Smartfren Uji Coba Jaringan 5G di Frekuensi 28 GHz, Berapa Kecepatannya?
- Setelah Telkomsel dan Indosat Ooredoo mendapatkan sertifikat uji kelayakan untuk menggelar layanan 5G, operator seluler Smartfren pun kini bersiap menyusul.
Smartfren bersama dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) menggelar uji jaringan 5G pada Kamis (17/6/2021) di Galery Smartfren Sabang di Jakarta Pusat, dengan menggunakan frekuensi 28 GHz (mmWave).
Ini adalah kali kedua Smartfren menggelar uji coba 5G. Sebelumnya, pada 2019 lalu, Smartfren juga sudah melakukan uji coba jaringan 5G menggunakan frekuensi yang sama, di kawasan Marunda, Jakarta Utara.
Baca juga: Smartfren dan Moratelindo Bersiap Merger untuk Gelar 5G
Smartfren menggunakan arsitektur 5G NR IU dari ZTE yang sudah mendukung jaringan 5G di frekuensi mmWave.
Ada beberapa use case yang digunakan untuk uji coba jaringan 5G Smartfren kali ini. Salah satunya ialah pengujian kecepatan download menggunakan modem Mifi Smartfren, yang sudah menggunakan jaringan 5G di spektrum mmWave.
Dalam pengujian, kecepatan download 5G Smartfren ini menembus angka 1,85 Gbps.
"Bisa dilihat, di handset kita bisa mencapai stabil di 1,8 Gbps dan 1,7 Gbps ya. Ini sangat cepat sekali. Hampir bisa dibilang, 5-6 kali lipat dari kecepatan 4G," ungkap VP Network Operation Smartfren, Agus Rohmat dalam konferensi pers virtual.
Selain kecepatan download, kualitas menonton video 4K di YouTube juga jadi aspek yang dijajal. Ternyata, dari demo tersebut, jaringan 5G Smartfren terbilang mulus untuk menyaksikan video beresolusi 2.160 piksel atau 4K di YouTube.
Baca juga: Realme 8 5G Resmi di Indonesia, Diklaim Ponsel 5G Termurah
"Ketika video di-fast forward pun, buffering-nya sangat sedikit sekali. Kalau memakai 4G untuk menonton 4K, itu buffering-nya akan sangat tinggi," kata Agus.
Tak hanya itu, pada uji coba kali ini, Smartfren juga mendemonstrasikan penggunaan teknologi virtual reality (VR) untuk memonitor pabrik, bermain game, hingga remote tourism.
"Dengan VR dan video remote tourism ini, kita seolah-olah bisa merasakan ikut wisata. Bisa juga untuk mengiklankan pariwisata kita," kata Agus.
Dia melanjutkan, ke depannya, 5G juga akan berguna untuk IoT, remote surveillance, dan lainnya.
Gelar 5G tak lama lagi
Pada uji coba jaringan 5G Smartfren yang dilakukan pada 2019 lalu di jalur logistik kawasan pengiriman barang PT. SMART, Tbk, di Marunda, Jakara Utara, kecepatan 5G Smartfren menembus angka 8,7 Gbps di spektrum frekuensi 28 GHz.
Baca juga: Luncurkan 5G, Tidak Sekadar Punya 2300 MHz
Meski sudah melakukan uji coba dua kali, Smarfren sendiri belum mengumbar kapan pastinya akan melakukan uji laik operasi (ULO), sebagai syarat sebelum menggelar layanan 5G secara komersial.
"Tidak lama lagi mudah-mudahan layanan 5G Smartfren akan segera diluncurkan," kata Presiden Director Smartfren, Merza Fachys di acara yang sama.
Terkini Lainnya
- Sony Aplha 1 II Diumumkan, Kamera Mirrorless dengan AI dan Layar Fleksibel
- Pengguna Threads Instagram Kini Bisa Buat Tab Feed Khusus Sendiri
- Waspada, Ini Bahayanya Menyimpan Password Otomatis di Browser Internet
- Tabel Spesifikasi Oppo Find X8 di Indonesia, Harga Rp 13 Jutaan
- Facebook Messenger Kedatangan Update Besar, Video Call Makin Jernih
- Apakah Aman Main HP Sambil BAB di Toilet? Begini Penjelasannya
- WhatsApp Rilis Fitur Voice Message Transcripts, Ubah Pesan Suara Jadi Teks
- Cara Mencari Akun Facebook yang Lupa E-mail dan Password, Mudah
- ZTE Nubia Z70 Ultra Meluncur, HP Bezel Tipis dengan Tombol Kamera Khusus
- Spesifikasi dan Harga Oppo Find X8 Pro di Indonesia
- Smartphone Vivo Y300 Meluncur, HP dengan "Ring Light" Harga Rp 4 Jutaan
- Oppo Find X8 Pro Punya Dua Kamera "Periskop", Bukan Cuma untuk Fotografi
- Ini Komponen Apple yang Akan Diproduksi di Bandung
- Inikah Bocoran Desain Samsung Galaxy S25 Ultra "Paling Dekat"?
- Jadwal M6 Mobile Legends, Fase Wild Card Hari Kedua
- Resmi Meluncur, Honor 50 Kembali Pakai Layanan dan Aplikasi Google
- Xiaomi Mi 11 Lite Mulai Dijual Siang Ini di Indonesia
- Ini Link dan Cara Pendaftaran Vaksinasi untuk 18 Tahun ke Atas di Jakarta
- Resmi Bergabung, OnePlus Jadi Sub-brand Oppo?
- Arloji Pintar Realme Watch 2 dan Watch 2 Pro Resmi di Indonesia, Harga di Bawah Rp 1 Juta