Seperti WhatsApp, Forward Pesan di Facebook Messenger Kini Dibatasi
- Aplikasi pesan instan saat ini kerap digunakan untuk menyebar informasi keliru atau hoaks. Hal ini tentu saja membahayakan pengguna karena mendapat informasi yang menyesatkan.
Untuk menghindari hal tersebut, aplikasi pesan instan Facebook Messenger kini kedatangan fitur baru yang membatasi jumlah penerusan (forward) pesan. Pengguna Messenger kini hanya bisa meneruskan pesan kepada lima orang dalam satu waktu.
Pembatasan ini sudah lebih dulu dilakukan di aplikasi WhatsApp sejak beberapa bulan lalu. WhatsApp juga membatasi jumlah penerusan pesan hanya kepada lima orang atau grup dalam satu kali forward.
Baca juga: Kurangi Misinformasi, Penerusan Pesan Berantai di WhatsApp Dibatasi
Menurut Director of Product Management, Messenger Privacy and Safety, Jay Sullivan, fitur ini dihadirkan untuk meredam peredaran kabar palsu alias hoaks, terlebih di masa pandemi Covid-19 dan menjelang pemilihan umum (pemilu) di Amerika Serikat.
"Membatasi pesan yang di-forward adalah sebuah cara yang efektif untuk memperlambat peredaran kabar hoaks yang membahayakan untuk menjadi viral," kata Jay di sebuah blog.
Nantinya, apabila pengguna mencoba untuk meneruskan sebuah pesan ke lima orang kerabat/grup sekaligus di Messenger, maka mereka akan disodori sebuah pesan peringatan yang berbunyi "forwarding limit reached".
Mereka pun tak bisa meneruskan pesan tersebut ke pengguna lainnya dan terpaksa harus meng-klik tombol "Done" seperti yang terlihat pada gambar di samping ini.
Baca juga: Tanda-tanda WhatsApp dan Facebook Messenger Akan Segera Disatukan
"Kami yakin mengontrol peredaran hoaks sangat penting di masa pandemi Covid-19, apalagi beberapa negara juga bakal menggelar pemilu, seperti Amerika Serikat dan Selandia Baru," imbuh Jay.
Tidak dijelaskan apakah pengguna bisa "mengakali" fitur ini dengan cara meneruskan pesan yang sama ke lima orang/grup yang berbeda atau tidak.
Namun, yang jelas, fitur ini tampaknya bisa memperlambat pengguna untuk mengirim pesan berantai kepada puluhan atau belasan pengguna dalam satu kali klik.
Fitur keamanan ini sendiri sudah mulai digelontorkan di Messenger versi Android dalam beberapa bulan ke depan, sebagaimana dirangkum KompasTekno dari Wccftech, Jumat (4/9/2020).
Belum diketahui pula kapan pengguna Messenger di platform iOS bakal kebagian fitur tersebut.
Terkini Lainnya
- 5 Tips Menatap Layar HP yang Aman buat Mata, Penting Diperhatikan
- Aplikasi ChatGPT Kini Hadir untuk Semua Pengguna Windows, Tak Perlu Bayar
- Apa Itu Spam di WhatsApp? Ini Penjelasan dan Ciri-cirinya
- Casio Umumkan Ring Watch, Jam Tangan Cincin Harga Rp 2 Juta
- Cara Menghapus Akun Facebook yang Sudah Tidak Dipakai, Mudah dan Praktis
- HP "Underwater" Realme GT 7 Pro Rilis Global, Ini Spesifikasinya
- Yahoo Mail Kebagian Fitur AI, Bisa Rangkum dan Balas E-mail Langsung
- Perbedaan Chromebook dan Laptop Windows yang Perlu Diketahui
- Oppo Reno 13 Series Meluncur Sebentar Lagi, Ini Tanggal Rilisnya
- Janji Terbaru Apple di Indonesia, Rp 1,5 Triliun untuk Cabut Blokir iPhone 16
- China Pamer Roket yang Bisa Dipakai Ulang, Saingi Roket Elon Musk
- 10 Cara Mengubah Tulisan di WhatsApp Menjadi Unik, Mudah dan Praktis
- Ini Dia, Jadwal Rilis Global dan Daftar HP Xiaomi yang Kebagian HyperOS 2
- 2 Tim Indonesia Lolos Grand Final "Free Fire" FFWS Global 2024 di Brasil
- Hati-hati, Hacker Gunakan File ZIP untuk Menyusup ke Windows
- Realme 7 dan Realme 7 Pro Resmi Meluncur, Ini Harganya
- Eksekutif Bukalapak Terpilih sebagai Ketua Umum idEA
- Samsung Umumkan Tablet Galaxy Tab A7 (2020)
- Informasi Gaji Karyawan Microsoft Tersebar di Internet
- Avatar Facebook Bisa Dikirim ke WhatsApp, Begini Caranya