Konsol Game Super Langka Nintendo PlayStation Terjual Rp 5,2 Miliar
- Pada 2019 lalu, muncul kabar bahwa sebuah prototipe konsol game Nintendo PlayStation bakal dilelang. Kini, perangkat hasil kolaborasi Sony dan Nintendo itu sudah laku lewat lelang online dengan harga 300.000 dollar AS atau sekitar Rp 4,3 miliar.
Pembelinya adalah Greg McLemore, seorang kolektor memorabilia video game asal Los Angeles, Amerika Serikat. Angka di atas belum termasuk tambahan harga 20 persen dari nilai penjualan barang kategori premium.
Baca juga: PlayStation 2 Berumur 20 Tahun, Jadi Konsol Terlaris Sony
McLemore pun harus membayar 60.000 dollar ekstra (Rp 867 juta) sehingga total uang yang dikeluarkannya untuk menebus purwarupa konsol game itu mencapai Rp 5,2 miliar.
Prototipe Nintendo PlayStation adalah barang super langka yang hanya dibuat 200 buah pada 1991 lewat kemitraan Sony dan Nintendo. Perangkat ini tak ubahnya "Super NES yang dipasangi CD-ROM".
Dari semua yang pernah dibuat, disinyalir hanya satu buah yang masih ada, yakni yang dilelang dalam kesempatan itu. Sebanyak 199 sisanya diyakini sudah dimusnahkan tak lama setelah Nintendo dan Sony membatalkan kerjasamanya.
Sebagaimana dihimpun KompasTekno dari CNN, Senin (9/3/2020), Sony kemudian merilis konsol PlayStation pertama -tanpa kerja sama dengan Nintendo- pada tahun 1994. Konsol tersebut kemudian sukses besar di pasaran.
Nintendo PlayStation awalnya dimiliki oleh mantan CEO Sony Computer Entertainment Olaf Olafsson yang pindah ke Advanta Corporation tahun 1996.
Baca juga: Alienware Pamerkan Concept UFO, Laptop Gaming Mirip Nintendo Switch
Ketika Olafsson hengkang dari Advanta tahun 1999, dia meninggalkan barang-barangya di kantor, termasuk konsol ini, yang kemudian dilelang secara privat dan dibeli oleh pria bernama Terry Diebold dengan harga hanya 75 dollar AS (Rp 1 juta) pada 2009.
Sementara itu, McLemore, sang pemilik baru Nintendo PlayStation, adalah pebisnis berusia 50 tahun yang sempat menjual beragam domain populer, salah satunya pets.com, pada tahun 2000-an.
Pria berumur 50 tahun ini mengaku bahwa ia memang hobi mengumpulkan barang-barang lawas dalam kategori video game. Ada ratusan konsol game arcade serta produk video game "jadul" yang ia koleksi. Dia berniat membangun museum untuk memamerkan koleksinya.
Terkini Lainnya
- Unboxing Samsung Galaxy Watch Ultra, Arloji Pintar yang Canggih, Elegan, dan Sporty
- Apakah Mode Pesawat Bisa Menghemat Baterai HP? Begini Penjelasannya
- Smartwatch Redmi Watch 5 Meluncur, Lebih Besar dan Lebih Terang
- Asus Rilis Laptop Copilot+ PC Paling Portabel di CES 2025
- Nintendo Bikin Konsol Game Boy dari Mainan Lego, Bisa Dirakit Sendiri
- Cara Hapus Akun Instagram Permanen dan Sementara
- Juliana Cen Diangkat Jadi Managing Director HP Indonesia
- Bukalapak Pastikan PHK Karyawan, Imbas Tutup Lapak Produk Fisik
- Meutya Hafid Lantik Jajaran Pejabat Komdigi, Ada Fifi Aleyda Yahya dan Raline Shah
- Apa Itu Koin Jagat? Challenge Berburu Koin dari Aplikasi Jagat yang Ramai Dilarang
- 5.448 iPhone 16 Legal Masuk Indonesia Sebulan setelah Peluncuran
- Daftar Emoji Favorit Gen Z yang Bikin Chat Lebih Ekspresif
- WiFi Vs Data Seluler: Mana yang Lebih Boros Baterai?
- 3 Link untuk Pantau Kebakaran Los Angeles "Real Time", Begini Caranya
- iPhone 16 Masih Ilegal, Samsung Galaxy S25 Ultra Siap "Ngonser" Februari
- Huawei Tawarkan Pemasukan 100 Persen untuk Developer App Gallery
- Sanksi Menanti Penjual Masker Mahal di Tokopedia, Bukalapak, dan Shopee
- Pingsan 3 Hari, Wanita Ini Diselamatkan oleh Baterai Ponsel Android
- Bocoran Ungkap Huawei P40 Pro Punya Lima Kamera Belakang
- AMD Sebut Jadwal Rilis PS5 dan Xbox Series X Tak Terpengaruh Corona