cpu-data.info

ZTE Pakai AI untuk Tampilkan Gambar Tiga Dimensi di Nubia Pad 3D

ZTE memperkenalkan tablet pertama bikinannya yang bernama Nubia Pad 3D. Perangkat tersebut merupakan hasil kolaborasi ZTE dengan Leia Inc., perusahaan yang berfokus di bidang layar 3D
Lihat Foto

- Dalam ajang tahunan Mobile World Congress (MWC) 2023 di Barcelona beberapa waktu lalu, ZTE memperkenalkan tablet terbarunya bernama Nubia Pad 3D.

Nubia Pad 3D adalah tablet pertama yang dapat menampilkan gambar secara tiga dimensi (3D) tanpa harus memakai kacamata khusus 3D. Produk ini merupakan hasil kolaborasi ZTE dan Leia Inc., perusahaan yang berfokus di bidang layar 3D.

Menurut Senior Vice President ZTE Corporation dan ZTE Mobile Devices, Ni Fei, kolaborasi tersebut dilakukan untuk memperluas portofolio perusahaan, khususnya perangkat 3D yang mengandalkan jaringan 5G.

“ZTE bekerja sama dengan Leia dalam teknologi 3D AI, dengan bangga (kami) mengumumkan perluasan portofolio (jaringan) 5G + 3D. Dengan teknologi ini, pengguna dapat menikmati pengalaman 3D tanpa kacamata,” jelas Fei.

Lantas apa saja kelebihan dari tablet 3D pertama dari ZTE ini?

Baca juga: ZTE Rilis Tablet Nubia Pad 3D, Bisa Tampilkan Gambar Tiga Dimensi Tanpa Kacamata

Dalam keterangan resmi yang diterima KompasTekno, Rabu (8/3/2023) ZTE mengandalkan teknologi kecerdasan buatan (AI/Artificial Intelligence) untuk menampilkan gambar 3D di tablet Nubia Pad 3D.

Penggunaan teknologi AI ini diklaim dapat meningkatkan pengalaman dan tampilan 3D di perangkat.

Cara kerja dari fitur 3D di tablet ini juga disebut mirip dengan Nintendo 3DS. Jadi, layar perangkat menampilkan dua gambar dengan sedikit perbedaan dalam waktu yang sama. Kedua gambar akan divisualisasikan melalui kedua mata pengguna secara terpisah, sehingga menciptakan efek 3D.

ZTE dan Leia juga menyediakan sejumlah aplikasi yang sudah mendukung kemampuan layar 3D ini. Misalnya LeiaTube, LeiaCam, dan Leia AppStore.

Masing-masing aplikasi memungkinkan pengguna mengubah video biasa menjadi video 3D dengan bantuan AI, serta memotret gambar 3D.

Sedangkan, Leia AppStore berfungsi sebagai toko aplikasi mirip Google PlayStore. Pengguna bisa mengunduh sejumlah aplikasi di toko aplikasi resmi buatan Leia. Perusahaan mengeklaim bahwa toko aplikasi bikinannya terdiri lebih dari 50 games 3D dan 1.200 aplikasi edukasi 3D.

Hanya saja, fitur 3D baru bisa digunakan ketika pengguna mengunduh aplikasi di Leia AppStore. Jika pengguna mengunduh aplikasi di Google PlayStore, layar perangkat tidak mendukung fitur 3D dan akan tampak sama seperti kebanyakan tablet pada umumnya.

Aplikasi yang mendukung teknologi ZTE Nubia Pad 3D ini tidak lepas dari dukungan ekosistem Leia.

Baca juga: ZTE Fokus Bangun Awareness sebagai Merek HP di Indonesia

Leia sendiri menggunakan teknologi difusi dari Stability.ai, yang memungkinkan LeiaDream untuk menciptakan seni generatif dalam 3D, integrasi SDK dengan Unreal Engine, Unity, dan lainnya.

"Dalam perjalanan untuk membangun ekosistem yang lengkap, Nubia dan Leia akan terus mengeksplorasi kemungkinan visi 3D di masa depan bersama mitra ekosistem untuk menghadirkan pengalaman 3D imersif yang memukau bagi pengguna," tulis pihak ZTE.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat