Satu Akun Facebook Bakal Bisa Punya 5 Profil Berbeda
- Facebook kabarnya tengah menguji fitur yang bisa membantu pengguna membuat beberapa profil dengan satu akun yang sama. Dengan begitu, pengguna tak perlu lagi membuat akun lain dari akun utama, jika ingin tampil sebagai profil yang berbeda di Facebook.
Menurut juru bicara Facebook, Leonard Lam, fitur ini dibuat agar pengguna bisa menyesuaikan pengalaman mereka berdasarkan minat dan hubungan (dengan pengguna lain).
"Kami menguji cara agar pengguna memiliki lebih dari satu profil yang terkait dengan satu akun Facebook," katanya dalam pernyataan yang dikutip KompasTekno dari TechCrunch, Jumat (15/7/2022).
Baca juga: 5 Cara Mengatasi Tidak Bisa Login Free Fire lewat Akun Facebook
Fitur ini akan memungkinkan pengguna bisa membuat hingga lima profil berbeda dengan satu akun Facebook yang sama. Misalnya Anda membuat satu profil yang lebih santai dan personal untuk berinteraksi dengan teman dekat. Sementara profil lainnya dibuat lebih profesional untuk rekan kerja dan sebagainya.
Jika Anda menyukai game atau minat tertentu, Anda juga bisa membuat profil khusus untuk berinteraksi dengan pengguna lain yang memiliki minat serupa.
Baca juga: Cara Agar Facebook Tidak Terhubung dengan Instagram
Setiap pengguna nantinya bisa membuat nama yang unik untuk setiap profil di Facebook, namun tetap harus sesuai aturan platform yang melarang misrepresentasi atau menyamar sebagai figur publik.
Menurut Lam, profil utama pengguna juga harus sesuai aturan Facebook, yaitu dengan memakai nama orang sebagaimana umumnya. Sebab, penggunaan angka atau karakter khusus apapun dilarang Facebook.
Baca juga: Ketika Proyek Kripto Facebook Layu Sebelum Berkembang...
Meski memungkinkan pengguna membuat hingga lima profil, beberapa fitur Facebook akan terbatas untuk profil utama pengguna. Misalnya Facebook Dating dan fitur untuk membuat halaman di Facebook, yang hanya bisa digunakan dengan profil utama.
Ketentuan lainnya yaitu jika pengguna pelanggar pedoman komunitas Facebook dengan profil tertentu, maka semua profil pada akun yang sama akan terdampak sanksi Facebook.
"Siapapun yang memakai Facebook harus mengikuti aturan kami," ujar Lam.
Baca juga: Facebook dkk Batasi Perekrutan Karyawan Baru
Tak pengaruhi jumlah pengguna
Mengingat fitur multi-profil menggunakan akun yang sama, Facebook mengatakan bahwa fitur itu tidak serta merta mengubah cara perusahaan menghitung jumlah pengguna, baik pengguna aktif bulanan maupun harian.
Dengan kata lain, Facebook hanya akan memperhitungkan pengguna dari akunnya, bukan dari profil mereka.
Fitur multi-profil sendiri masih dalam tahap uji coba ke pengguna di negara-negara tertentu. Belum diketahui kapan fitur ini akan diluncurkan Facebook ke platformnya.
Baca juga: Buntut Kasus Roe v. Wade, Facebook dan Instagram Hapus Postingan soal Aborsi
Terkini Lainnya
- Tabel Spesifikasi Oppo Find X8 di Indonesia, Harga Rp 13 Jutaan
- Facebook Messenger Kedatangan Update Besar, Video Call Makin Jernih
- Apakah Aman Main HP Sambil BAB di Toilet? Begini Penjelasannya
- WhatsApp Rilis Fitur Voice Message Transcripts, Ubah Pesan Suara Jadi Teks
- Cara Mencari Akun Facebook yang Lupa E-mail dan Password, Mudah
- ZTE Nubia Z70 Ultra Meluncur, HP Bezel Tipis dengan Tombol Kamera Khusus
- Spesifikasi dan Harga Oppo Find X8 Pro di Indonesia
- Smartphone Vivo Y300 Meluncur, HP dengan "Ring Light" Harga Rp 4 Jutaan
- Oppo Find X8 Pro Punya Dua Kamera "Periskop", Bukan Cuma untuk Fotografi
- Ini Komponen Apple yang Akan Diproduksi di Bandung
- Inikah Bocoran Desain Samsung Galaxy S25 Ultra "Paling Dekat"?
- Jadwal M6 Mobile Legends, Fase Wild Card Hari Kedua
- Bocoran Isi Proposal 100 Juta Dollar AS Apple ke Kemenperin
- Samsung Galaxy Z Flip 7 FE Meluncur Tahun Depan?
- Oppo Find X8 Pro Punya Tombol "Quick Button", Apa Fungsinya?
- Cara Mengaktifkan dan Mengatur Orbit Light di Oppo Reno7 4G
- Xiaomi 12 Lite 5G Rilis di Indonesia 19 Juli, Ini Bocoran Harga dan Spesifikasinya
- Nintendo Akuisisi Studio Animasi Pembuat Death Stranding dan Persona 5
- OpenSea PHK 20 Persen Karyawan Dampak Kripto Anjlok
- Warganet Keluhkan Kata Kunci dan Penjualan "Obat Tidur" di Lazada