Kesan Pertama Menjajal Tablet Samsung Galaxy Tab S7 Plus
- Memegang tablet Samsung Galaxy Tab S7 Plus untuk pertama kalinya, merasa takjub dengan ukurannya. Dengan ukuran layar 12,4 inci, rasanya seperti sedang memegang layar laptop dalam genggaman.
Dalam acara peluncuran Galaxy Unpacked pada awal Agustus lalu, Samsung mengklaim bahwa Galaxy Tab S7 Plus adalah tablet dengan layar Super AMOLED terbesar di industri saat ini. Ukurannya sedikit lebih kecil dibandingkan iPad Pro yang 12,9 inci.
Layar memang menjadi keunggulan utama di Galaxy Tab S7 Plus. Materi AMOLED dengan resolusi 2800 x 1752 piksel di ukuran layar seperti itu, membuat warna yang ditampilkan menjadi terlihat tajam dan cemerlang, mata seolah dimanjakan.
Ditambah lagi dengan refresh rate 120 Hz, membuat pengalaman menggeser layar memiliki transisi yang lembut, sementara saat berganti-ganti membuka aplikasi berbeda, tampilan juga terasa halus.
Baca juga: Samsung Galaxy Tab S7 dan S7 Plus Sudah Bisa Dipesan di Indonesia, Ini Harganya
Pemindai sidik jari di Galaxy Tab S7 Plus juga sudah terintegrasi di layar di bagian bawah. Di versi Galaxy Tab S7 reguler, pemindai sidik jari ini masih berada di sisi bingkai perangkat.
Desain
Galaxy Tab S7 Plus memiliki desain yang serupa dengan pendahulunya, Galaxy Tab S6. Hanya saja kini bezel terlihat lebih tipis.
Kamera depan ditaruh di sisi panjang bingkai tablet, sehingga posisi kamera akan berada di tengah depan, saat tablet dipasangkan dengan keyboard eksternal, menyerupai laptop.
Karenanya, mengoperasikan tablet dengan satu tangan memegang dan tangan lainnya menavigasi layar, akan terasa melelahkan dalam jangka lama.
Bicara soal genggaman, permukaan punggung tablet juga terasa lembut di tangan, serta tidak licin saat dipegang meski telapak berkeringat.
Punggung tablet Galaxy Tab S7 Plus memang menggunakan materi plastik, namun tersamarkan dengan aksen metalik.
Baca juga: Layar 120 Hz di Duo Galaxy Tab S7 Bisa Berjalan di Resolusi Maksimal
Sedangkan bagian bingkai di sisi-sisinya menggunakan materi logam. Bahkan, stylus S-Pen juga bisa menempel di sisi-sisi tablet, walau Samsung telah menyertakan "tempat khusus" di bagian punggung tablet.
Bedanya, "tempat khusus" stylus S-Pen yang berada di punggung tablet, juga berfungsi sebagai wireless charger baterai pena digital tersebut.
Hardware dan spesifikasi
Terkini Lainnya
- Kenapa Sinkronisasi iCloud Lama? Ini Penyebabnya
- Bluesky Siapkan Flashes, Aplikasi Berbagi Foto Pesaing Instagram
- Sejarah Nokia, Berpindah-pindah Tangan hingga Pensiunnya Merek di Smartphone
- TikTok Terancam Tutup, Warga AS Malah Belajar Mandarin di Duolingo
- TWS Oppo Enco Air 4 Resmi di Indonesia, Bawa Fitur ANC Harga Rp 800.000
- HP Oppo Reno 13F 4G dan Reno 13F 5G Resmi di Indonesia, Desain Kembar Beda "Otak"
- Oppo Reno 13 5G Resmi di Indonesia, Smartphone Kuat dengan Fitur AI
- 2 Cara agar Notifikasi WhatsApp Tidak Muncul di Layar Kunci, Mudah dan Praktis
- Dampak HP Direset Pabrik yang Perlu Diketahui
- TikTok Terancam Tutup di AS, Pengguna Pindah ke Aplikasi Saudaranya
- Lupa Password IG setelah Deactive? Begini Cara Mengatasinya
- Video: Challenge Koin Jagat yang Viral di Media Sosial, Rusak Fasilitas Publik hingga Dilarang
- 5 Merek Ponsel Terlaris di Dunia 2024 Versi IDC
- HP Tecno Spark 30 Pro Rilis di Indonesia Minggu Depan, Ini Bocoran Spesifikasinya
- Dipanggil Komdigi, Pendiri Jagat Janji Ubah Permainan Berburu Koin
- Konten Drama dan Film Korea Kini Hadir di MAXstream
- Daftar Harga Berlangganan Disney Plus Hotstar di Indonesia
- Asus Rilis Jajaran Laptop ProArt di Indonesia, Termahal Rp 176 Juta
- Line Bisa Video Call 500 Orang Sekaligus, Begini Caranya
- Fitur Galaxy Note 20 Hadir di Galaxy S20 lewat Update One UI 2.5