cpu-data.info

- Setelah Galaxy Z Flip, Samsung melompati angka "2" dan langsung menelurkan ponsel lipat penerusnya yang dinamai Galaxy Z Flip 3, pekan lalu.

Ponsel ini diperkenalkan secara berbarengan dengan smartphone lipat lainnya dari Samsung, Galaxy Fold 3, berikut aksesori earphone TWS Galaxy Buds 2 dan arloji pintar Galaxy Watch 4.

Sekilas, Galaxy Z Flip 3 terlihat mirip dengan Galaxy Z Flip. Tapi ada sejumlah perbedaan penting di antara kedua perangkat tersebut yang membuat Galaxy Z Flip 3 jadi lebih menarik. Penjelasannya sebagai berikut.

Harga jauh lebih murah

Menariknya, Galaxy Z Flip 3 kini dibanderol jauh lebih murah, yakni Rp 14.999.000 untuk varian 8 GB/ 128 GB dan 15.999.000 untuk varian 8 GB/ 256 GB. Padahal, Galaxy Z Flip dulu dijual seharga Rp 21.888.000 pada saat peluncurannya di Indonesia.

Dengan kata lain, sebagai ponsel lipat clamshell generasi kedua, harga Galaxy Z Flip 3 berselisih harga nyaris Rp 7 juta dibanding generasi pertama.

Baca juga: Samsung Galaxy Z Flip 3 Resmi, Layar Mini Lebih Lebar dan Tahan Air

Samsung juga memangkas harga Galaxy Z Fold 3 yang dijual seharga Rp 24.999.000 untuk versi 12 GB/ 256 GB dan Rp 26.999.000 untuk versi 12 GB/ 512 GB, sementara Galaxy Z Fold generasi pertama dibanderol Rp 30.888.000 saat pertama kali hadir.

Tahan air, Cover Screen lebih lebar

Sebagai penerus, banyak peningkatan yang dihadirkan Samsung di ponsel lipat ringkas anyar yang mengusung model lipatan (folding) clamshell ini,

Salah satunya adalah fitur ketahanan terhadap air dengan sertifikasi IPX8. Bersama dengan Galaxy Z Fold 3, Galaxy Z Flip 3 menjadi ponsel lipat pertama yang memiliki fitur ini.

Secara sifik, apabila sedang dibentangkan, ukuran layar utama Galaxy Z Flip 3 sebenarnya identik dengan Galaxy Z Flip, yaitu 6,7 inci dengan resolusi Full HD Plus.

Baca juga: Teknologi di Balik Galaxy Z Fold 3 dan Z Flip 3 yang Tahan 30 Menit Dalam Air

Hanya saja, ponsel lipat terbaru ini mengadopsi panel Dynamic AMOLED 2X (2.640 x 1.080 piksel, 22:9) dengan refresh rate hingga 120 Hz

Perbedaan mencolok terlihat di tampilan layar sekunder (Cover Screen) kedua ponsel lipat Samsung itu. Galaxy Z Flip 3 memiliki layar sekunder Super AMOLED 1,9 inci (resolusi 512 x 260 piksel), jauh lebih besar dari Galaxy Z Flip dengan 1,1 inci (resolusi 300 x 112 piksel).

Karena lebih besar, pengguna pun bisa melihat notifikasi, waktu, widget, dan informasi penting lainnya dengan lebih leluasa.

Selain itu, layar ini juga bisa dipakai sebagai jendela bidik serupa "cermin" ketika melakukan swafoto, serta menampilkan aplikasi Samsung Pay untuk kemudahan bertransaksi

Tangguh, varian warna lebih banyak

Cover Screen yang lebar membuat desain fisik Galaxy Z Flip 3 jadi agak berbeda dibandingkan pendahulunya. Sisi atas punggung yang memuat layar berikut dua kamera belakang kini berwarna hitam dengan finishing glossy, sementara bagian selebihnya berwarna lain.

Sisi punggung perangkat ini berlapis kaca pelindung Gorilla Glass Victus, sementara frame-nya menggunakan Armor Aluminum yang diklaim merupakan frame aluminium terkuat dari Samsung.

Baca juga: Kesan Pertama Menjajal Galaxy Z Flip 3, Ponsel Lipat Mini Terbaru Samsung