cpu-data.info

- Oppo resmi memasarkan ponsel terbarunya dari keluarga Reno Series, Reno6 di Indonesia sekitar pertengahan Juli lalu. Ponsel tersebut dijual dengan harga Rp 5,2 juta untuk konfigurasi RAM 8 GB dan memori internal 128 GB.

Salah satu fitur andalan Reno6 adalah kameranya. Ponsel ini dibekali dengan lima kamera, terdiri dari empat kamera belakang dan satu kamera depan.

Deretan kamera punggung ponsel tersebut disusun secara vertikal dan dimuat sebuah modul berbentuk persegi panjang, terdiri dari kamera utama 64 MP (f/1.7), kamera ultrawide 8 MP (f/2.2, 119 derajat), kamera makro 2 MP (f/2.4), dan kamera mono 2 MP (f/2.4).

Di bagian depannya sendiri terdapat kamera selfie 44 MP (f/2.4) yang dimuat dalam sebuah punch hole.

Untuk menunjang kinerja fotografi, kamera Reno6 juga dibekali dengan teknologi kecerdasan buatan (AI), seperti AI Scene Enhancement, AI Beautification, Ultra Dark Mode, AI Color Portrait, Bokeh Flare Portrait, dan masih banyak lagi.

Baca juga: Spesifikasi Lengkap dan Harga Oppo Reno6 di Indonesia

Lantas, bagaimana hasil jepretan kamera ponsel teranyar Oppo di Tanah Air ini?

/BILL CLINTEN Hasil foto kamera utama 64 MP (f/1.7) di Reno6 mode normal. Bisa dilihat warna tanaman nyaris mendekati aslinya dan detailnya juga cukup baik, begitu pula detail pada latar belakang tembok mencolok yang berwarna merah. Hal ini berkat kehadiran teknologi pixel binning 4-in-1 di Reno6 yang bisa menghasilkan foto kaya detail yang terang, namun dengan resolusi yang diperkecil pada hasil foto menjadi 16 MP.

Secara keseluruhan, foto yang dihasilkan semua kamera Reno6 terbilang cukup bagus.

Ketika memotret kondisi cukup cahaya dalam mode normal, misalnya, kamera utama 64 MP ponsel ini mampu menangkap warna dan detail obyek, seperti daun dan tembok, dengan cukup jelas, sebagaimana tampak pada gambar di atas.

Perlu dicatat, mode default kamera utama Reno6 sendiri mengandalkan teknik penggabungan gambar (pixel binning) empat gambar menjadi satu, alias 4-in-1.

Teknologi ini memungkinkan foto yang dijepret memiliki detail dan warna yang cukup bagus, namun resolusi foto akan diperkecil menjadi 16 MP (3.468 x 4.624 piksel).

/BILL CLINTEN Hasil foto kamera utama 64 MP (f/1.7) di Reno6 mode 64 MP tanpa pixel binning. Bisa dilihat obyek foto yang berada di depan tampak jelas, namun obyek yang menjorok ke belakang kurang begitu jelas. Foto juga kurang begitu terang karena situasi sekitar memang mendung. Hal ini terbilang wajar karena penjepretan mode 64 MP tidak menggabungkan empat gambar menjadi satu seperti teknologi pixel binning 16 MP. Hasilnya, foto akan tampak terlihat sedikit gelap, dan detail beberapa obyek akan berkurang.

Selain itu, kamera utama Reno6 juga memiliki mode 64 MP. Mode ini bisa digunakan untuk menjepret foto dengan resolusi penuh sebesar 64 MP (6.936 x 9.248 piksel) tanpa bantuan pixel binning.

Hasilnya, foto yang dijepret menggunakan mode tersebut bakal berukuran 64 MP, namun tingkat cahayanya akan sedikit lebih gelap dibanding mode default dengan hasil foto 16 MP.

Ada pula mode Ultra Clear 108MP yang bisa dipakai untuk menjepret suatu gambar yang memiliki banyak obyek.

Baca juga: Kesan Pertama Menjajal Oppo Reno6, Lega dan Gesit

/BILL CLINTEN Hasil foto kamera utama 64 MP (f/1.7) di Reno6 mode Ultra Clear 108MP. Bisa dilihat foto dapat menampilkan berbagai obyek dengan cukup baik, meski menggunakan mode penjepretan Extra HD atau 108 MP. Selain itu, apabila foto ini diperbesar di ponsel, detail obyek, seperti beragam teks yang tertulis di papan-papan kecil, akan terlihat jelas. Sebab, foto ini memang beresolusi tinggi dan mode yang dipakai memang bertujuan untuk menampilkan gambar besar supaya bisa menampilkan detail kecil. Meski demikian, tingkat cahaya tidak akan seterang dengan mode normal 64 MP yang mengandalkan teknologi pixel binning 4-in-1.

Nantinya, beragam obyek tersebut bisa dilihat dengan detail dengan memperbesar hasil foto.

Sebab, resolusi gambar mode Ultra Clear 108MP juga bakal ditingkatkan menjadi 108 MP (9.024 x 12.032 piksel).