Facebook Rilis CatchUp, Aplikasi untuk Telepon 8 Orang Sekaligus
- Facebook merilis sebuah aplikasi baru. Aplikasi bernama CatchUp ini memungkinkan pengguna untuk melakukan panggilan suara ramai-ramai.
CatchUp dapat menampung sebanyak delapan peserta secara bersama-sama. Meski dibuat oleh Facebook, untuk dapat menggunakan CatchUp, pengguna tidak diwajibkan memiliki akun media sosial Facebook atau aplikasi lainnya.
Lewat aplikasi ini, pengguna dapat melakukan panggilan audio melalui daftar kontak ponsel yang dimiliki.
Istimewanya, aplikasi ini dapat menampilkan status pengguna apakah ia sedang dapat dihubungi telepon atau tidak.
Menurut pihak Facebook, kebanyakan orang tidak mengetahui apakah lawan bicara yang akan dihubungi sedang dalam kondisi siap atau tidak untuk menerima panggilan telepon.
Ide itulah yang mendasari pembuatan aplikasi CatchUp. Sebab, dengan aplikasi ini pengguna bisa melihat apakah orang yang akan dihubungi berkenan menerima panggilan telepon atau tidak.
Baca juga: Facebook Messenger Rooms Sudah Bisa Dicoba di Indonesia
"Kami menemukan bahwa salah satu alasan utama orang tidak sering menelepon adalah karena mereka tidak tahu kapan mereka bisa berbicara atau khawatir mereka akan menghubungi lawan bicara pada waktu yang tidak tepat," tulis Nikki Shah, Product Lead Facebook melalui blog resminya.
Aplikasi ini berbeda dengan WhatsApp atau platform sejenisnya. CatchUp dibuat hanya untuk panggilan audio, bukan video.
Dalam aplikasi, Facebook turut menawarkan opsi pengaturan privasi kepada pengguna
sehingga mereka dapat mengontrol siapa saja partisipan yang dapat bergabung dalam panggilan grup.
CatchUp juga menampilkan opsi "Ready to Talk" yang memungkinkan pengguna dapat langsung bergabung apabil,a mereka telah diundang untuk melakukan panggilan grup.
Sayangnya, CatchUp baru tersedia untuk wilayah Amerika Serikat. Belum diketahui apakah aplikasi ini akan segera dirilis untuk wilayah lain atau tidak.
Aplikasi ini dibuat oleh tim New Product Experimentation (NPE) di Facebook sebagaimana dihimpun KompasTekno dari TechCunch, Kamis (28/5/2020).
Tim ini mendapat tugas untuk membuat sejumlah aplikasi baru yang terpisah dari platform Facebook, guna menguji respon pengguna terkait kegunaan aplikasi tersebut.
Baca juga: Facebook Akuisisi Giphy Senilai Rp 6 Triliun
Sejauh ini, tim NPE telah menciptakan beberapa produk seperti aplikasi pembuat gambar Whale, platform jejaring sosial Bump, hingga aplikasi musik DJ Aux.
Produk teranyarnya adalah Tuned yaitu aplikasi yang dirancang khusus untuk pasangan.
Facebook mengatakan bahwa, melalui aplikasi Tuned, pasangan bisa berkomunikasi "apa adanya" seperti saat benar-benar bertemu muka.
Terkini Lainnya
- Instagram Hapus Fitur "Ikuti Hashtag", Ini Alasannya
- 5 Tips Menatap Layar HP yang Aman buat Mata, Penting Diperhatikan
- Aplikasi ChatGPT Kini Hadir untuk Semua Pengguna Windows, Tak Perlu Bayar
- Apa Itu Spam di WhatsApp? Ini Penjelasan dan Ciri-cirinya
- Casio Umumkan Ring Watch, Jam Tangan Cincin Harga Rp 2 Juta
- Cara Menghapus Akun Facebook yang Sudah Tidak Dipakai, Mudah dan Praktis
- HP "Underwater" Realme GT 7 Pro Rilis Global, Ini Spesifikasinya
- Yahoo Mail Kebagian Fitur AI, Bisa Rangkum dan Balas E-mail Langsung
- Perbedaan Chromebook dan Laptop Windows yang Perlu Diketahui
- Oppo Reno 13 Series Meluncur Sebentar Lagi, Ini Tanggal Rilisnya
- Janji Terbaru Apple di Indonesia, Rp 1,5 Triliun untuk Cabut Blokir iPhone 16
- China Pamer Roket yang Bisa Dipakai Ulang, Saingi Roket Elon Musk
- 10 Cara Mengubah Tulisan di WhatsApp Menjadi Unik, Mudah dan Praktis
- Ini Dia, Jadwal Rilis Global dan Daftar HP Xiaomi yang Kebagian HyperOS 2
- 2 Tim Indonesia Lolos Grand Final "Free Fire" FFWS Global 2024 di Brasil
- Janji Terbaru Apple di Indonesia, Rp 1,5 Triliun untuk Cabut Blokir iPhone 16
- Instagram Akan Mulai Tayangkan Iklan di IGTV
- Geser iPhone XR, iPhone 11 Jadi Smartphone Terlaris di Dunia
- Sony Luncurkan Kamera Saku ZV-1 untuk Vlogger dan Influencer
- Ada Larangan Mudik, Trafik Data Telkomsel Saat Lebaran Berbeda dari Sebelumnya
- Sempat Naik, Ongkos Kirim GrabFood Sudah Kembali Normal