Berpindah-pindah Tangan hingga Pensiunnya Merek di Smartphone
- TikTok Terancam Tutup, Warga AS Malah Belajar Mandarin di Duolingo
- TWS Oppo Enco Air 4 Resmi di Indonesia, Bawa Fitur ANC Harga Rp 800.000
- HP Oppo Reno 13F 4G dan Reno 13F 5G Resmi di Indonesia, Desain Kembar Beda "Otak"
- Oppo Reno 13 5G Resmi di Indonesia, Smartphone Kuat dengan Fitur AI
- 2 Cara agar Notifikasi WhatsApp Tidak Muncul di Layar Kunci, Mudah dan Praktis
- Dampak HP Direset Pabrik yang Perlu Diketahui
- TikTok Terancam Tutup di AS, Pengguna Pindah ke Aplikasi Saudaranya
- Lupa Password IG setelah Deactive? Begini Cara Mengatasinya
- Video: Challenge Koin Jagat yang Viral di Media Sosial, Rusak Fasilitas Publik hingga Dilarang
- 5 Merek Ponsel Terlaris di Dunia 2024 Versi IDC
- HP Tecno Spark 30 Pro Rilis di Indonesia Minggu Depan, Ini Bocoran Spesifikasinya
- Tablet Samsung Galaxy S6 Lite Versi 2024 Diam-diam Meluncur, Bawa Chipset Baru
- Kode Redeem Free Fire Terbaru 26 Maret 2024, Ada 15 Token Gratis
- Spotify Rilis Fitur Miniplayer, Tampilan Kecil dan Anti-repot Pilih Lagu
- Headset AR Apple Vision Pro Mulai Dijual di Luar AS Tahun Ini
- Xiaomi 14 Rilis di Indonesia Hari Ini, Intip Spesifikasinya