Twitter Sebar Tombol "Downvote" ke Semua Negara, Termasuk Indonesia

- Pada pertengahan 2021 lalu Twitter mulai menguji coba tombol "downvote" untuk segelintir pengguna. Kini, Twitter memperluas wilayah uji coba tersebut ke semua negara.
Hal ini diumumkan Twitter melalui akun resminya. Menurut Twitter, pengujian ini membantu memahami bagaimana perilaku pengguna dalam menggunakan fitur "downvote" tersebut.
"Orang yang telah menguji fitur downvoting setuju bahwa ini meningkatkan kualitas percakapan di Twitter. Kami tertarik untuk mengetahui anggapan orang lain tentang fitur ini saat tersedia lebih banyak," tulis Twitter.
Tombol "downvote" ini sejatinya berfungsi seperti tombol "dislike" di YouTube. Tombol ini diwakili oleh ikon berbentuk panah ke bawah.
Baca juga: Sejumlah Pengguna Twitter Indonesia Keluhkan Munculnya Notifikasi Konten Vulgar
Pantauan KompasTekno, pengguna Twitter di Indonesia juga sudah ada yang kebagian tombol ini.
Salah satunya pengguna Twitter dengan handle @dadimdum. Ia mendapati tombol tersebut sudah muncul di akunnya.
Kemudian ada pula akun dengan handle @winseulbear. Ia mengatakan tombol "downvote" ini mirip dengan tombol "dislike".
Akun dengan handle @dailysseo juga mengatakan sudah mendapatkan tombol tersebut. Ia menuliskan kicauan sambil menyertakan bukti tangkapan layar (screenshot) tombol tersebut di akun miliknya.
Pada 2021 lalu, Twitter mengatakan bahwa uji coba fitur ini bertujuan untuk memahami tipe balasan mana yang lebih relevan untuk pengguna.
Baca juga: Twitter Uji Coba Tweet yang Hanya Bisa Dilihat 150 Orang
"Sehingga kami bisa mencari cara untuk menampilkan lebih banyak balasan," tulis Twitter dalam akun resmi mereka.
Twitter mengatakan bahwa, uji coba fitur ini hanya untuk keperluan penelitian untuk sementara waktu. Belum diketahui apakah fitur ini bakal hadir secara permanen untuk ke depannya atau tidak.
Dirangkum KompasTekno dari The Verge, Selasa (8/2/2022), meski diperluas ke semua negara, tidak semua pengguna kebagian mencoba fitur ini.
Terkini Lainnya
- ChatGPT Dituntut karena "Asbun", Tuding Pria Tak Bersalah Pembunuh
- Cara Hapus GetContact Permanen biar Identitas Kontak Tetap Aman
- Cara Melihat Garis Lintang dan Bujur di Google Maps dengan Mudah dan Praktis
- Apa Itu Grok AI dan Bagaimana Cara Menggunakannya?
- 7 Cara Menghapus Cache di HP untuk Berbagai Model, Mudah dan Praktis
- Samsung Rilis Vacuum Cleaner yang Bisa Tampilkan Notifikasi Telepon dan Chat
- Akun Non-aktif X/Twitter Akan Dijual mulai Rp 160 Juta
- 3 Cara Menggunakan Chatbot Grok AI di X dan Aplikasi HP dengan Mudah
- Poco M7 Pro 5G Resmi di Indonesia, Harga Rp 2,8 Juta
- Siap-siap, Harga iPhone Bakal Semakin Mahal gara-gara Tarif Trump
- Grok Jadi Aplikasi Terpisah, Bisa Diunduh di HP dan Desktop
- Meta Rilis 2 Model AI Llama 4 Baru: Maverick dan Scout
- Kisah Kejatuhan HP BlackBerry: Dibunuh oleh Layar Sentuh
- AI Google Tertipu oleh April Mop, Tak Bisa Bedakan Artikel Serius dan Guyonan
- Smartwatch Garmin Vivoactive 6 Meluncur, Pertama dengan Fitur Alarm Pintar
- Marc Marquez Pamer Foto di Lombok lewat Instagram dan Twitter
- Pesawat Jet "Twin Engine" Terbesar di Dunia Tiba di Singapura
- Harga Samsung Galaxy A70 Bekas, Turun Jadi Rp 2 Jutaan
- Bisnis Semikonduktor Membaik, Tumbuh 25 Persen pada 2021
- Kominfo: 5G di Indonesia Merata pada 2025