Elon Musk Kumpulkan Veteran DeepMind dan OpenAI Bikin Perusahaan AI Baru
- Pemilik Twitter sekaligus CEO SpaceX dan Tesla, Elon Musk membuat sebuah perusahaan baru yang memiliki nama "xAI".
Menurut informasi di landing page #, xAI bertujuan untuk membuat orang-orang memahami bagaimana cara kerja dan sifat sebenarnya dari alam semesta.
Tidak disebutkan apa "alam semesta" yang dimaksud Musk atau xAI. Namun, perusahaan anyar ini kemungkinan bakal mengembangkan sebuah proyek yang melibatkan kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI).
Pasalnya, selain namanya menggunakan "AI", xAI juga bakal bermitra dengan sejumlah perusahaan yang sudah punya nama di bidang AI. Beberapa di antaranya seperti OpenAI, Google Research, Microsoft Research, hingga DeepMind.
Baca juga: Peta Regulasi AI: Bagaimana Negara-negara Mengatur Kecerdasan Buatan
Selain itu, perusahaan ini juga bakal bekerja sama dengan SpaceX dan Tesla, dua perusahaan yang juga dinakhodai Musk.
Di samping beberapa perusahaan AI kenamaan, xAI juga bakal melibatkan sejumlah sosok teknisi (engineer) atau pengembang aplikasi (developer) AI yang sudah ahli di bidangnya.
Beberapa di antaranya seperti Igor Babuschkin yang kini bekerja sebagai engineer AI di DeepMind, mantan teknisi Google Manuel Kroiss, Yuhuai (Tony) Wu, Christian Szegedy, dan beberapa teknisi AI lainnya.
Nantinya, xAI sendiri akan dipimpin oleh Dan Hendrycks, sosok yang selama ini menjabat sebagai ketua di organisasi non-profit Center for AI Safety.
Nah, terkait proyek xAI di masa depan, Musk tidak mengumbar kapan perusahaan ini akan memamerkan proyek atau tujuan mereka sebenarnya ke publik.
Baca juga: Elon Musk Orang Terkaya Dunia Awal 2023, Sumber Kekayaan dari Mana?
Namun, ia menyebut perusahaan ini akan menggelar sesi ruang pembicaraan terbuka di Twitter, alias Twitter Spaces pada 14 Juli, sebagaimana dirangkum KompasTekno dari TheVerge, Kamis (13/7/2023).
Dalam sesi ini, xAI juga akan memperkenalkan tim-tim yang ada di perusahaan tersebut, sekaligus membuka sesi tanya jawab bagi para pendengar atau pengguna yang bergabung di dalam ruangan Twitter Spaces.
Terkini Lainnya
- Meluncur Besok, Intip Bocoran Harga dan Spesifikasi Oppo Reno 13 di Indonesia
- Viral Video Pria Transaksi Pakai Apple Watch, Apple Pay Sudah Bisa di Indonesia?
- Earbuds Nothing Ear (open) Resmi di Indonesia, Harga Rp 2,5 Juta
- Link Download Red Note, Aplikasi Pengganti TikTok yang Lagi Ramai
- Minggu, TikTok Dikabarkan Tutup Aplikasi di AS
- Induk Facebook PHK 3.600 Karyawan yang Kurang Kompeten
- Bos Instagram Bocorkan Jenis Konten yang Bakal Sering Dimunculkan di IG Tahun Ini
- Pilih Cloud Storage atau Hard Drive, Mana yang Ideal?
- Apa Itu Red Note? Aplikasi Pengganti TikTok yang Lagi Ramai di AS
- Honkai Star Rail 3.0 Meluncur, Ada 7 Update Karakter, Area, dan Mekanisme Game
- 4 Tips Hapus Jejak Digital di Internet dengan Aman
- Pemerintah Berencana Batasi Usia Bermedsos bagi Anak
- DJI Flip Meluncur, "Drone" Mungil Mirip Sepeda Lipat yang Mudah Diterbangkan
- Ambisi Malaysia Jadi Pusat Data Center Asia Terganjal
- Kemenperin Puji Samsung Patuhi TKDN, Sindir Apple?
- Project S, Cara TikTok Jualan Produk Sendiri yang Ancam Pedagang Kecil
- Honor Magic V2 Meluncur, Ponsel Lipat Paling Tipis
- [POPULER TEKNO] - 3 HP Poco Turun Harga | Cara Menghindari Penipuan Kerja "Like" dan "Subscribe" yang Rugikan Korban Puluhan Juta Rupiah
- Jadwal PUBG Mobile PMWI 2023 Hari Ini, Babak Penentuan Menuju Kompetisi Utama
- Intel Alihkah Produksi Komputer Mini NUC ke Vendor