Project Iris Disetop, Google Batal Bikin Kacamata AR
- Google dilaporkan sudah memberhentikan proses produksi kacamata pintarnya. Informasi tersebut disampaikan langsung oleh tiga orang yang diduga dekat dengan perkara ini.
Menurut ketiga sumber anonim, kacamata pintar AR (augmented reality) garapan Google ini memiliki proyek bernama "Project Iris". Projek pengembangan perangkat tersebut telah dihentikan pada awal 2023.
“Para pemimpin kerap mengubah strategi pada kacamata pintarnya ketika dalam proses pengembangan, hal tersebut membuat karyawan harus mengerjakan banyak hal dan menyebabkan frustrasi,” ujar karyawan kepada Business Insider.
Penghentian produksi juga dilaporkan sejalan dengan pemutusan hubungan kerja (PHK) massal Google dan keluarnya kepala dvisi Google AR/VR Clay Bavor, yang sudah bekerja di Google selama 18 tahun.
Baca juga: Apple Bikin Headset AR Vision Pro Versi Murah?
Sebagaimana dikutip KompasTekno dari 9to5Google, Jumat (30/6/2023), pengembangan produk AR yang sebelumnya berada di bawah kepemimpinan Bavor dialihkan ke divisi Ekostem dan Platform (Android, Chrome/OS) dan divisi Perangkat dan Layanan (Pixel, Chromecast, Nest, dkk).
Bagi yang belum familier, desain kacamata pintar Iris Google mirip dengan Focals bikinan North, perusahaan yang diakuisisi Google pada 2020 lalu. Meski terlihat seperti kacamata biasa, perangkat tersebut menawarkan kemampuan dan fitur yang unggul.
Dalam video demo singkat yang diunggah Google di kanal YouTube-nya pada ajang tahunan Google I/O 2022, kacamata tersebut bertujuan untuk mengurangi hambatan berkomunikasi antara orang yang berbeda bahasa.
Jadi, saat mengenakan kacamata, pengguna bisa langsung melihat transkrip dari ucapan lawan bicara yang berbeda bahasa. Transkrip percakapan tersebut bakal langsung diubahkan ke bahasa yang diinginkan, seperti bahasa Mandarin dan bahasa Inggris.
Walau proyek kacamata tersebut dihentikan, dua karyawan Google lain yang tidak disebutkan identitasnya mengungkapkan Iris mungkin akan dilanjutkan di masa mendatang. Mengingat, teknologi AR bakal terus berlanjut dan berkembang seiring berjalannya waktu.
Fokus ke software AR
Bicara soal perangkat AR, Google sendiri sedang mengembangkan pedoman baru kepada sejumlah OEM (Original Equipment Manufacturer) untuk perangkat Android.
Google dikabarkan tengah membuat plaform perangkat lunak (software) khusus AR yang nantinya dapat dilisensikan ke vendor smartphone Android lainnya, supaya bisa menciptakan perangkat headset baru. Rencana tersebut sudah mulai diumumkan pada Februari lalu.
Baca juga: Seperti Apa Rasanya Pakai Headset AR Vision Pro Apple?
Seperti yang diketahui, Samsung juga mengumumkan tengah mengembangkan perangkat XR (extended reality) yang ditenagai oleh Android dan chip besutan Qualcomm pada Februari lalu.
Kemitraan tersebut kabarnya akan mengandalkan perangkat lunak bikinan Google yang belum diumbar namanya.
Ditambah, Qualcomm juga baru-baru ini meluncurkan Snapdragon AR2 Gen 2 (4nm) yang dikhusukan untuk kacamata AR. Chipset tersebut yang diduga kuat akan disematkan ke dalam Samsung XR.
Selain perangkat XR, Google juga dilaporkan sedang mengerjakan proyek lain yang konon bernama “microXR”.
Perangkat tersebut kabarnya menjalankan sistem operasi yang disebut Betty. Namun, rincian produk tersebut masih sangat minim sehingga belum diketahui fitur unggulan apa yang dihadirkan,
Perlu diketahui bahwa kabar di atas sifatnya masih rumor dan belum dapat dipastikan kebenarannya. Google sendiri belum memberikan pernyataan resmi terkait perangkat barunya, jadi kemungkinan ada perubahan informasi di masa mendatang.
Terkini Lainnya
- Sony Aplha 1 II Diumumkan, Kamera Mirrorless dengan AI dan Layar Fleksibel
- Pengguna Threads Instagram Kini Bisa Buat Tab Feed Khusus Sendiri
- Waspada, Ini Bahayanya Menyimpan Password Otomatis di Browser Internet
- Tabel Spesifikasi Oppo Find X8 di Indonesia, Harga Rp 13 Jutaan
- Facebook Messenger Kedatangan Update Besar, Video Call Makin Jernih
- Apakah Aman Main HP Sambil BAB di Toilet? Begini Penjelasannya
- WhatsApp Rilis Fitur Voice Message Transcripts, Ubah Pesan Suara Jadi Teks
- Cara Mencari Akun Facebook yang Lupa E-mail dan Password, Mudah
- ZTE Nubia Z70 Ultra Meluncur, HP Bezel Tipis dengan Tombol Kamera Khusus
- Spesifikasi dan Harga Oppo Find X8 Pro di Indonesia
- Smartphone Vivo Y300 Meluncur, HP dengan "Ring Light" Harga Rp 4 Jutaan
- Oppo Find X8 Pro Punya Dua Kamera "Periskop", Bukan Cuma untuk Fotografi
- Ini Komponen Apple yang Akan Diproduksi di Bandung
- Inikah Bocoran Desain Samsung Galaxy S25 Ultra "Paling Dekat"?
- Jadwal M6 Mobile Legends, Fase Wild Card Hari Kedua
- Google Mem-PHK Karyawan Waze demi Alih Strategi Iklan
- Insta360 GO 3 Meluncur, Kamera Aksi Mungil dengan Action Pod
- IndiHome Gabung Telkomsel 1 Juli 2023
- Desain OnePlus Nord 3 Dikenalkan, Meluncur 5 Juli
- Cara Oppo Find X6 Pro Bikin Foto Bokeh dari Jarak Jauh