Bermain Game di Rumah Selama Pandemi, Baik untuk Kesehatan Mental
- Selama pandemi Covid-19, rumah menjadi titik sentral kegiatan apa pun bagi sejumlah orang. Salah satu kegiatan yang menjadi semakin banyak dilakukan dalam situasi ini adalah bermain video game untuk mengisi waktu.
Lembaga riset pasar IDC memperkirakan industri game mengalami kenaikan pendapatan sebesar 20 persen pada 2020. Durasi orang bermain game di rumah pun meningkat selama pandemi, entah bermain game konsol, PC, atau game mobile di smartphone.
Tak hanya untuk mengisi waktu luang, bermain game juga disebut dapat menghilangkan rasa stres atau kejenuhan bagi beberapa orang. Namun seperti apa dampaknya terhadap kesehatan mental sang pemain?
Sebuah riset yang dilakukan oleh National Institutes of Health pada 2019 lalu mengungkap bahwa video game ternyata bisa menghasilkan efek positif berupa pengurangan gejala depresi.
Baca juga: Laptop dan PC Kekurangan Stok, Diprediksi Baru Pulih pada 2022
Game yang menampilkan pertarungan (fighting) disebut dapat menghasilkan efek buruk berupa peningkatan tingkat adrenalin dari pemainnya, tapi adrenalin akan langsung menurun begitu pemain meletakkan controller.
Sementara itu, sebuah penelitian lain yang diterbitkan dalam jurnal Royal Society Open Science baru-baru ini mengungkapkan bahwa game dapat mempengaruhi kebahagiaan alias perasaan well being seseorang secara positif.
"Saat video game kini semakin populer, kita melihat bahwa video game sangat erat dengan kesehatan mental mereka," tulis isi jurnal tersebut.
Jurnal Games for Health merangkum hasil-hasil riset yang dilakukan oleh beberapa peneliti mengenai apa dampak yang diperoleh dari bermain game casual, misalnya Plant versus Zombie atau Bejeweled.
Seperti dihimpun KompasTekno dari Wired, Rabu (3/3/2021), dari 13 penelitian yang dihimpun oleh junral ini, 12 di antaranya menyebut bahwa bermain game ternyata membawa dampak positif bagi pemainnya.
Baca juga: 5 Tren Teknologi yang Booming Selama Pandemi Covid-19
"Semua studi yang mengevaluasi mood dan stres mencatat peningkatan positif yang signifikan (dari bermain game), dibanding ketika sedang beristirahat, browsing, atau melakukan aktivitas relaksasi," tulis jurnal tersebut.
Stres biasanya terjadi pada seseorang saat dirinya berada di luar zona nyaman sehingga membuat tubuh menimbulkan respons yang berbeda dari biasanya.
Ada banyak hal yang bisa membuat seseorang menjadi stres. Namun, secara garis besar, penyebabnya biasanya berasal dari diri sendiri, orang-orang terdekat, pekerjaan, atau lingkungan sekitar.
Manfaat positif game untuk orang dewasa
Seorang psikolog asal AS, Megan Connell, mengatakan bahwa bermain game dapat membawa banyak manfaat positif, khususnya bagi orang dewasa.
Menurut Connell, bermain game dapat menjadi jalan keluar bagi sejumlah orang untuk lepas dari tekanan dan mengurangi tingkat stres.
"Ada banyak manfaat bagi orang dewasa ketika bermain video game. Mereka menjadi lebih rileks, fokus terhadap jalan permainan, dan membuat diri mereka menjadi lebih bahagia," kata Connell.
Terkini Lainnya
- Sony Aplha 1 II Diumumkan, Kamera Mirrorless dengan AI dan Layar Fleksibel
- Pengguna Threads Instagram Kini Bisa Buat Tab Feed Khusus Sendiri
- Waspada, Ini Bahayanya Menyimpan Password Otomatis di Browser Internet
- Tabel Spesifikasi Oppo Find X8 di Indonesia, Harga Rp 13 Jutaan
- Facebook Messenger Kedatangan Update Besar, Video Call Makin Jernih
- Apakah Aman Main HP Sambil BAB di Toilet? Begini Penjelasannya
- WhatsApp Rilis Fitur Voice Message Transcripts, Ubah Pesan Suara Jadi Teks
- Cara Mencari Akun Facebook yang Lupa E-mail dan Password, Mudah
- ZTE Nubia Z70 Ultra Meluncur, HP Bezel Tipis dengan Tombol Kamera Khusus
- Spesifikasi dan Harga Oppo Find X8 Pro di Indonesia
- Smartphone Vivo Y300 Meluncur, HP dengan "Ring Light" Harga Rp 4 Jutaan
- Oppo Find X8 Pro Punya Dua Kamera "Periskop", Bukan Cuma untuk Fotografi
- Ini Komponen Apple yang Akan Diproduksi di Bandung
- Inikah Bocoran Desain Samsung Galaxy S25 Ultra "Paling Dekat"?
- Jadwal M6 Mobile Legends, Fase Wild Card Hari Kedua
- Robot Penjelajah Mars Ternyata Diotaki Prosesor Komputer Lawas
- Kominfo Blokir Snack Video, Aplikasi Mulai Tidak Bisa Dibuka
- Xiaomi Redmi Note 10 Punya Layar Super AMOLED
- DJI Rilis FPV Drone, Bisa Rekam Video First Person di Kecepatan Tinggi
- Jack Ma Bukan Lagi Orang Terkaya di China