Pasar Ponsel Premium Diprediksi Tumbuh 6 Persen pada 2023

- Pasar ponsel premium dunia di 2023 kemarin diprediksi akan meningkat dari tahun-tahun sebelumnya. Hal ini disampaikan firma riset pasar ponsel Counterpoint Research dalam laporan terbarunya.
Di riset itu, disebutkan bahwa Counterpoint Research memprediksi pasar ponsel premium disebut bakal meningkat 6 persen dibanding tahun sebelumnya (Year-on-Year/YoY).
Pasar ponsel premium sendiri menggambarkan kondisi pasar smartphone yang diisi oleh ponsel dengan harga 600 dollar AS (sekitar Rp 9,2 juta) ke atas.
Angka tersebut masih berupa prediksi saja, karena Counterpoint mengatakan bahwa laporan mengenai pasar ponsel premium kuartal IV-2023 saat ini masih dalam tahap awal.
Baca juga: Bisnis Samsung Untung Besar berkat Bisnis Display dan HP Flagship
Namun dari laporan itu, bisa diketahui bahwa volume penjualan pasar ponsel premium di 2023 naik tiga kali lipat (24 persen) dari total volume penjualan pasar ponsel premium di 2016 lalu.

Senior Analyst Counterpoint Research, Varun Mishra mengatakan bahwa peningkatan pasar ponsel premium dunia di 2023 ini dipicu oleh kebiasaan konsumen yang telah berubah.
Menurut Mishra, konsumen saat ini leboh memilih dan rela membeli smartphone dengan harga yang lebih tinggi dan berkualitas, supaya bisa dipakai dalam jangka waktu yang lama.
"Hal ini juga menjadi simbol dan ajang pamer untuk mereka, terutama di negara-negara berkembang. Biasanya di kawasan ini, konsumen yang membeli ponsel premium adalah mereka yang beralih dari perangkat kelas menengah," ungkap Mishra.
Baca juga: Siasat Sharp Bisa Jual HP Flagship di Indonesia Tanpa Bangun Pabrik
Mishra melanjutkan bahwa meningkatnya pasar ponsel premium dunia di 2023 turut dipicu oleh berbagai promosi dan kemudahan transaksi yang disediakan para vendor ponsel, mulai dari cicilan, program diskon liburan dan akhir tahun, dan lain sebagainya.
Apple masih memimpin
Masih soal pasar ponsel premium global, Counterpoint Research menyebut Apple masih unggul menjadi merek ponsel terlaris sepanjang 2023 kemarin. Dari total penjualan ponsel premium dunia di 2023, Apple mengambil porsi "kue" terbanyak hingga 71 persen.
Di bawah Apple ada Samsung, Huawei, Xiaomi, Oppo, dan merek-merek lainnya (Others) dengan pangsa pasar (market share) 17 persen, 5 persen, 2 persen, 2 persen, 1 persen, dan 4 persen.

Meski memimpin, pangsa pasar Apple turun 4 persen dari tahun sebelumnya, di sisi lain, Samsung, Huawei, dan Xiaomi memiliki peningkatan pangsa pasar 1 persen, 2 persen, dan 1 persen dari tahun 2022 lalu.
Counterpoint Research menilai hal ini disebabkan oleh kesuksesan yang didapatkan Huawei lewat ponsel terbarunya Mate 60 Series di China.
Kemudian, ponsel iPhone 14 Series dari Apple juga harus berhadapan dengan Galaxy S23 Series dan Galaxy Z Fold 5 serta Z Flip 5 dari Samsung.
Lebih lanjut secara wilayah, daerah yang paling banyak berkontribusi di penjualan ponsel premium global kali ini adalah China, Eropa Utara, India, Timur Tengah, dan Afrika.
Adapun segmen harga premium yang paling besar kontribusinya adalah ponsel ultra premium alias ponsel dengan harga di atas 1.000 dollar AS (sekitar Rp 15,4 juta).
Counterpoint Research mengeklaim ponsel dengan harga ini berkontribusi sekitar sepertiga dari total penjualan ponsel premium global di 2023, sebagaimana dirangkum KompasTekno dari CounterpointResearch, Rabu (3/1/2024).
Laporan lengkap Counterpoint Research mengenai pasar ponsel premium global di 2023 ini bisa dibaca di tautan berikut ini.
Terkini Lainnya
- Poco M7 Pro 5G Resmi di Indonesia, Harga Rp 2,8 Juta
- Siap-siap, Harga iPhone Bakal Semakin Mahal gara-gara Tarif Trump
- Grok Jadi Aplikasi Terpisah, Bisa Diunduh di HP dan Desktop
- Meta Rilis 2 Model AI Llama 4 Baru: Maverick dan Scout
- Kisah Kejatuhan HP BlackBerry: Dibunuh oleh Layar Sentuh
- AI Google Tertipu oleh April Mop, Tak Bisa Bedakan Artikel Serius dan Guyonan
- Smartwatch Garmin Vivoactive 6 Meluncur, Pertama dengan Fitur Alarm Pintar
- Vimeo Rilis Fitur Streaming ala Netflix, Kreator Indonesia Gigit Jari
- YouTube Shorts Tambah Fitur Editing Video untuk Saingi TikTok
- Trump Tunda Pemblokiran TikTok di AS, Beri Waktu 75 Hari Lagi
- Apakah Dark Mode Bisa Menghemat Baterai HP? Begini Penjelasannya
- 3 Cara Upload File ke Google Drive dengan Mudah dan Praktis
- 7 Tips Hemat Penyimpanan Akun Google Gratis Tanpa Langganan
- 2 Cara Melihat Password WiFi di HP dengan Mudah dan Praktis
- 10 Cara Mengatasi WhatsApp Web Tidak Bisa Dibuka dengan Mudah, Jangan Panik
- Kisah Kejatuhan HP BlackBerry: Dibunuh oleh Layar Sentuh
- Samsung Galaxy S24 Series Bisa Dipesan 18 Januari di Indonesia
- Tahun 2023 Operator Seluler Tidak Baik-baik Saja
- Aplikasi Asisten AI Microsoft Copilot Kini Hadir di iPhone dan iPad
- Jack Ma Ditendang dari Perusahaannya Sendiri
- Sony, Canon, dan Nikon Tanam Teknologi "Anti-AI" di Kamera