Awasi Anak Belajar di Rumah dengan Google Family Link
- #Dirumahaja. Begitulah tagar yang wara-wiri di media sosial. Demi meminimalisir penularan wabah Covid-19 di Indonesia, pemerintah mengimbau masyarakat untuk melakukan social distancing dengan bekerja, belajar, dan beribadah di rumah.
Bukan perkara mudah bagi sebagian orang, terutama orang tua agar tetap bisa bekerja sambil mengawasi anak yang juga harus belajar di rumah. Apalagi jika si orangtua harus menyelesaikan pekerjaannya sendiri.
Bagimana bisa tetap mengontrol anak agak tidak "curi-curi" waktu bermain aplikasi lain saat harus belajar online di rumah? Salah satu caranya adalah menggunakan aplikasi Family Link.
Aplikasi ini memiliki beberapa fitur yang bisa digunakan para orangtua mengontrol smartphone anak. Dengan aplikasi ini, orangtua memiliki kontrol untuk meyetujui dan memblokir aplikasi apa saja yang boleh diunduh dari Google Play Store.
Baca juga: 5 Aplikasi Karaoke untuk Temani Aktivitas Kerja dari Rumah
Orangtua pun bisa mengevaluasi berapa banyak waktu yang dihabiskan anak-anaknya untuk mengakses aplikasi di Android. Mereka juga bisa membatasi waktu bermain di masing-masing aplikasi yang diakses putra-putrinya.
Apabila tiba waktu untuk istirahat, orangtua bisa mengatur waktu untuk tidur, lalu mengunci smartphone anak dari jarak jauh.
Melalui Family Link, orangtua juga bisa melacak lokasi anak dengan mendeteksi keberadaan smartphone mereka.
Cara menggunakan Family Link
Aplikasi Family Link bisa diunduh di Google Play Store di tautan berikut dan juga melalui Apple App Store di tautan ini. Family Link akan kompatibel di perangkat orangtua yang berjalan di Android versi 4.4 ke atas, serta iPhone atau iPad yang berjalan dengan iOS 9 ke atas.
Baca juga: 7 Aplikasi untuk Rapat dari Rumah lewat Smartphone
Sementara, perangkat anak-anak yang kompatibel, minimal harus berjalan dengan sistem operasi Android 7.0 ke atas, namun tidak menutup kemungkinan bagi perangkat Android versi 5.0 dan 6.0 untuk menggunakan Family Link. Aplikasi ini juga bisa berfungsi di Chromebook.
Untuk bisa menggunakan aplikasi ini, apa pun platorm yang digunakan, orangtua harus memiliki akun Google, kemudian memasukkan data tanggal lahir anak.
Bagi anak-anak di bawah umur 13 tahun, akan dimintai persetujuan orangtua untuk membuat akun. Untuk memproses verifikasi akun bagi anak, Google akan meminta nomor kartu kredit orangtua, meskipun Google mengklaim tidak akan memungut biaya untuk akses Family Link.
Apabila aplikasi Family Link telah terpasang, orangtua bisa memilih aplikasi dan pengaturan yang diinginkan. Setelah pengaturan selesai, orangtua mulai bisa mengawasi anak melalui smartphone mereka.
Baca juga: Mengatur Waktu saat Kerja dari Rumah Lewat Aplikasi Toggl
Terkini Lainnya
- 3 Cara Menghapus Cache di iPhone dengan Mudah dan Praktis
- CEO TikTok Ternyata Pernah Magang di Facebook
- Aplikasi TikTok Hilang dari Google Play Store dan Apple App Store AS
- Cara Factory Reset HP Xiaomi dengan Mudah dan Praktis
- Apa Arti “Re” di Gmail dan Mengapa Muncul saat Membalas Pesan?
- TikTok Jawab Putusan AS, Sebut 170 Juta Pengguna Akan Terdampak Penutupan
- Microsoft Hentikan Dukungan Office di Windows 10 Tahun Ini
- TikTok Terancam Ditutup, Medsos RedNote Jadi Aplikasi No. 1 di AS
- Amerika Akan Blokir TikTok, Siapa yang Bakal Diuntungkan?
- Spesifikasi dan Harga Oppo Reno 13 5G di Indonesia
- Langkah Pertama yang Harus Dilakukan saat HP Hilang
- Kapan Sebaiknya Reset Pabrik pada HP? Begini Penjelasannya
- Ciri-ciri Penipuan di WhatsApp dan Cara Menghindarinya
- Kapan Harus Menghapus Cache di HP? Begini Penjelasannya
- Gmail Hampir Penuh? Begini Cara Cek Penyimpanannya
- Tangkal Hoaks, YouTube Bikin Halaman Khusus Video Corona
- IndiHome Buka Seluruh Channel TV hingga 25 Maret
- Spesifikasi Lengkap dan Harga Samsung Galaxy M31 di Indonesia
- Mengatur Waktu saat Kerja dari Rumah Lewat Aplikasi "Toggl"
- Perbandingan Spesifikasi PS5 Vs PS4, Sejauh Apa Peningkatannya?