Game Lawas Game Boy dan GBA Kini Bisa Dimainkan di Nintendo Switch
- Pengguna Nintendo Switch yang pernah memiliki konsol portabel (handheld) lawas Nintendo Game Boy, Game Boy Color (GBC), dan Game Boy Advance (GBA) tampaknya bakal bisa bernostalgia.
Pasalnya, Nintendo, lewat acara pengumuman virtual yang berjudul "Nintendo Direct", resmi mengumumkan bahwa konsol Switch kini bisa memainkan game-game yang pernah dirilis di Game Boy, GBC, atau GBA.
Beberapa game yang bisa dimainkan seperti Metroid 2: Return of Samus, Mario & Luigi: Superstar Saga, The Legends of Zelda: The Minish Cap, Fire Emblem, Golden Sun, Kirby's Dream Land, dan masih banyak lagi.
Baca juga: Penjualan Nintendo Switch Lampaui PlayStation 4
Selain memainkan game-game tersebut, pengguna juga bisa memanfaatkan fitur multiplayer yang ada di dalam beberapa game yang mendukung, baik melalui fitur koneksi lokal maupun internet, dengan maksimal empat pemain.
Meski demikian, ada syarat yang harus pengguna dipenuhi jika mau memainkan aneka game Game Boy atau GBA di Nintendo Switch.
Syaratnya adalah pengguna harus berlangganan layanan berbayar Nintendo Switch Online yang dibanderol dengan harga termurah 4 dolar AS (sekitar Rp 60.500) per bulan.
Lalu apabila ingin memainkan judul Game Boy dan GBA yang lebih banyak, pemain bisa berlangganan Nintendo Switch Online + Expansion Pack yang dibanderol 50 dolar AS (sekitar Rp 756.000) per tahun, tidak ada langganan per bulan.
Baca juga: Nintendo Umumkan Zelda Tears of The Kingdom, Meluncur Mei 2023
Jika sudah berlangganan, maka mereka bakal bisa langsung memainkan beberapa judul game populer yang dirilis di Game Boy, GBC, atau GBA.
Karakter Mario dan Luigi di game Super Mario Bros garapan Nintendo.Adapun daftar game Game Boy dan GBA yang bisa dimainkan mulai hari ini bisa disimak di daftar berikut, sebagaimana dirangkum KompasTekno dari Polygon, Jumat (10/2/2023).
Terkini Lainnya
- TikTok Jawab Putusan AS, Sebut 170 Juta Pengguna Akan Terdampak Penutupan
- Microsoft Hentikan Dukungan Office di Windows 10 Tahun Ini
- TikTok Terancam Ditutup, Medsos RedNote Jadi Aplikasi No. 1 di AS
- Amerika Akan Blokir TikTok, Siapa yang Bakal Diuntungkan?
- Spesifikasi dan Harga Oppo Reno 13 5G di Indonesia
- Langkah Pertama yang Harus Dilakukan saat HP Hilang
- Kapan Sebaiknya Reset Pabrik pada HP? Begini Penjelasannya
- Ciri-ciri Penipuan di WhatsApp dan Cara Menghindarinya
- Kapan Harus Menghapus Cache di HP? Begini Penjelasannya
- Gmail Hampir Penuh? Begini Cara Cek Penyimpanannya
- Cara Menghapus Akun Google di HP dengan Mudah dan Cepat
- Tabel Spesifikasi Realme Note 60x dan Harganya, Mulai Rp 1 Jutaan
- Sah, Pemblokiran TikTok di AS Dekati Kenyataan
- iPhone 17 Series dan iPhone SE 4 Bakal Lebih Mahal?
- AS Perketat Ekspor Chip AI, Kuota GPU untuk Indonesia "Cuma" Sekian
- Harga iPhone 14 Series di Indonesia Terbaru Januari 2023, Turun hingga Rp 1 Juta
- Game Hogwarts Legacy Meluncur di Indonesia, Ini Harganya
- XL Tak Mau Kabel Optik di IKN Nusantara Seliweran seperti di Jakarta
- Perusahaan Situs Coding GitHub PHK Ratusan Karyawan
- 2 Ponsel Misterius Vivo Siap Masuk Indonesia, Salah Satunya HP 5G