Samsung Galaxy S20 Disebut Lebih Laris
- Awal tahun ini, Samsung resmi merilis ponsel Galaxy S21 series ke pasar global. Melihat dari banyaknya rumor yang beredar soal perangkat tersebut sebelum diluncurkan, jajaran Galaxy S21 agaknya dinanti-nanti oleh konsumen.
Namun, laporan firma keuangan asal Korea Selatan, Kiwoom Securities, menyebutkan bahwa Galaxy S21 ternyata tak selaris Galaxy S20 sebelumnya.
Kiwoom Securities mencatat bahwa Samsung mengirimkan total sebanyak 13,5 juta unit Galaxy S21 series -termasuk Galaxy S21, S21 Plus, dan S21 Ultra- dalam periode 6 bulan sejak peluncurannya.
Angka itu lebih rendah 20 persen dibandingkan lini Galaxy S20 tahun lalu yang terkirim sebanyak 17 juta unit dalam periode yang sama. Padahal, Galaxy S20 sudah menjadi lini Galaxy S dengan penjualan terendah di luar Galaxy S generasi pertama.
Baca juga: Atlet Olimpiade Tokyo 2020 Dapat Ponsel Samsung Galaxy S21 Edisi Khusus
Jika dibandingkan dengan seri Galaxy S10 yang mencetak 25,5 juta unit dalam semester pertama, pengiriman Galaxy S21 lebih rendah sebanyak 47 persen. Dengan kata lain, pengiriman lini ponsel flagship Samsung mengalami penurunan 2 tahun berturut-turut.
Untuk mendongkrak penjualan Galaxy S21, Samsung memajukan tanggal rilisnya dan mengurangi harganya dibandingkan Galaxy S20. Namun strategi ini agaknya kurang efektif.
Ketertarikan konsumen terhadap lini Galaxy S disinyalir sudah berkurang. Samsung pun disebut membutuhkan "senjata" baru untuk meningkatkan nilai kompetitif dari seri ponsel flagship tersebut.
"Seiring pasar smartphone yang kian matang, faktor-faktor diferensiasi mulai samar," kata analis Kiwoom Securities, Kim Ji-san, sebagaimana KompasTekno rangkum dari Business Report Korea, Kamis (5/8/2021).
Salah satu strategi baru yang kabarnya sedang disiapkan oleh Samsung adalah penggunaan pengolah grafis (GPU) AMD di chip Exynos 2200 yang akan mengotaki ponsel flagship berikutnya, Galaxy S22.
Baca juga: Bocoran Performa Chip Exynos 2200, Lebih Kencang dari Apple A14 Bionic?
AMD adalah pembuat GPU Radeon yang digunakan di PC, sekaligus komponen CPU dan GPU di konsol game PS5 dan Xbox Series X. Konon GPU AMD di Exynos 2200 akan sangat bertenaga sehingga tidak bisa disaingi oleh chip Snapdragon teratas sekalipun.
Tahun ini, Samsung memutuskan untuk tidak merilis model baru Galaxy Note -lini ponsel flagship lainnya dari pabrikan tersebut- karena masalah kelangkaan chip global.
Sebagai gantinya, Samsung akan memperkenalkan duo ponsel lipat Galaxy Z Fold 3 dan Galaxy Z Flip 3. Keduanya diperkirakan akan diperkenalkan dalam acara Galaxy Unpacked pada 11 Agustus mendatang.
Terkini Lainnya
- Cara Bikin Kata-kata untuk Hari Guru 2024 yang Berkesan via ChatGPT, Mudah
- Kemenperin Ungkap Aksesori Apple yang Diproduksi di Bandung
- Mengulik Desain Oppo Find X8 Pro, Ada Tombol Kamera "Quick Button"
- Oppo Find X8 Series Pakai Teknologi Baterai Karbon Silikon, Apa Keunggulannya?
- Bocoran Isi Proposal 100 Juta Dollar AS Apple ke Kemenperin
- Cara Pakai Rumus CONCAT di Microsoft Excel dan Contoh Penggunaannya
- Sony Aplha 1 II Diumumkan, Kamera Mirrorless dengan AI dan Layar Fleksibel
- Pengguna Threads Instagram Kini Bisa Buat Tab Feed Khusus Sendiri
- Waspada, Ini Bahayanya Menyimpan Password Otomatis di Browser Internet
- Tabel Spesifikasi Oppo Find X8 di Indonesia, Harga Rp 13 Jutaan
- Facebook Messenger Kedatangan Update Besar, Video Call Makin Jernih
- Apakah Aman Main HP Sambil BAB di Toilet? Begini Penjelasannya
- WhatsApp Rilis Fitur Voice Message Transcripts, Ubah Pesan Suara Jadi Teks
- Cara Mencari Akun Facebook yang Lupa E-mail dan Password, Mudah
- ZTE Nubia Z70 Ultra Meluncur, HP Bezel Tipis dengan Tombol Kamera Khusus
- Tanda-tanda Nomor WhatsApp Anda Diblokir oleh Pengguna Lain
- Riwayat Twitter Fleets, dari Memicu Perdebatan, Sepi Peminat, hingga Akhirnya Ditutup
- 10 Sumber Pendapatan YouTuber, dari Iklan, Stiker, hingga Shorts
- TikTok Jadi Sarana Melihat dari Balik Layar Atlet Olimpiade Tokyo 2020
- 20 Game PC Buatan Indonesia Didiskon hingga 60 Persen, Ini Daftarnya