Xiaomi Patenkan Desain Masker Cerdas

- Perusahaan teknologi asal China, Xiaomi, mematenkan rancangan sebuah masker cerdas atau Smart Mask. Pengajuan paten ini dikabulkan Kantor Paten Amerika Serikat (USPTO) pada 18 Februari lalu.
Berdasarkan paten yang diajukan, masker cerdas dari Xiaomi ini nantinya akan dapat digunakan untuk mengukur kualitas udara yang dihirup oleh penggunanya.
Dokumen paten juga mengatakan, masker ini akan dilengkapi dengan komponen elektronik seperti prosesor dan baterai.
Komponen tersebut juga akan didampingi oleh sejumlah sensor, seperti accelerometer dan gyroscope, yang punya beragam fungsi, salah satunya untuk memantau gerakan pengguna.
Selain gerakan, sejumlah sensor dan komponen yang dibenamkan dalam masker tersebut akan mengumpulkan data-data pengguna. Seperti misalnya durasi penggunaan masker, jumlah polusi yang diserap di permukaan masker, intensitas pernafasan, dll.
Baca juga: Xiaomi Kirim 1 Juta Masker ke Wilayah Terdampak Virus Corona
Dirangkum KompasTekno dari SCMP, Sabtu (22/2/2020), meski tidak disebutkan dalam dokumen paten, masker cerdas ini kemungkinan juga akan dibekali fitur yang mampu mendeteksi masalah kesehatan berdasarkan aktivitas bernafas penggunanya.
Nah, beragam data yang direkam dan dikumpulkan oleh masker ini akan disimpan pada memori internal yang tersemat di dalam masker.
Kemudian data-data tersebut juga akan dapat diakses melalui aplikasi smartphone secara wireless, baik lewat infrared, Bluetooth, maupun NFC.
Baca juga: 2.000 iPhone Dibagikan ke Penumpang Kapal Diamond Princess akibat Corona
Kendati demikian, masker cerdas ini baru sebatas paten semata. Belum dapat dipastikan apakah Xiaomi akan benar-benar mengembangkan masker cerdas ini atau tidak.
Meski begitu, perangkat ini cukup menarik untuk dinantikan. Terlebih lagi saat ini kondisi udara di dunia sudah semakin memprihatinkan.
Terkini Lainnya
- Cara Mengaktifkan Kembali M-Banking BCA Terblokir tanpa Harus ke Bank
- 7 Game PS5 Menarik di Sony State of Play 2025, Ada Game Mirip GTA V
- Samsung Pinjamkan 160 Unit Galaxy S25 Series di Acara Galaxy Festival 2025
- 15 Masalah yang Sering Ditemui Pengguna HP Android
- Samsung Gelar Galaxy Festival 2025, Unjuk Kebolehan Galaxy S25 Series lewat Konser dan Pameran
- Apa Beda Login dan Sign Up di Media Sosial? Ini Penjelasannya
- Kenapa Kursor Laptop Tidak Bergerak? Begini Penyebab dan Cara Mengatasinya
- Oppo A3i Plus Resmi, HP Rp 3 Jutaan dengan RAM 12 GB
- 2 Cara Melihat Password WiFi di MacBook dengan Mudah dan Praktis
- Xiaomi Umumkan Tanggal Rilis HP Baru, Flagship Xiaomi 15 Ultra?
- Wajib Dipakai, Fitur AI di Samsung Galaxy S25 Ultra Bikin Foto Konser Makin Bersih
- Ramai Konser Hari Ini, Begini Setting Samsung S24 dan S25 Ultra buat Rekam Linkin Park, Dewa 19, NCT 127
- WhatsApp Sebar Fitur Tema Chat, Indonesia Sudah Kebagian
- Ini Mesin "Telepati" Buatan Meta, Bisa Terjemahkan Isi Pikiran Jadi Teks
- Begini Efek Keseringan Pakai AI pada Kemampuan Berpikir Manusia
- Review Black Shark 2 Pro Setelah 3 Bulan, Layakkah Dibeli?
- Telkomsel Boyong Game "Rise of Nowlin" ke Indonesia
- Main Ponsel Saat Hujan Bisa Tersambar Petir, Benarkah?
- Fitur Baru Twitter Permudah Pengguna Bikin Thread
- 5 Tahun Vivo di Indonesia, Apa Rencana pada 2020?