Game "Fortnite Impostors" Punya Mode Permainan Mirip "Among Us"

- Epic Games baru saja memperkenalkan sebuah mode baru bernama Impostor pada game battle royale, Fortnite. Uniknya, mode baru ini menawarkan gameplay yang hampir serupa dengan Among Us.
Pemain dapat membentuk tim yang terdiri dari empat hingga 10 pemain. Setiap pemain akan dibagi menjadi dua peran yang berbeda, yakni sebagai agent dan impostor.
Pemain yang berperan sebagai agent memiliki objektif untuk menyelesaikan sejumlah tugas untuk mempertahankan markas komando bernama The Bridge. Sebaliknya, impostor bertugas untuk menyabotase The Bridge dan menggagalkan misi para agent.
Baca juga: Penjelasan dari Pembuat Fortnite soal Bangunan Mirip Kabah di Dalam Game
Dalam menjalankan misinya, impostor turut dibekali dengan beberapa kemampuan unik yang dapat membantu menyingkirkan para anggota agent.
Beberapa di antaranya termasuk kemampuan untuk menon-aktifkan tugas secara sementara, memindahkan posisi, serta mengubah tampilan agent dan impostor sehingga nampak seperti Peely.
Mode impostor turut dilengkapi dengan fitur diskusi. Fitur ini dapat digunakan untuk melaporkan agent yang sudah tereliminasi atau saling menuduh antar satu sama lain.
Berdasarkan gameplay yang diusung, terlihat jelas bahwa mode ini terlihat serupa dengan game populer Among Us.
Kendati demikian, mode anyar ini bukanlah hasil kolaborasi Epic Games dengan pengembang game Among Us, yakni Innersloth. Hal tersebut dikonfirmasi langsung oleh pihak Innersloth.
"Kami tidak bekerja sama dengan Epic (dalam mode Fortnite Impostors), meski demikian kami dengan senang hati menyambut kesempatan untuk berkolaborasi," jelas salah satu juru bicara Innersloth, dihimpun KompasTekno dari IGN Southeast Asia, Jumat (20/8/2021).
Baca juga: Mirip Among Us, Begini Cara Main Mode Pet Rumble di Free Fire
Kehadiran mode anyar ini rupanya turut mengundang reaksi dari salah satu pengembang Innersloth, yakni Gary Porter.
Melalui akun Twitter pribadinya, Gary menyinggung konsep peta yang terdapat pada mode Fortnite Impostors.
Gary mengatakan bahwa desain peta (map) tersebut hampir terlihat serupa dengan peta Skeld yang terdapat pada game Among Us.
"Tidak apa-apa meski mereka menukar posisi electrical dan medbay dan menghubungkan security dengan cafetaria," jelas Gary.
???????????????? pic.twitter.com/wTESWQHJZD
— Gary Porter (@supergarydeluxe) August 17, 2021
Sementara itu, Community Director Among Us, Victoria Tran turut menyayangkan keputusan Epic Games yang terlihat "menjiplak" konsep peta di Among Us.
"Setidaknya coba menggunakan tema atau terminologi yang berbeda sehingga membuat permainan menjadi menarik?," ungkap Victoria.
Terkini Lainnya
- Menkomdigi Minta Platform Digital Perketat Perlindungan Anak dari Konten Berbahaya
- 8 Ciri-ciri Chat Penipuan WhatsApp, Jangan Terkecoh
- Harga Laptop Akan Naik, Bos Acer Ungkap Alasannya
- 25 Tablet dan HP Xiaomi yang Kebagian HyperOS dengan AI DeepSeek
- Mencoba MSI Claw 8 AI Plus, Konsol Gaming Windows 11 dengan Joystick RGB
- Cara Pakai WhatsApp Bisnis buat Promosi UMKM
- Cara Buat Kartu Ucapan Ramadan 2025 untuk Hampers lewat Canva
- Databricks Ekspansi ke Indonesia: Buka Potensi AI dan Pengelolaan Data
- GPU Nvidia RTX 5070 Ti Mulai Dijual di Indonesia, Ini Harganya
- Oppo Rilis Case dan Wallet Edisi Timnas Indonesia untuk Reno 13 F 5G
- 5 Aplikasi Al Quran untuk Mengaji Selama Puasa Ramadhan 2025
- Akamai Rilis Laporan "Defender Guide 2025" untuk Mitigasi Ancaman Siber
- Layanan Indosat HiFi Dikeluhkan Gangguan, Ada yang Sampai 9 Hari
- Cara Melihat Password WiFi di Laptop Windows 11 dengan Mudah dan Praktis
- Tabel Spesifikasi Nubia V70 Design di Indonesia, Harga Rp 1 Jutaan
- Oppo Reno6 5G dan Reno6 Pro 5G Resmi Masuk Indonesia, Ini Harganya
- Hacker Pencuri Uang Kripto Terbesar dalam Sejarah Ditawari Jabatan dan Hadiah Uang
- Free Fire, Mobile Legends, dan PES 2021 Akan Dipertandingkan di PON XX Papua
- Facebook Tepis Tudingan Jadi Alat Politik, Video Kucing Jadi Bukti
- Intel Pamer Kemampuan Arc, GPU Pesaing GeForce dan Radeon