Samsung Optimis Ponsel Lipat Akan Semakin Membumi

- Ponsel layar lipat (foldable phone) telah dimulai sejak tahun 2018 lalu. Kala itu, Royole Flexpai meluncur sebagai ponsel pertama yang sudah mendukung teknologi layar fleksibel.
Inovasi layar lipat kemudian ikut diramaikan oleh sejumlah vendor ponsel, salah satunya Samsung yang mulai berani mengkomersilkan ponsel lipat saat itu. Melalui lini Samsung Galaxy Z Fold dan Galaxy Z Flip series, Samsung mulai mempopulerkan perangkat ponsel lipat di pasar global.
Lambat laun, ponsel layar lipat semakin populer karen keunikannya. Kendati demikian, masih ada sebagian orang yang belum familiar dengan smartphone layar lipat.
Baca juga: Samsung Resmi Kenalkan Ponsel Layar Lipat, Begini Cara Kerjanya
Hal ini disampaikan oleh Head of MX Business Samsung Southeast Asia & Oceania, Carl Nordenberg.
"Hingga saat ini, saya sering menjumpai orang-orang yang masih kaget ketika melihat saya sedang membuka ponsel lipat," ujar Nordenberg dalam acara konferensi pers yang digelar secara virtual, Rabu (25/5/2022) lalu.
Oleh karena itulah, Samsung semakin berambisi agar ponsel layar lipat kian membumi dan digunakan lebih banyak masyarakat di seluruh dunia. Upaya itu tampaknya didukung oleh respons pasar terhadap ponsel lipat.
Berdasarkan data Omdia, terlihat adanya peningkatan yang cukup signifikan terhadap penjualan ponsel lipat yang terjadi pada semester kedua (Juli-Desember) 2021.
Data tersebut menunjukkan bahwa pengiriman ponsel lipat tahunan mencapai 9 juta unit pada tahun 2021. Angka pengiriman itu meningkat sekitar 309 persen dari tahun sebelumnya.
Baca juga: Samsung Kuasai Pasar Ponsel Lipat, Galaxy Z Flip 3 Terlaris 2021
Di antara banyaknya model ponsel lipat yang turut berkontribusi, Galaxy Z Flip 3 dinobatkan sebagai perangkat yang paling laris,
Sepanjang tahun 2021, tercatat bahwa sebanyak 4,6 juta unit Galaxy Z Flip 3 telah dikirimkan secara global. Angka tersebut memegang 52 persen "kue" dari total pengiriman ponsel lipat global di tahun yang sama.
"Antara tahun 2020 dan 2021, pengiriman ponsel lipat global kami meningkat sebanyak empat kali lipat, jauh melampaui ekspektasi analis," jelas Nordenberg.
"Faktanya, penjualan Z Fold 3 dan Z Flip 3 telah melampaui generasi sebelumnya, hingga delapan kali lipat lebih banyak," imbuhnya.
Baca juga: Samsung Galaxy Z Flip 4 dan Z Fold 4 Disebut Sudah Masuk Tahap Produksi
Dilihat dari tren tersebut, Nordenberg optimis bahwa popularitas ponsel lipat, khususnya bikinan Samsung, akan terus mengalami perkembangan seiring dengan berjalannya waktu.
Sejak pertama kali dipasarkan, Galaxy Z Fold 3 dan Z Flip 3 telah mencetak debut gemilang. Kedua ponsel lipat tersebut mendapat sambutan hangat dari penggemar yang berasal dari sejumlah negara, termasuk Indonesia.
Hal ini ditandai dengan banyaknya masyarakat Indonesia yang berminat untuk membeli Galaxy Z Fold 3 dan Z Flip 3.
Terkini Lainnya
- ChatGPT Dituntut karena "Asbun", Tuding Pria Tak Bersalah Pembunuh
- Cara Hapus GetContact Permanen biar Identitas Kontak Tetap Aman
- Cara Melihat Garis Lintang dan Bujur di Google Maps dengan Mudah dan Praktis
- Apa Itu Grok AI dan Bagaimana Cara Menggunakannya?
- 7 Cara Menghapus Cache di HP untuk Berbagai Model, Mudah dan Praktis
- Samsung Rilis Vacuum Cleaner yang Bisa Tampilkan Notifikasi Telepon dan Chat
- Akun Non-aktif X/Twitter Akan Dijual mulai Rp 160 Juta
- 3 Cara Menggunakan Chatbot Grok AI di X dan Aplikasi HP dengan Mudah
- Poco M7 Pro 5G Resmi di Indonesia, Harga Rp 2,8 Juta
- Siap-siap, Harga iPhone Bakal Semakin Mahal gara-gara Tarif Trump
- Grok Jadi Aplikasi Terpisah, Bisa Diunduh di HP dan Desktop
- Meta Rilis 2 Model AI Llama 4 Baru: Maverick dan Scout
- Kisah Kejatuhan HP BlackBerry: Dibunuh oleh Layar Sentuh
- AI Google Tertipu oleh April Mop, Tak Bisa Bedakan Artikel Serius dan Guyonan
- Smartwatch Garmin Vivoactive 6 Meluncur, Pertama dengan Fitur Alarm Pintar
- Update Mobile Legends 1.6.84 Bawa Hero Baru Julian, Ini Kemampuannya
- 2 Cara Berlangganan Vision+ dan Harga Paketnya
- Game RPG "Ni No Kuni: Cross Worlds" Meluncur, Mirip Genshin Impact dan Bisa Cross-play
- Intel: Makin Banyak Orang Indonesia yang Pakai PC
- Download Video TikTok Tanpa Watermark di HP Android dan iPhone