cpu-data.info

- Samsung pada pekan lalu resmi merilis deretan ponsel dari keluarga Galaxy A, salah satunya adalah Galaxy A32. Ponsel ini diposisikan sebagai penerus Galaxy A31, yang sudah terlebih dahulu meluncur di Tanah Air pada Mei 2020 lalu.

Dibandingkan dengan pendahulunya, Galaxy A32 hadir dengan sejumlah peningkatan dari berbagai sektor meliputi desain, layar, kamera, dapur pacu, baterai, hingga harga yang ditawarkan. Berikut ini ringkasan perbedaan antara kedua ponsel Samsung tersebut,

Dari prisma jadi polos

Meski tampilan depannya masih mirip, kedua perangkat tampak berbeda ketika dilihat dari sisi belakang. Galaxy A31 dulu memiliiki punggung serba berkilau dengan pola prisma yang memantulkan cahaya.

Baca juga: Membandingkan Samsung Galaxy A52 Vs Galaxy A51, Ini Bedanya

Kini, tampilan Galaxy A32 menjadi lebih low-profile, dengan warna-warna pastel polos, senada dengan dua saudaranya, Galaxy A52 dan Galaxy A72. Warna tersebut ikut mencakup modul kamera sehingga terkesan menyatu dengan bodi ponsel.

Untuk layarnya, baik Galaxy A31 maupun A32 masih menggunakan panel Super AMOLED 6,4 inci dengan resolusi 2.400 x 1.080 piksel (20:9) dengan poni kecil di bagian atas yang sama-sama memuat kamera selfie 20 MP (f/2.2).

Bedanya, layar Galaxy A32 sekarang mendukung refresh rate 90 Hz, sementara Galaxy A31 hanya 60 Hz.

Resolusi kamera lebih tinggi

Baik Galaxy A32 maupun A31 sama-sama dibekali empat kamera belakang, tapi konfigurasinya berbeda. Resolusi kamera utama di Galaxy A32 kini mencapai 64 MP (f/1.8), lebih tinggi dibandingkan kamera utama pendahulunya yang sebesar 48 MP (f/2.0).

Baca juga: Perbedaan Spesifikasi Samsung Galaxy A72 dan A71 di Indonesia

Namun perbedaannya berhenti sampai di situ karena spesifikasi tiga kamera lain masih sama di antara keduanya, yakni terdiri dari kamera ultra-wide 8 MP (f/2.2), kamera makro 5 MP (f/2.4), dan kamera depth sensor 5 MP (f/2.4).

Sama-sama MediaTek tapi beda

Kedua ponsel pun ditenagai Sytem-on-Chip (SoC) bikinan MediaTek, namun tipenya berbeda. Galaxy A32 menggunakan Helio G80 yang lebih baru dan memiliki frekuensi GPU lebih tinggi (Mali-G52 MC2 950 MHz vs 820 MHz) dibandingkan Helio P65 di Galaxy A31.

Galaxy A32 tersedia dalam dua varian berdasarkan kapasitas RAM dan storage, masing-masing 6 GB/128 GB dan 8 GB/128 GB. Konfigurasi tersebut berbeda dengan Galaxy A31, yang hanya hadir dalam satu opsi, yakni 6 GB/128 GB.

Baca juga: Alasan Samsung Pakai Chipset Mediatek Helio G80 di Galaxy A32

Apabila dirasa kurang, pengguna juga dapat memperluas kapasitas penyimpanan Galaxy A32 menggunakan kartu MicroSD hingga 1 TB atau 512 GB untuk Galaxy A31. Sistem operasi yang diusung Galaxy A32 juga lebih baru, yakni Android 11 dengan antarmuka  OneUI 3.0.

Baterai tak berubah

Tidak ada perbedaan yang ditemukan pada sektor daya ponsel Galaxy A32 dan Galaxy A31. Sebab, Samsung sama-sama menanamkan baterai berkapasitas 5.000 mAh pada kedua ponsel ini. Baterai tersebut juga sudah mendukung pengisian daya cepat (fast charging) 15W.

Galaxy A32 turut didukung dengan fitur-fitur tambahan seperti optical fingerprint scanner yang tertanam di bawah layar, Face Recognition, NFC, stereo speaker, Game Booster, USB Type-C, serta konektor audio jack 3.5 mm.

Harga lebih murah

Selain memiliki spesifikasi yang lebih mumpuni dari pendahulunya, Galaxy A32 turut menawarkan harga yang lebih bersahabat, yakni Rp 3,6 juta untuk varian (6/128 GB) dan Rp 3,8 juta untuk varian (8/128 GB).

Baca juga: Unboxing dan Hands-on Samsung Galaxy A32 Harga Rp 3 Jutaan

Sementara itu, Galaxy A31 diketahui ditawarkan seharga Rp 4,2 juta (6 GB/128 GB) pada saat peluncurannya bulan Mei 2020 lalu.

Selengkapnya, berikut ini tabel perbandingan spesikasi Galaxy A31 dan Galaxy A32, yang dirangkum KompasTekno dari GSM Arena, Rabu (24/3/2021).

Spesifikasi	Samsung Galaxy A32	Samsung Galaxy A31
Layar	Super AMOLED 6,4 inci (1.080 x 2.400 piksel), refresh rate 90 Hz, rasio layar 20:9	Super AMOLED 6,4 inci, (1.080 x 2.400 piksel), rasio layar 20:9
Dimensi dan Bobot	158,9 x 73,6 x 8,4 mm 184 gram	159,3 x 73,1 x 8,6 mm 185 gram
Chipset	MediaTek Helio G90	MediaTek Helio P65
CPU dan GPU	CPU: Octa-core (2x2.0 GHz Cortex-A75 & 6x1.8 GHz Cortex-A55) GPU: Mali-G52 MC2 950 MHz	CPU: Octa-core (2x2.0 GHz, 6x1.7 GHz) GPU:Mali-G52 MC2 820 MHz
RAM dan Storage	6 GB/128 GB dan 8 GB/128 GB	6 GB/128 GB
SIM dan MicroSD	Dual SIM + slot MicroSD dedicated hingga 1 TB	Dual SIM + slot MicroSD dedicated hingga 512 GB
Kamera Depan	20 MP (f/2.2)	20 MP (f/2.2)
Kamera Belakang	Kamera utama 64 MP (f/1.8), 26mm (wide), PDAF Kamera ultra-wide 8 MP (f/2.2) Kamera makro 5 MP (f/2.4) Kamera depth sensor 5 MP (f/2.4)	Kamera utama 48 MP, f/2.0 (wide), PDAF Kamera ultra-wide 8 MP, (f/2.2) Kamera makro 5 MP, (f/2.4) Kamera depth sensor 5 MP, (f/2.4)
Sistem Operasi	Android 11,  OneUI 3.0	Android 10, OneUI 2.0
Baterai	5.000 mAh, fast charging 15W	5.000 mAh, fast charging 15 watt
Fitur lainnya	Optical fingerprint scanner (di bawah layar), Face Recognition, NFC, stereo speaker, Game Booster, USB Type-C, audio jack 3.5 mm	Optical fingerprint scanner (di bawah layar), NFC, Bluetooth 5.0, Wi-Fi Direct, Smart Switch, audio jack 3,5 mm
Warna	Awesome Black, Awesome Violet, Awesome White, Awesome Blue	Prism Crush Black, Prism Crush White, Prism Crush Blue
Harga	Rp 3,6 juta (6/128 GB) Rp 3,8 juta (8/128 GB)	Rp 4,2 juta (6 GB/128 GB)