[POPULER TEKNO] - Fitur Baru WhatsApp, Kirim Pesan Video Instan | Logo Aplikasi Twitter Kini Jadi "X"

- WhatsApp kembali merilis fitur baru, yakni Instant Video Mesages (pesan video instan). Sebagaimana namanya, fitur ini memungkinkan pengguna mengirim pesan berupa video pendek berdurasi maksimal 60 detik.
Kabar ini menjadi salah satu berita teknologi terpopuler di KompasTekno.
Selain itu, ada pula berita soal pegawai Kementerian Perindustrian (Kemenperin) yang ditetapkan sebagai tersangka kasus IMEI ponsel. Hal tersebut dikatakan oleh Menteri Perindustrian (Menperin), Agus Gumiwang.
Berita lain yang juga cukup ramai diperbincangkan adalah soal logo aplikasi Twitter yang kini resmi berubah. Sudah tidak ada lagi si Larry Bird, alias burung biru yang menjadi ikon Twitter selama belasan tahun.
Logo aplikasi Twitter kini berubah menjadi "X", sebagaimana logo di Twitter versi web. Selengkapnya, berikut rangkuman berita teknologi terpopuler KompasTekno.
Fitur baru WhatsApp, kirim pesan video instan

WhatsApp merilis fitur baru, yakni pesan video instan. Fitur ini meungkinkan pengguna mengirim pesan berupa video singkat, berdurasi maksimal 60 detik.
Berbeda dengan fitur video biasa yang sudah ada selama ini, fitur ini diakses lewat tombol "voice note" alias pesan suara. Jadi, WhatsApp menyediakan tombol rekam pesan video berwarna hijau, tepat di samping kolom untuk membuat pesan WhatsApp.
Semula tombol itu tersedia untuk merekam audio saja, tetapi kini WhatsApp mengubahnya menjadi tombol untuk rekam pesan video atau merekam suara.
Nah, cara selengkapnya bisa disimak di artikel "WhatsApp Rilis Fitur Pesan Video Instan, Indonesia Sudah Kebagian".
Ada pegawai Kemenperin yang menjadi tersangka kasus IMEI ponsel

Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita menyebut bahwa ada pegawai Kementerian Perindustrian (Kemenperin) yang telah ditetapkan sebagai tersangka atas kasus pelanggaran aturan International Mobile Equipment Identity (IMEI) ponsel.
Kasus pelanggaran IMEI ini merujuk pada masuknya produk elektronik melalui birokrasi yang tidak sesuai, yang dapat merugikan negara karena terjadi transaksi yang tak terdaftar.
Agus mengatakan bahwa semua tersangka kasus penggelapan IMEI ini ternyata berasal dari Kemenperin.
"Yang saya dengar sudah tersangka. Tapi, sayangnya tersangkanya, semua dari (Kementerian) Perindustrian," kata Agus dalam konferensi pers daring di Jakarta, Jumat, seperti diwartakan AntaraNews dan dikutip KompasTekno, Jumat (28/7/2023).
Terkini Lainnya
- Redmi Watch Move Meluncur, Pakai Layar AMOLED Harga di Bawah Rp 400.000
- Paus Fransiskus Wafat, Tinggalkan Pesan Kuat soal Etika Teknologi dan AI
- HP Vivo X200s Meluncur dengan Dimensity 9400 Plus dan Baterai 6.200 mAh
- Segini Mahalnya Harga iPhone jika Dibuat di Amerika
- Tema Hari Bumi 2025 "Our Power, Our Planet", Ini 50 Contoh Ucapan Menarik untuk Medsos
- Smartphone Oppo K13 Meluncur, Bawa Baterai 7.000 mAh dan Chipset Baru
- 35 Link Twibbon Hari Bumi 2025 Bertema "Our Power, Our Planet" dan Contoh Ucapannya
- Sekian Biaya yang Dihabiskan OpenAI saat Pengguna Bilang "Tolong" dan "Terima Kasih" ke ChatGPT
- Vivo X200 Ultra Resmi, HP Flagship yang Bisa "Disulap" Jadi Kamera DSLR
- Daftar Kode Negara iPhone dan Cara Mengeceknya
- Pemerintahan Trump Anggap QRIS, PGN, dan Produk Bajakan di Mangga Dua Hambat Perdagangan
- Apa Itu Italian Brainrot atau Meme Anomali yang Lagi Viral di TikTok?
- Terungkap, Alasan Bos Apple Pilih Rakit iPhone di China
- Jangan Bilang "Tolong" dan "Terima Kasih" ke ChatGPT
- Nvidia Rilis Zorah, Demo Game "GeForce RTX 50" yang Terlalu Nyata
- 35 Link Twibbon Hari Bumi 2025 Bertema "Our Power, Our Planet" dan Contoh Ucapannya
- Pegawai Kemenperin Disebut Jadi Tersangka Kasus IMEI Ponsel
- Samsung Galaxy Watch Classic Dirilis Lagi, Apa Istimewanya?
- Tablet Lenovo Tab P12 Meluncur dengan Empat Speaker JBL
- 7 Gadget Baru Samsung yang dirilis di Galaxy Unpacked, Tak Cuma Z Fold dan Z Flip 5
- Jadwal MPL S12 Minggu Ini, Debut Evos Legends dan Laga "El Clasico"