Google Mulai Gabungkan Aplikasi Video Call Duo dan Meet
- Pada Juni lalu Google mengungkap rencana peleburan aplikasi video chatting Google Meet dan Duo. Peleburan tersebut dilakukan agar lebih efisien, mengingat fungsi dari kedua aplikasi tersebut sama saja.
Kini, peleburan itu dimulai. Pantauan KompasTekno, ketika aplikasi Google Duo dibuka, maka akan muncul pengumuman terkait peleburan tersebut.
Saat membuka aplikasi Google Duo, pengguna akan melihat pemberitahuan berjudul “Duo is getting even better”.
Pengumuman tersebut mengatakan bahwa aplikasi Duo dalam perangkat diubah menjadi Meet dengan nama, ikon, dan fitur-fitur baru. Hal senada juga diumumkan Google melalui blog resminya.
“Google Duo telah di-upragde termasuk fitur-fitur rapat (yang ada di dalam aplikasi). Dalam beberapa minggu mendatang, nama aplikasi dan logo Google Duo akan diubah menjadi Google Meet,” tulis Google dalam blog resminya.
Artinya, fitur-fitur yang tersedia di Google Meet akan dipindahkan seluruhnya ke Duo. Nama aplikasi Google Duo juga akan diubah menjadi Google Meet.
Baca juga: Fitur Baru Google Meet Bisa Pantau Peserta Meeting yang Datang Terlambat
Meski dilebur, bukan berarti aplikasi lama Google Meet akan hilang. Google mengubah nama aplikasi Meet lama menjadi "Meet Original".
Proses penggabungan ini diperkirakan akan tuntas pada September 2022. Sehingga pada bulan tersebut, semua pengguna akan mendapati perubahan pada aplikasi Google Duo yang menjadi Meet.
Menurut pantauan KompasTekno, Kamis (4/8/2022) siang, pengguna sudah dapat menikmati fitur-fitur dari Google Meet di Google Duo. Seperti membuat grup, membuat rapat online, hingga membuat jadwal pertemuan rapat yang langsung terintegrasi dengan Google Calendar.
Dikutip KompasTekno dari Digital Trends, Kamis (4/8/2022), fitur yang akan dibawa dari aplikasi Meet ke Google Duo antara lain, membuat jadwal rapat online, mengirim pesan selama berlangsungnya rapat, berbagi layar secara langsung, peningkatan jumlah peserta dari 32 orang menjadi 100 orang, terintegrasi langsung dengan Gmail, Google Calendar, Messages, dan sebagainya.
Baca juga: Cara Akses Google Meet lewat Gmail di HP
Nantinya, setelah ada perubahan nama, pengguna lama Meet versi mobile akan diarahkan untuk menginstal aplikasi Meet versi baru. Sementara itu, pengguna Meet yang mengakses via Gmail, tidak akan terdampak perubahan ini, dihimpun dari GSM Arena.
Menurut laporan Tech Crunch, upaya peleburan dua aplikasi akan menjadi proses yang rumit dan panjang untuk dilakukan. Apalagi, peleburan tersebut dilakukan dengan memindahkan semua fitur Google Meet ke aplikasi Duo.
Kendati begitu, secara fungsi, pengguna "seharusnya" tidak akan merasa/melihat perubahan yang signifikan antara aplikasi versi lama dan versi baru. Sebab, dua aplikasi tersebut pada dasarnya sama-sama aplikasi panggilan video.
Namun, perubahan yang mungkin terjadi adalah ketika pengguna ingin membuat pertemuan atau rapat online. Pengguna harus masuk (log in) menggunakan email Google, sedangkan pada aplikasi Duo dulu, pengguna hanya memerlukan nomor telepon saja.
“Kami akan memberi tahu Anda (pengguna) kapan Anda harus bermigrasi ke pengalaman (dari) aplikasi baru (Meet ke Duo),” imbuh Google.
Baca juga: Ini Dia Reaksi Steve Job saat Pertama Kali Jajal Video Call Grup
Terkini Lainnya
- Bluesky Siapkan Flashes, Aplikasi Berbagi Foto Pesaing Instagram
- Sejarah Nokia, Berpindah-pindah Tangan hingga Pensiunnya Merek di Smartphone
- TikTok Terancam Tutup, Warga AS Malah Belajar Mandarin di Duolingo
- TWS Oppo Enco Air 4 Resmi di Indonesia, Bawa Fitur ANC Harga Rp 800.000
- HP Oppo Reno 13F 4G dan Reno 13F 5G Resmi di Indonesia, Desain Kembar Beda "Otak"
- Oppo Reno 13 5G Resmi di Indonesia, Smartphone Kuat dengan Fitur AI
- 2 Cara agar Notifikasi WhatsApp Tidak Muncul di Layar Kunci, Mudah dan Praktis
- Dampak HP Direset Pabrik yang Perlu Diketahui
- TikTok Terancam Tutup di AS, Pengguna Pindah ke Aplikasi Saudaranya
- Lupa Password IG setelah Deactive? Begini Cara Mengatasinya
- Video: Challenge Koin Jagat yang Viral di Media Sosial, Rusak Fasilitas Publik hingga Dilarang
- 5 Merek Ponsel Terlaris di Dunia 2024 Versi IDC
- HP Tecno Spark 30 Pro Rilis di Indonesia Minggu Depan, Ini Bocoran Spesifikasinya
- Dipanggil Komdigi, Pendiri Jagat Janji Ubah Permainan Berburu Koin
- Mantan Bos Google Bikin "Hooglee", Medsos Video Berbasis AI
- Penamaan Samsung Galaxy Fold dan Flip Bakal Berubah?
- iPhone 14 Bakal Dijual Mulai Rp 11 Jutaan?
- Facebook Tutup Fitur Live Shopping 1 Oktober, Fokus ke Reels
- Link dan Cara Main Tes Love Language yang Ramai Dibagikan di Medsos
- OnePlus 10T 5G Meluncur dengan Snapdragon 8+ Gen 1, Ini Spesifikasinya