cpu-data.info

Dua Bulan Dirilis, "Genshin Impact" Raup Pendapatan Rp 5,5 Triliun

Ilustrasi game Genshin Impact
Lihat Foto

Sejak dirilis pada September 2020 lalu, game Role Playing Game (RPG) Genshin Impact terus tumbuh. Bukan hanya dari jumlah pemain, tapi juga pendapatan.

Menurut firma riset Sensor Tower, game besutan MiHoYo ini berhasil meraup pendapatan sebesar 393 juta dollar AS (sekitar Rp 5,5 triliun) dari belanja pemain secara global dalam waktu dua bulan setelah peluncuran.

Jumlah pendapatan dalam dua bulan terakhir ini bahkan masih lebih tinggi dari pendapatan PUBG Mobile dalam periode yang sama.

Tingginya angka pendapatan itu tak lepas dari pandemi Covid-19, yang membuat banyak orang menghabiskan waktunya di rumah. Salah satu aktivitas yang dilakukan adalah bermain game, termasuk Genshin Impact.

Pada bulan pertama kehadirannya, pendapatan Genshin Impact dilaporkan mencapai 245 juta dollar AS atau sekitar Rp 3,4 triliun. Angka ini melampaui pendapatan dari sejumlah game populer seperti PUBG Mobile. 

Baca juga: Ini Daftar Game Android Terbaik 2020 Pilihan Google

Menurut Randy Nelson, Head of Mobile Insight Sensor Tower, popularitas Genshin Impact jugamelejit karena strategi pemasaran dan didukung oleh presentasi yang menonjol.

"Sebenarnya tidak ada game mobile lain yang seperti itu, secara visual atau gameplay," kata Nelson.

Nelson juga mengatakan, Genshin Impact sudah mencuri perhatian penggemar sejak awal pengembangannya. Apalagi game ini dikembangkan oleh developer sebesar MiHoYo.

"Kombinasi dari publisitas dan nilai produksi benar-benar membuatnya tidak dapat dilewatkan dan digemari komunitas hardcore gamer," tambah Nelson.

Genshin Impact juga menjadi salah satu game mobile yang paling cepat mengumpulkan pendapatan dalam jumlah besar secara global. Pencapaiannya bahkan terbilang cepat dibandingkan judul-judul game lainnya.

Grafik game mobile berpendapatan terbesar selama periode bulan kedua hadirnya Genshin Impact, menurut firma riset Sensor TowerSensor Tower Grafik game mobile berpendapatan terbesar selama periode bulan kedua hadirnya Genshin Impact, menurut firma riset Sensor Tower
Kendati begitu, pencapaian game Honor of Kings masih lebih tinggi. Game besutan Tencent ini memperoleh pendapatan hingga 467 juta dollar AS (sekitar Rp 6,6 triliun) sebagaimana dihimpun KompasTekno dari Venture Beat, Kamis (3/12/2020).

Baca juga: Steam Sebar Diskon 88 Persen, Ini Daftar Game-nya

Dalam laporan Sensor Tower, China disebut merupakan pasar terbesar bagi Genshin Impact.
Negeri Tirai Bambu tersebut dilaporkan menyumbang 120 juta dollar AS (sekitar Rp 1,7 triliun) atau 30,5 persen dari total pendapatan.

Pasar terbesar kedua bagi Genshin Impact adalah Jepang yang memberikan kontribusi pendapatan 25 persen atau 98 juta dollar AS (sekitar Rp 1,3 triliun).

Kemudian Amerika Serikat merupakan pasar ketiga yang menyumbang 74 juta dollar (sekitar Rp 1 triliun) atau 18,8 persen dari angka pendapatan.

Berdasarkan hasil riset, sebagian besar pendapatan Genshin Impact berasal dari toko aplikasi App Store (iOS), yakni sebesar 226 juta dollar AS atau sekitar Rp 3,2 triliun (57,5 persen).

Genshin Impact tersedia di beragam platform mulai dari PC, PS4, Android, hingga iOS dan mendukung fitur crossplay.

Bagi Anda yang tertarik, Genshin Impact bisa diunduh di tautan berikut untuk versi Android. Pengguna perangkat iOS juga bisa mengunduh game tersebut di tautan berikut. Sementara untuk versi PC dan PS4 bisa didapatkan di tautan berikut ini.

Baca juga: Kisah Dua Remaja yang Bantu Lunasi Utang Orangtua dengan Game


Terkini Lainnya

Tautan Sahabat