Google Chrome Versi Terbaru Lebih Hemat Memori
- Browser Chrome bikinan Google selama ini dikenal rakus memori. Untuk mengatasi masalah tersebut, baru-baru ini Google merilis pembaruan Chrome versi 89 untuk Windows, Mac, dan Android.
Dalam pembaruan kali ini, Google menggunakan PartitionAlloc untuk sedikit memperbaiki persoalan boros memori tersebut. PartitionAlloc merupakan memory allocator yang dioptimalkan untuk latency, efisiensi, dan sekuriti.
Google mengklaim penghematan memori yang dihasilkan oleh update Chrome 89 mencapai 22 persen untuk process peramban di Windows 10, 8 persen di renderer, dan 3 persen di penggunaan GPU.
Baca juga: Chrome Bisa Intip Isi Situs Web Sebelum Dibuka, Begini Caranya
Selain itu, menurut Google, Chrome kini lebih "pintar" dalam membebaskan ruang memori, dengan cara memangkas memori di tab foreground yang sudah tidak dipakai, misalnya gambar di situs yang tak lagi terlihat karena pengguna sudah scrolling ke bawah.
"Chrome sekarang bisa membebaskan (memori) hingga 100 MiB per tab, atau lebih dari 20 persen di beberapa situs populer," tulis Chrome Product Manager Mark Chang di blog Chromium, sebagaimana dihimpun KompasTekno dari 9to5Google, Senin (15/3/2021).
Peningkatan serupa juga diterapkan di Chrome 89 untuk MacOS, meski tidak sebesar Windows. Google mengatakan penghematan oleh background tab mengurangi pemakaian memori hingga 8 persen di MacOS.
Nilai Apple Energy Impact untuk tab di background ini juga diklaim meningkat sebesar 65 persen sehingga ikut mengurangi panas dan suara bising kipas di komputer Mac.
Sementara itu di Android, Chrome kini disebut lebih stabil, lebih hemat memori sebesar 5 persen, dan lebih cepat 7,5 persen saat startup.
Baca juga: Chrome Versi Baru Menolak Jalan di Komputer Tua
Chrome versi mobile juga bisa melakukan startup hingga 13 persen lebih cepat dengan Freeze-Dried Tab, yaitu tab versi "ringan" yang tampilannya serupa screenshot tab yang bersangkutan, tapi bisa di-scroll, zoom, dan di-klik.
Freeze-Dried Tab dimunculkan lebih dulu supaya sebuah tab bisa lebih cepat ditampilkan, sementara isi tab yang sebenarnya dimuat di latar belakang. Demonstrasinya bisa dilihat dalam video di link berikut.
Terkini Lainnya
- Ambisi Malaysia Jadi Pusat Data Center Asia Terganjal
- Apakah Mode Pesawat Bisa Menghemat Baterai HP? Begini Penjelasannya
- Ada Tonjolan Kecil di Tombol F dan J Keyboard, Apa Fungsinya?
- Cara Kerja VPN untuk Membuat Jaringan Privat yang Perlu Diketahui
- Konsol Handheld Windows 11 Acer Nitro Blaze 8 dan Nitro Blaze 11 Resmi, Ini Harganya
- X/Twitter Akan Labeli Akun Parodi
- Deretan Laptop Baru Asus di CES 2025, dari Seri Zenbook hingga ROG Strix
- 5 Penyebab Tidak Bisa Lihat Profil Kontak WA Orang Lain
- Cara Logout Akun Google Photos dari Perangkat Lain
- Reaksi TikTok soal Rumor Bakal Dijual ke Elon Musk
- RedNote, Medsos China Mirip TikTok Jadi Aplikasi No. 1 di AS
- Pasar Ponsel Dunia Akhirnya Membaik, Naik 4 Persen Tahun Lalu
- 10 Jenis Cookies di Internet dan Fungsinya
- Fitur Baru ChatGPT Bisa Ngobrol ala Gen Z
- Sah, AS Perketat Ekspor Chip AI ke Pasar Global
- Oppo Luncurkan Find X3, Find X3 Neo, dan Find X3 Lite
- Snapdragon 888 Bakal Jadi Barang Langka
- Gemscool Indonesia Tutup Semua Layanan 31 Maret
- Adobe Photoshop Kini Bisa Dipakai di Apple Mac M1
- Facebook Latih AI Menggunakan Semiliar Foto di Instagram