Isi Pesan Mark Zuckerberg Saat Umumkan PHK 11.000 Karyawan Induk Facebook
- CEO Meta, Mark Zuckerberg mengumumkan sendiri pemutusahan hubungan kerja (PHK) massal yang berdampak pada lebih dari 11.000 karyawan Meta, pada Kamis (9/11/2022) pagi waktu Amerika Serikat.
PHK massal tersebut diumumkan Bos Meta melalui sebuah pesan tertulis yang cukup panjang yang dibagikan lewat di blog resmi Meta (AboutFB.com).
Secara umum, isi pesan Zuckerberg itu berisi pengumuman PHK massal secara global, permintaan maaf dan apresiasi Bos Meta terhadap karyawan yang terdampak PHK, rincian kompensasi yang bakal didapat karyawan yang di-PHK, serta detail lain terkait strategi Meta ke depannya.
Baca juga: Induk Facebook PHK Massal, Mark Zuckerberg Akui Salah Strategi
Pesan Zuck, panggilan akrab Bos Meta itu dibuka dengan pengumuman PHK yang berbunyi sebagai berikut:
"Hari ini saya membagikan beberapa perubahan tersulit yang pernah kami buat dalam sejarah Meta. Saya memutuskan untuk memangkas tim kami sekitar 13 persen dan melepaskan lebih dari 11.000 karyawan berbakat kami. Kami juga mengambil sejumlah langkah tambahan untuk menjadi perusahaan yang lebih ramping dan efisien dengan memotong pengeluaran yang tidak perlu dan memperpanjang penangguhan perekrutan pegawai baru kami hingga kuartal pertama 2023.
Saya bertanggung jawab atas keputusan ini dan bagaimana Meta akhirnya sampai di sini (melakukan PHK massal). Saya tahu ini sulit untuk semua orang, dan saya sangat menyesal kepada mereka yang terdampak atas kondisi ini."
Akui salah strategi
Selanjutnya, Zuck mengakui bahwa PHK massal yang berdampak pada 11.000 Metamates (julukan karyawan Meta) ini adalah karena ia salah strategi dalam menghadapi perubahan di tengah pandemi Covid-19.
Saat awal pandemi, semua aktivitas beralih ke sarana online, termasuk dalam tren belanja yang bergeser ke arah belanja online lewat marketplace.
Zuckerberg mengira kondisi seperti itu akan bertahan dalam jangka panjang, sehingga Meta menggelontorkan banyak dana alias meningkatkan investasi secara signifikan di aspek belanja online untuk memanfaatkan momen tersebut.
Sayangnya prediksi itu keliru. Orang-orang justru kembali ke cara tradisional ketika pandemi mulai mereda. Alhasil, strategi yang diterapkan Zuckerberg tidak sesuai harapan.
Tak hanya itu, Zuck juga mengatakan Meta membukukan pendapatan jauh lebih rendah dari harapan. Hal ini dilatarbelakangi oleh faktor seperti menurunnya ekonomi makro, meningkatnya persaingan, dan loyonya bisnis iklan.
Baca juga: Elon Musk PHK Ribuan Karyawan, Pendiri Twitter yang Minta Maaf
"Saya keliru dan saya bertanggung jawab akan hal itu," tulis Zuckerberg.
Karena kondisi tersebut, Zuck menambahkan, Meta mengetatkan penggunaan modal agar lebih efisien. Caranya, Meta mengalihkannya penggunaan modal ke sektor prioritas seperti iklan dan platform bisnis Meta, kecerdasan buatan (AI), serta ambisi jangka panjang Meta untuk membangun metaverse.
Pengetatan modal termasuk melakukan pemangkasan anggaran operasional dan tunjangan, serta restrukturasi tim. Namun, strategi ini belum cukup melihat lesunya pendapatan Meta. Sehingga, mau tak mau, Zuck dengan terpaksa harus melakukan PHK massal juga.
Sedih harus mem-PHK Metamates
Baca juga: Kekayaannya Menguap, Mark Zuckerberg Turun Kasta
Terkini Lainnya
- Pemerintah AS Desak Google Jual Browser Chrome
- Taktik Apple Buka Blokir iPhone 16, Tawar Rp 157 Miliar lalu Rp 1,5 Triliun
- Xiaomi Redmi A4 5G Meluncur, HP Kamera 50 MP Harga Rp 1 Jutaan
- Daftar Aplikasi Android Terbaik 2024, ShopeePay Nomor 1 di Indonesia
- Apple Sodorkan Rp 1,5 Triliun demi TKDN iPhone 16, Pemerintah RI?
- iPhone 16 Masih Dilarang, Apple Janji Tambah Investasi 10 Kali Lipat
- Robot Manusia Ikut Lari "Half Marathon", Finish dengan Sekali Isi Baterai
- Fungsi Rumus POWER di Microsoft Excel dan Cara Menggunakannya
- Game "Microsoft Flight Simulator 2024" Resmi Rilis, Ini Harganya di Indonesia
- Oppo Hadirkan AI Gemini dan "Circle-to-Search" di ColorOS 15
- Cara Mengembalikan Akun Facebook yang Hilang dengan Mudah dan Praktis
- Sleep atau Shutdown Laptop, Mana yang Lebih Baik Digunakan Pengguna?
- Pabrik Rp 157 Miliar Ditolak RI, Apple Sodorkan Rp 1,5 Triliun demi iPhone 16
- Microsoft Umumkan Windows 365 Link, PC Kecil Berbasis Cloud Mirip Mac Mini
- Samsung Galaxy A16 5G Rilis di Indonesia, HP "Panjang Umur" Harga Rp 3 Jutaan
- Taktik Apple Buka Blokir iPhone 16, Tawar Rp 157 Miliar lalu Rp 1,5 Triliun
- Induk Facebook PHK Lebih Banyak Karyawan Dibanding Twitter, Tapi...
- Facebook Tak Terima Karyawan Baru sampai Awal 2023
- Seberapa Menjanjikan Peluang Karier sebagai Software Developer di Era Digital?
- Superbike Mandalika "Dijaga" 300-an BTS 4G/5G Telkomsel
- Segini Pesangon Karyawan Facebook dkk yang Kena PHK Massal