iPhone 14 Pro Max Lebih Diminati Dibanding iPhone 13 Pro Max

- Apple resmi meluncurkan iPhone 14 series awal September lalu. Tak lama setelahnya, Apple juga membuka keran pemesanan iPhone 14, iPhone 14 Plus, iPhone 14 Pro, dan iPhone 14 Pro Max di sejumlah negara.
Kabarnya, iPhone 14 Pro Max sukses merebut hati Apple Fanboy. Menurut analis dari TF Securities, Ming-Chi Kuo, permintaan iPhone 14 Pro Max cukup tinggi, bahkan melampaui generasi sebelumnya, iPhone 13 Pro Max. Sementara permintaan iPhone 14 Pro disebut sama dengan iPhone 13 Pro.
Informasi itu diungkap Kuo dalam sebuah artikel di Medium. Data yang dianalisis Kuo didasarkan pada survey yang dilakukan pada masa waktu tunggu pengiriman iPhone 14 series di sejumlah negara utama.
Baca juga: iPhone 14 Ramai Ditawarkan di Indonesia, Harga Mulai Rp 18 Juta-Rp 38 Jutaan
Secara umum, Kuo menyebut permintaan iPhone 14 series lebih tinggi dibanding iPhone 13 series. Meskipun tinggi, Kuo mengategorikan jumlah permintaan iPhone 14 series sebagai "netral".
Kuo tidak menjelaskan alasan tingginya permintaan iPhone 14 Pro Max. Bernasib berbeda, duo model versi "ringan" yakni iPhone 14 dan iPhone 14 Plus, justru disebut kurang diminati.
Bahkan, permintaan iPhone 14 dan iPhone 14 Plus masih lebih rendah dibanding iPhone SE generasi 3 dan iPhone 13 mini.
Menurut laporan Kuo, iPhone 14 dan iPhone 14 Plus menyumbang 45 persen dari total pengiriman iPhone 14 series.
"Berdasarkan data pre-order saat ini, permintaan model iPhone 14 Pro yang tinggi akan bertahan hingga akhir November," jelas Kuo dalam blog Medium.
Baca juga: iPhone 14 Pro Max, Ponsel Apple Paling Berat yang Pernah Dibuat
Hasil survey yang dilaporkan Kuo ini hampir sama dengan laporan sebelumnya. Kuo sempat melakukan survey di gerai offline di China. Hasilnya, iPhone 14 Pro dan iPhone 14 Pro Max diserbu para pemesan, dengan persentase 85 persen dari total pemesanan.
Sementara iPhone 14 Plus hanya menyumbang 5 persen dari total pemesanan iPhone 14 series di China.
Apabila permintaan iPhone 14 dan iPhone 14 Plus lebih rendah, bukan tidak mungkin Apple akan mengurangi target pengiriman kedua model itu. Akan tetapi, Kuo juga belum mengetahui, apakah Apple akan meningkatkan jumlah pengiriman untuk model "Pro" atau tidak.
Kuo mengatakan, pengurangan kuota pemesanan iPhone 14 dan iPhone 14 Plus akan mampu membantu Apple mengimbangi pertumbuhan pendapatan yang lebih baik di akhir kuartal tahun 2022 atau kuartal pertama 2023.
Baca juga: Daftar Harga iPhone 14, iPhone 14 Plus, iPhone 14 Pro, dan iPhone 14 Pro Max
Dikarenakan Apple sendiri baru membuka keran pemesanan sejak 9-16 September mendatang, perusahaan masih memiliki waktu untuk memantau permintaan pasar terhadap iPhone 14 series.
Menurut hasil analisis Kuo, waktu pengiriman yang memakan waktu lebih dari empat minggu mungkin bisa meningkatkan permintaan menjadi lebih baik. Adapun pengiriman untuk iPhone 14 Pro dan iPhone 14 Pro Max akan dilakukan sekitar lima hingga enam minggu.
Sedangkan, untuk dua model versi “reguler” bakal langsung tersedia pada hari peluncuran, yaitu 16 September 2022 untuk iPhone 14 dan 7 Oktober 2022 untuk iPhone 14 Plus, sebagaimana dihimpun dari GSM Arena, Kamis (15/9/2022).
Terkini Lainnya
- iPhone 16e Meluncur, iPhone 16 Versi "Murah"
- Xiaomi Suntik DeepSeek AI ke HyperOS, Ini HP yang Kebagian
- Nugroho Sulistyo Budi Resmi Dilantik Jadi Kepala BSSN
- Bocoran Desain iPhone 17 Pro, Jadi Mirip Ponsel Poco?
- HP Xiaomi Ini Dapat Update 6 Tahun, Dijual di Indonesia
- Foto: 100 Meter dari Panggung Seventeen Bangkok Tetap "Gokil" Pakai Samsung S25 Ultra
- Cara Buat Twibbon Ramadan 2025 di Canva lewat HP dan Desktop
- Garmin Instinct 3 Series Rilis di Indonesia, Kini Pakai Layar AMOLED
- Cara Bikin Kata-kata Kartu Ucapan Lebaran untuk Hampers Lebaran via ChatGPT
- 5 Negara Larang DeepSeek, Terbaru Korea Selatan
- Ini Dia Fitur xAI Grok 3, AI Terbaru Buatan Elon Musk
- Melihat HP Lipat Huawei Mate X6 Lebih Dekat, Layar Besar Bodi Ramping
- Google Didenda Rp 202 Miliar, Pakar Dorong Regulasi Digital yang Lebih Adil
- HP Realme P3 Pro dan P3x 5G Meluncur, Bawa Baterai Besar dan Chipset Baru
- Cara Cari Ide Menu Sahur dan Buka Puasa Otomatis via AI serta Contoh Prompt
- Pesan Terbaru Hacker Bjorka ke Pemerintah Indonesia, "Cari Saya?"
- Pengguna Android Bisa Bagikan Twit ke Instagram Stories Langsung
- Tabel Spesifikasi dan Harga Samsung Galaxy A23 5G di Indonesia
- Instagram Kepayahan Kejar Popularitas TikTok, Reels Masih Tertinggal
- Realme C30s Resmi Meluncur dengan Android 12 dan Fingerprint Scanner