Trafik Broadband Telkomsel Naik 16 Persen Selama WFH

- Tekomsel mencatatakan lonjakan tertinggi trafik jaringan berbasis broadband sejak imbauan bekerja, belajar, dan beribadah dari rumah dimulai 16 Maret lalu. Lonjakan trafik broadband milik jaringan oprerator seluler pelat merah itu mencapai 16 persen.
Peningkatan ini sebagian besar didorong oleh penggunaan aplikasi dan situs belajar online (e-learning) yang naik 5.404 persen. Telkomsel memang memberikan beberapa promosi untuk akses aplikasi e-learning.
Misalnya saja paket 30 GB gratis untuk mengakses aplikasi Ruangguru dan 30 GB untuk aplikasi yang tergabung dalam Ilmupedia, seperti Zenius, Bahaso, Cakap, dll. Pertumbuhan juga didorong akses situs e-learning kampus dan Google Classroom.
Baca juga: Cara Mengakses Ruangguru secara Gratis dengan Kuota 30 GB Telkomsel
Tidak hanya aplikasi e-learning, platform telekonferensi seperti Zoom, Microsoft Teams, dan CloudX Telkomsel juga naik sebesar 443 persen.
Telkomsel juga memperikan akses bebas biaya berlangganan CloudX Meeting selama satu bulan ditambah dengan kuota gratis 60 GB untuk host meeting dan 30 GB untuk peserta meeting.
Adapun aplikasi CloudX menyediakan layanan teleconference untuk kebutuhan korporasi dan pendidikan serta mampu menampung hingga 100 orang dalam satu sesi. Sejak diluncurkan Januari 2020 lalu, jumlah perusahaan yang menggunakan aplikasi CloudX diklaim tumbuh sebesar 2.100 persen.
Pergerakan trafik komunikasi layanan media sosial pengguna Telkomsel cukup stabil. Namun ada kenaikan untuk trafik layanan pesan instan seperti WhatsApp, Line, dan Telegram sebesar 40 persen.
Sementara trafik payload game online meningkat 34 persen. Dunia Games, game portal & media platform milik Telkomsel juga disebut naik sebesar 56 persen dibandingkan periode yang sama bulan sebelumnya.
Baca juga: Ramai Video Paket Data Telkomsel 30 GB Rp 10, Ini Faktanya
Layanan streaming video melalui YouTube dan platform MAXstream juga meningkat sebesar 17 persen. Telkomsel mengklaim pengguna layanan MAXstream sendiri naik 18 persen.
Dalam keterangan resmi yang diperoleh KompasTekno, Selasa (7/4/2020), Telkomsel mengatakan akan memastikan kualitas jaringan di wilayah residensial, Rumah Sakit Rujukan dan Rumah Sakit Darurat Covid-19.
Telkomsel juga telah melakukan antisipasi dengan mengoptimalkan fungsi seluruh spektrum besar yang dimiliki, yakni frekuensi 900, 1.800, 2.100, dan 2.300 Mhz, yang sudah tersedia di seluruh BTS yang menjangkau kawasan tersebut.
Terkini Lainnya
- Cara agar Tidak Menerima Pesan WhatsApp dari Orang Lain Tanpa Blokir, Mudah
- Meta Resmi Setop Program Cek Fakta di AS, Ini Gantinya
- Isi E-mail Lamaran Kerja dan Contoh-contohnya secara Lengkap
- Honor 400 Lite Meluncur, Mirip iPhone Pro dengan Dynamic Island
- Saham-saham Perusahaan Teknologi dan Game Berjatuhan Jelang Pemberlakuan Tarif Trump
- Fitur Baru WhatsApp: Matikan Mikrofon sebelum Angkat Telepon
- Apple Kirim 5 Pesawat Penuh iPhone ke AS untuk Hindari Dampak Tarif Trump
- Cara Bikin Action Figure ChatGPT dari Foto dengan Mudah, Menarik Dicoba
- Spesifikasi dan Harga Poco M7 Pro 5G di Indonesia
- Harga Bitcoin Anjlok gara-gara Tarif Trump
- Gara-gara Satu Twit X, Pasar Saham AS Terguncang dan Picu "Market Swing" Rp 40.000 Triliun
- Kekayaan Apple Turun Rp 10.718 Triliun akibat Tarif Trump
- Samsung Rilis Real Time Visual AI, Fitur AI yang Lebih Interaktif
- Trump Sebut Elon Musk Akan Mundur dari Pemerintahan
- Rumor Terbaru iPhone 17 Pro: Fanboy Siap-siap Kecewa?
- Aplikasi Streaming Musik Makin Populer, Spotify Masih Mendominasi
- Inilah yang Banyak Di-googling Orang Indonesia Saat Pandemi Corona
- Mirip Zoom, Skype Kini Bisa Dipakai Tanpa Login
- Terima Pesan Langganan Netflix Gratis, Hapus dan Jangan Klik Linknya
- Ribuan Video Telekonferensi Zoom Bocor di Internet