Mengapa Restart Perangkat Bisa Mengatasi Bug dan Eror? Begini Penjelasannya

- Penggunaan perangkat seperti laptop, komputer, atau ponsel memang tidak terlepas dari eror atau terjadinya bug. Bug sendiri merujuk pada kesalahan atau masalah yang terjadi dalam sistem operasi, perangkat lunak aplikasi, atau perangkat keras laptop.
Bug dapat menyebabkan berbagai masalah, seperti kinerja yang buruk, crash program, atau perilaku sistem yang tidak diinginkan. Hal ini tentu yang akan menganggu pekerjaan dan produktivitas Anda.
Umumnya saat perangkat mengalami bug, beberapa pengguna akan menggunakan cara terakhir dengan melakukan restart atau memuat ulang perangkat. Memuat ulang beberapa menit biasanya akan mengatasi beberapa bug pada perangkat.
Lantas mengapa restart perangkat bisa mengatasi bug yang terjadi? Selengkapnya berikut ini uraiannya.
Baca juga: Arti “Update and Shutdown” dan “Update and Restart” di Tombol Power Windows
Mengapa bug mengatasi masalah pada perangkat?
Dilansir dari Lifewire, bug yang terjadi di perangkat bisa dikarenakan banyak program yang dijalankan. Saat komputer berjalan, banyak aplikasi dan proses yang berjalan di latar belakang.
Beberapa aplikasi atau proses ini mungkin mengalami eror atau bug, yang dapat menyebabkan komputer menjadi lambat, tidak responsif, atau bahkan crash. Restart komputer akan menutup semua aplikasi dan proses yang berjalan, termasuk yang bermasalah, sehingga komputer kembali normal.
Maka dari itu langkah ini akan memuat ulang sistem operasi dari awal. Ini akan memastikan bahwa semua komponen sistem operasi berjalan dengan benar dan tidak ada eror yang tertinggal dari sesi sebelumnya.
Selain itu saat komputer digunakan, memori (RAM) akan terisi dengan data dari aplikasi dan proses yang berjalan. Seiring waktu, memori bisa menjadi penuh dan menyebabkan komputer menjadi lambat.
Restart inilah yang akan mengosongkan memori dan membebaskan sumber daya yang digunakan, sehingga komputer kembali berjalan lancar.
Bahkan dalam beberapa kasus, restart komputer dapat memperbaiki masalah hardware. Misalnya, jika komputer mengalami masalah dengan hard drive, restart inilah dapat membantu memperbaiki sektor hard drive yang rusak.
Baca juga: 3 Cara Restart WiFi Saat Koneksi Internet Mengalami Gangguan
Sering restart perangkat bisa jadi indikasi perangkat mengalami masalah
Apabila Anda merasa sering melakukan proses restart pada komputer, mungkin ada indikasi masalah yang lebih serius. Meskipun penggunaan restart terkadang diperlukan, terutama ketika terlibat dalam tugas-tugas seperti pembaruan, pengelolaan driver, atau instalasi program.
Namun, jika kebutuhan untuk melakukan restart menjadi suatu kebiasaan yang berulang, dapat menunjukkan adanya masalah yang memerlukan perhatian lebih mendalam.
Bisa jadi masalah dapat melibatkan komponen perangkat keras yang mengalami kegagalan, kerusakan pada file kritis sistem operasi Windows, atau bahkan infeksi malware yang merugikan.
Jika Anda sering melakukan restart, disarankan untuk melibatkan langkah-langkah pemecahan masalah tambahan. Misalnya, melakukan pemindaian menyeluruh terhadap potensi malware guna memastikan keamanan dan kestabilan sistem.
Apabila masih berlanjut, Anda bisa menuju ke service centerlaptop atau perangkat Anda untuk mengatasinya lebih lanjut.
Baca juga: Penyebab “Update and Shutdown” dan “Update and Restart” Muncul di Tombol Power Windows
Dapatkan update berita teknologi dan gadget pilihan setiap hari. Mari bergabung di Kanal WhatsApp KompasTekno.
Caranya klik link # Anda harus install aplikasi WhatsApp terlebih dulu di ponsel.
Terkini Lainnya
- Hasil Foto Kamera 200 MP Samsung Galaxy S25 Ultra, Di-crop Tetap Jernih
- Takut Kendala Bahasa saat Nonton Konser di Luar Negeri? Coba Fitur Samsung S25 Ultra Ini
- Cara agar Tidak Menerima Pesan WhatsApp dari Orang Lain Tanpa Blokir, Mudah
- Meta Resmi Setop Program Cek Fakta di AS, Ini Gantinya
- Isi E-mail Lamaran Kerja dan Contoh-contohnya secara Lengkap
- Honor 400 Lite Meluncur, Mirip iPhone Pro dengan Dynamic Island
- Saham-saham Perusahaan Teknologi dan Game Berjatuhan Jelang Pemberlakuan Tarif Trump
- Fitur Baru WhatsApp: Matikan Mikrofon sebelum Angkat Telepon
- Apple Kirim 5 Pesawat Penuh iPhone ke AS untuk Hindari Dampak Tarif Trump
- Cara Bikin Action Figure ChatGPT dari Foto dengan Mudah, Menarik Dicoba
- Spesifikasi dan Harga Poco M7 Pro 5G di Indonesia
- Harga Bitcoin Anjlok gara-gara Tarif Trump
- Gara-gara Satu Twit X, Pasar Saham AS Terguncang dan Picu "Market Swing" Rp 40.000 Triliun
- Kekayaan Apple Turun Rp 10.718 Triliun akibat Tarif Trump
- Samsung Rilis Real Time Visual AI, Fitur AI yang Lebih Interaktif
- 5 Trik Batasi WhatsApp dan Telepon agar Tidak Diganggu Saat Cuti Kerja
- Jack Ma Ditendang dari Perusahaannya Sendiri
- 9.000 Karyawan Industri Video Game Di-PHK pada 2023
- Sony, Canon, dan Nikon Tanam Teknologi "Anti-AI" di Kamera
- ChatGPT Plus Moncer, Pendapatan OpenAI Tembus Rp 24 Triliun pada 2023