cpu-data.info

- Raksasa teknologi asal China, Tencent, bakal menggelar turnamen e-sports "PUBG Mobile" skala Asia untuk pertama kalinya yang bertajuk Peace Elite Asia Invitationals (PEI) 2021.

Kompetisi ini akan berlangsung selama tiga hari, mulai dari hari ini, Selasa (27/4/2021) hingga Kamis (27/4/2021) mendatang dan memperebutkan total hadiah 3 juta yuan atau sekitar Rp 6,7 miliar.

Di turnamen tersebut, tim-tim yang berasal dari China akan dipertemukan untuk pertama kalinya dengan tim-tim yang berasal dari Asia lainnya di ajang turnamen internasional selain turnamen skala dunia.

Biasanya, aneka tim asal China ini hanya  bertemu tim dari regional Asia lainnya, misalnya Asia Tenggara, pada ajang turnamen skala dunia, seperti PUBG Mobile Global Championship (PMGC) Season 0 (2020) yang digelar pada Januari 2021 lalu.

Baca juga: Kompetisi PUBG Mobile dari Dunia Games Dibuka, Ini Link Pendaftarannya

Namun, dalam turnamen undangan PEI 2021 ini, tim-tim dari wilayah Asia bakal mencoba peruntungannya untuk beradu kemampuan dengan tim-tim China yang dikenal memiliki kemampuan mumpuni.

Sebut saja Nova Esports (NOVA) dan Four Angry Men (4AM), dua tim e-sports asal China yang menjadi juara pertama dan kedua PMGC 2020. Meski demikian, Nova dan 4AM tidak ikut serta di PEI 2021.

Penggantinya adalah Team Weibo dan Royal Never Give Up yang menjadi tim e-sports teratas di ajang Peace Elite League (PEL) 2021 Season 1, turnamen PUBG Mobile regional China. Ada pula Huya FA yang menjadi tim wildcard dari "Negeri Tirai Bambu" tersebut.

Tiga tim dari China tersebut akan dipertemukan dengan 12 tim lainn, dua di antaranya adalah perwakilan Indonesia yang menjadi dua tim teratas di ajang PUBG Mobile Pro League (PMPL) Season 3, yaitu Geek Fam ID dan Bigetron RA.

Baca juga: Geek Fam Juarai PUBG Mobile Pro League Indonesia Season 3

Selengkapnya, berikut ke-15 tim yang bertanding di ajang PEI 2021, lengkap dengan asal negaranya, sebagaimana dirangkum KompasTekno dari LiquiPedia, Selasa (27/4/2021)

1. Team Weibo (China)
2. Royal Never Give Up (China)
3. Huya FA (China)
4. Valdus The Murder (Thailand)
5. POWER888 KPS (Thailand)
6. Dingoz MPX (Malaysia-SIngapura)
7. Team Secret (Malaysia-Singapura)
8. Geek Fam ID (Indonesia)
9. Bigetron RA (Indonesia)
10. HVNB (Vietnam)
11. Eagle Esport (Vietnam)
12. DRS GAMING (Nepal)
13. Zeus Esports (Mongolia)
14. REJECT (Jepang)
15. Warriors Esports (Korea Selatan)

Pakai game Peacekeeper Elite

SCMP Ilustrasi Game For Peace.

Ajang PEI 2021 sendiri bisa dibilang berbeda dengan turnamen PUBG Mobile pada umumnya. Perbedaan mencolok bisa dilihat langsung di game yang digunakan.

Alih-alih PUBG Mobile, PEI 2021 bakal mengandalkan client game PUBG Mobile versi China yang fitur-fiturnya -seperti efek visual- disesuaikan dengan negara asalnya, yaitu Peacekeeper Elite atau yang biasa dikenal Game For Peace.

Tidak dijelaskan mengapa Tencent menggunakan game tersebut ketimbang PUBG Mobile versi "reguler". Mungkin saja karena China memang berperan sebagai tuan rumah di PEI 2021 ini, atau game tersebut ingin diperkenalkan kepada basis pengguna PUBG Mobile lainnya.

Selain gamenya, mekanisme bertanding juga akan sedikit berbeda. Di PEI 2021, pemain hanya akan bisa berperang menggunakan sudut pandang orang pertama (FPP) saja, alih-alih sudut pandang orang ketiga (TPP).

Baca juga: PUBG: New State Belum Jelas, tapi Sudah Diantre 10 Juta Orang