6 Kota yang Siaran TV Analognya Segera Dimatikan: Bandung, Jogja, Semarang, hingga Batam

- Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) sudah melakukan migrasi TV analog ke digital (analog switch off/ASO) untuk wilayah DKI Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek) pada 2 November 2022.
Menteri Kominfo, Johnny G. Plate mengungkapkan ada enam kota lain yang akan menyusul dimatikan siaran TV analognya.
Hal tersebut disampaikan Johnny saat berbicara dalam rapat kerja Kominfo bersama Komisi I DPR RI yang disiarkan secara virtual hari ini, Rabu (23/11/2022).
"Kami merencanakan untuk melakukan pengumuman analog switch off( ASO) dalam waktu dekat di enam wilayah," kata Johnny, sebagaimana dikuti KompasTekno dari saluran YouTube Komisi I DPR RI Channel, Rabu siang.
Baca juga: Cara Mendapatkan Siaran TV Digital dengan Antena Biasa di TV Analog
Adapun keenam kota tersebut masuk ke dalam lima wilayah siaran. Berikut daftar 6 wilayah yang bakal dimatikan siaran TV analognya, sebagai berikut:
- Jawa Barat-1: Kota Bandung dan sekitarnya
- Jawa Tengah-1: Kota Semarang dan sekitarnya
- DI Yogyakarta: Kota Yogyakarta, Kota Surakarta, dan sekitarnya
- Jawa Timur-1: Kota Surabaya dan sekitarnya
- Kepulauan Riau-1: Kota Batam dan sekitarnya
Meski begitu, Johnny belum bisa mengungkap secara pasti kapan jadwal suntik mati siaran TV digital di Bandung, Semarang, Yogyakarta, Surakarta, Surabaya, dan Batam itu bakal dilaksanakan.
Sebab, kata Johnny, ASO sangat bergantung kepada beberapa faktor seperti kesiapan infrastruktur mux, kesiapan lembaga penyiaran bermigrasi ke siaran digital, dan distribusi STB untuk keluarga miskin di wilayah tersebut.
Walau belum ada tanggal pastinya, pemirsa televisi di wilayah Bandung, Semarang, dan 4 wilayah lainnya seperti disebut di atas untuk bersiap-siap menyongsong ASO.
Untuk mengetahui apakah TV sudah mendukung siaran digital atau belum, bisa melalui pengecekan manual. Selengkapnya seperti dalam artikel berikut ini: Ingin Tahu TV Anda Sudah Digital atau Belum? Begini Cara Mengeceknya.
Masyarakat pun bisa mengecek apakah Smart TV dan Android TV mereka mendukung siaran digital atau belum melalui halaman resmi Kementerian Kominfo di #.
YouTube/ Komisi I DPR RI Channel Menteri Kominfo Johnny G. Plate hadir dalam rapat kerja dengan Komisi I DPR RI, Rabu (23/11/2022).Siaran TV analog di 230 kabupaten/kota sudah disuntik mati

Dalam rapat kerja bersama Komisi I DPR RI, Menkominfo Johnny juga mengungkapkan hingga saat ini tercatat ada 132 wilayah (terdiri dari 230 kabupaten/kota) dari total 225 wilayah layanan siaran yang sudah melakukan analog swicth off.
Baca juga: 15 Hal tentang Migrasi TV Analog ke TV Digital yang Wajib Diketahui
Johnny merinci, 4 wilayah layanan (8 kabupaten/kota) melakukan ASO pada 30 April 2022. Lalu, 14 wilayah layanan lain (35 kabupaten/kota) melakukan ASO pada 5 Oktober 2022. Yang paling baru, 14 kabupaten kota di Jabodetabek pada 2 November 2022.
Sisanya, ada 103 kabupaten/kota yang tidak ada siaran TV analog langsung melakukan migrasi ke siaran TV digital.
"Bila ditotal, masih tersisa 93 wilayah layanan di 284 kabupaten/kota yang akan dilakukan ASO sesuai dengan kesiapan wilayahnya masing-masing," kata Johnny.
Realisasi pembagian STB gratis

Menurut Johnny, untuk menyukseskan gelaran migrasi TV analog ke digital (analog switch off/ASO), pemerintah dan Lembaga Penyelenggara Multipleksing (LPS) berkomitmen untuk mendistribusikan STB gratis sebanyak 5,5 juta unit.
Sejatinya, kata Kominfo, LPS berkomitmen untuk membagikan 4,33 juta unit STB. Sedangkan pemerintah menyiapkan sebanyak 1,2 juta unit.
Namun, kenyataannya, hingga kini, LPS baru sanggup merealisasikan STB gratis sebesar 5,3 persen atau setara 229.336 unit STB gratis. Angka ini cukup jauh dibandingkan realisasi STB gratis yang dibagikan pemerintah.
"Hingga kini, pemerintah sudah membagikan sebanyak 1,073 juta unit atau setara 88,7 persen dari total komitmen pengadaan STB gratis," kata Johnny.
Terkini Lainnya
- Menerka Arti Huruf "E" di iPhone 16e
- Tablet Huawei MatePad Pro 13.2 Rilis di Indonesia 26 Februari, Ini Spesifikasinya
- Daftar Harga YouTube Premium di Indonesia, Mulai dari Rp 41.500
- Cisco Umumkan AI Defense, Solusi Keamanan AI untuk Perusahaan
- Menggenggam HP Lipat Tiga Huawei Mate XT Ultimate, Smartphone Tipis Rasa Tablet
- Smartphone Vivo Y29 4G Meluncur, Bawa Baterai Jumbo 6.500 mAh
- 3 Cara Mengaktifkan Touchpad Laptop Windows dengan Mudah dan Praktis
- HP Lipat Oppo Find N5 Sangat Tipis, Ini Rahasia di Baliknya
- Fitur Foto Anti-gagal di Samsung Galaxy S25 Ultra Ini Wajib Dipakai Saat Nonton Konser
- Gimbal Smartphone DJI Osmo Mobile 7 Pro Dirilis, Sudah Bisa Dibeli di Indonesia
- 10 Aplikasi untuk Menunjang Ibadah Puasa Ramadhan 2025 di iPhone dan Android
- Merekam Foto dan Video Konser Makin "Seamless" dengan Cincin Pintar Galaxy Ring
- Angin Segar Investasi Apple, Harapan iPhone 16 Masuk Indonesia Kian Terbuka
- Melihat Tampilan iPhone 16e, Serupa tapi Tak Sama dengan iPhone 14
- HP Lipat Oppo Find N5 Segera Rilis di Indonesia, Kapan?
- Nokia Incar 5 Besar Vendor Smartphone Indonesia, Ini Strateginya
- Telkomsel Halo Plus Meluncur, Kuota hingga 130 GB Harga Mulai Rp 100.000
- Viral di TikTok, Begini Cara Membuat Video Moon Phase Tanggal Lahir Sendiri dan Pasangan
- Mantan Karyawan Twitter, Dipecat Elon Musk, Diincar Perusahaan Lain
- Ramai Gambar Moon Phase Tanggal Lahir Sendiri di Twitter, Begini 2 Cara Mendapatkannya