Empat Prioritas Utama untuk 5G di Indonesia

- Jaringan 5G di Indonesia memang belum terimplementasi. Namun pemerintah sudah mulai berancang-ancang menyiapkan kehadirannya, salah satunya dengan melakukan farming spektrum frekuensi sebesar 1.880 Mhz.
Ismail, Direktur Jenderal Sumber Daya dan Perangkat Pos dan Informatika (Dirjen SDPPI) Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), mengatakan jaringan 5G nantinya akan digunakan untuk empat prioritas utama.
Pertama, sebagaimana diuraikannya di acara online "Unlocking 5G Potential for Digital Economy in Indonesia , Kamis (24/9/2020), adalah mendukung lima prioritas kerja pemerintah yang sudah dicanangkan sejak pembentukan Kabinet Indonesia Maju masa bakti 2019-2025.
Baca juga: Kominfo Ungkap Tiga Opsi Frekuensi untuk 5G di Indonesia
Ismail mengatakan baru-baru ini, Presiden Joko Widodo menginstruksikan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) untuk merealisasikan percepatan transformasi digital.
Kedua, jaringan 5G diharapkan akan mendorong program Making Indonesia 4.0, sebuah peta jalan (roadmap) untuk mengimplementasikan strategi memasuki era industri 4.0.
"Mengingat kemampuan latensi sangat rendah tadi yang bisa mengubah wajah perindustrian, sehingga menjadi industri yang modern yang bisa menghasilkan produk-produk dengan biaya lebih efisien," ujar Ismail.
Ketiga, Ismail berharap agar 5G nantinya bisa mendorong pertumbuhan lima destinasi wisata super prioritas yang disebutnya kini terdampak pandemi Covid-19.
Adapun lima destinasi wisata yang dimaksud adalah Danau Toba (Sumatra Utara), Borobudur (Jawa Tengah), Mandalika (NTB), Labuan Bajo (NTT), dan Likupang (Sulawesi Utara).
Terakhir, jaringan 5G diharapkan bisa membantu pembangunan di ibu kota negara baru yang rencananya akan dibangun di Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU). Namun, proyek akbar itu kini harus tertunda karena pandemi yang belum mereda.
Ismail mengatakan apabila pembangunan Ibu Kota negara baru nantinya sudah rampung, teknologi komunikasi yang dipasang adalah yang paling modern.
Baca juga: Dengan 5G, Ibu Kota Baru Diharapkan Akan Jadi Hub Digital di Asia
"Mempersiapakan Ibu Kota negara baru agar 5G langsung bisa hadir di sana ketika Ibu Kota negara baru ditetapkan sebagai ibu kota RI," pungkas Ismail.
Ivan Samuels, peneliti dari Institu Teknologi Bandung (ITB) mengatakan, idealnya jaringan 5G sudah terimplementasi di Indonesia pada tahun 2023.
Pemerintah sendiri telah menyiapkan tiga layer psektrum, yakni Super Data Layer (high band) di spektrum 26/28 GHz, Capacity Layer (middle band) di frekuensi 2.3/2.6/3.3/3.5 GHz, dan coverage layer (low band) di 700 MHz.
Terkini Lainnya
- Hasil Foto Kamera 200 MP Samsung Galaxy S25 Ultra, Di-crop Tetap Jernih
- Takut Kendala Bahasa saat Nonton Konser di Luar Negeri? Coba Fitur Samsung S25 Ultra Ini
- Cara agar Tidak Menerima Pesan WhatsApp dari Orang Lain Tanpa Blokir, Mudah
- Meta Resmi Setop Program Cek Fakta di AS, Ini Gantinya
- Isi E-mail Lamaran Kerja dan Contoh-contohnya secara Lengkap
- Honor 400 Lite Meluncur, Mirip iPhone Pro dengan Dynamic Island
- Saham-saham Perusahaan Teknologi dan Game Berjatuhan Jelang Pemberlakuan Tarif Trump
- Fitur Baru WhatsApp: Matikan Mikrofon sebelum Angkat Telepon
- Apple Kirim 5 Pesawat Penuh iPhone ke AS untuk Hindari Dampak Tarif Trump
- Cara Bikin Action Figure ChatGPT dari Foto dengan Mudah, Menarik Dicoba
- Spesifikasi dan Harga Poco M7 Pro 5G di Indonesia
- Harga Bitcoin Anjlok gara-gara Tarif Trump
- Gara-gara Satu Twit X, Pasar Saham AS Terguncang dan Picu "Market Swing" Rp 40.000 Triliun
- Kekayaan Apple Turun Rp 10.718 Triliun akibat Tarif Trump
- Samsung Rilis Real Time Visual AI, Fitur AI yang Lebih Interaktif
- Belum Terima Subsidi Kuota Data Kemendikbud? Ini yang Harus Dilakukan
- Apple Rilis iOS 14.0.1, E-mail dan Browser "Default" Kini Bisa Diganti
- Google Meet, Drive, dan Classroom Dilaporkan Tumbang Pagi Ini
- Popularitas "Among Us 1" Melejit, Pengembang Batalkan "Among Us 2"
- Ini Dia Harga Resmi iPhone SE 2020 di Indonesia