Dulu Cuma Meme, Sekarang Bayar SPP Pakai GoPay Jadi Kenyataan

- Gojek mengumumkan layanan baru untuk mempermudah pembayaran biaya pendidikan.
Orang tua dan wali murid sekolah swasta kini bisa membayar SPP dan biaya pendidikan lain seperti buku, seragam, dan kegiatan ekstrakulikuler dengan GoPay. Pembayarannya bisa dilakukan melalui fitur GoBills.
"Layanan terbaru ini membebaskan orang tua dan wali murid untuk membayar pendidikan anak dimana saja dan kapan saja tanpa harus hadir ke sekolah," jelas Arno Tse, Senior Vice President Sales GoPay dalam keterangan resmi yang diterima KompasTekno.
Menurut Arno, dengan membayar SPP melalui GoPay, orang tua yang sibuk bekerja bisa fokus dengan kepentingan lain tanpa khawatir akan melewatkan tenggat pembayaran.
Gojek mengatakan saat ini sudah ada 180 lembaga pendidikan, seperti pesantren, madrasah, sekolah, dan tempat kursus di Indonesia yang telah terdaftar di GoBills.
Baca juga: Bayar Langganan Amazon Prime Video di Indonesia Bisa dengan GoPay
Mekanisme pembayaran SPP pun serupa dengan membayar tagihan lain lewat GoBills.
Pertama, buka aplikasi Gojek, lalu pilih menu "lainnya". Kemudian gulirkan ke bawah hingga menemukan menu "Sekolah", lalu pilih instansi pendidikan yang dimaksud.
Kemudian, masukan Nomor Induk Siswa (NIS) atau Nomor Induk Mahasiswa (NIM).
Masukan nominal tagihan SPP yang akan dibayarkan dengan benar. Pastikan pula saldo GoPay tetap cukup untuk membayar tagihan.
Kemudian, masukan PIN rahasia untuk melanjutkan transaksi pembayaran. Nantinya, akan muncul notifikasi apabila pembayaran berhasil dilakukan.

Ia berharap akan lebih banyak lembaga pendidikan di Indonesia yang akan menerapkan pembayaran digital.
Selain pembayaran SPP, GoBills juga bisa digunakan untuk membayar berbagai jenis layanan, mulai dari listrik, air, pulsa, BPJS Kesehatan, internet, TV kabel, asuransi, pajak, hingga zakat.
Di bidang pendidikan, GoPay telah membantu Madrasah Miftahul Akhlaqiyah di Ngaliyan di Semarang, Universitas Tarumanegara dan Universitas Bunda Mulia untuk implementasi QRIS.
Di awal tahun 2019, GoPay juga telah menjadi uang elektronik pertama yang membangun ekosistem non-tunai dengan 50 SMK di Jakarta Utara.
Terkini Lainnya
- iPhone 16e Meluncur, iPhone 16 Versi "Murah"
- Xiaomi Suntik DeepSeek AI ke HyperOS, Ini HP yang Kebagian
- Nugroho Sulistyo Budi Resmi Dilantik Jadi Kepala BSSN
- Bocoran Desain iPhone 17 Pro, Jadi Mirip Ponsel Poco?
- HP Xiaomi Ini Dapat Update 6 Tahun, Dijual di Indonesia
- Foto: 100 Meter dari Panggung Seventeen Bangkok Tetap "Gokil" Pakai Samsung S25 Ultra
- Cara Buat Twibbon Ramadan 2025 di Canva lewat HP dan Desktop
- Garmin Instinct 3 Series Rilis di Indonesia, Kini Pakai Layar AMOLED
- Cara Bikin Kata-kata Kartu Ucapan Lebaran untuk Hampers Lebaran via ChatGPT
- 5 Negara Larang DeepSeek, Terbaru Korea Selatan
- Ini Dia Fitur xAI Grok 3, AI Terbaru Buatan Elon Musk
- Melihat HP Lipat Huawei Mate X6 Lebih Dekat, Layar Besar Bodi Ramping
- Google Didenda Rp 202 Miliar, Pakar Dorong Regulasi Digital yang Lebih Adil
- HP Realme P3 Pro dan P3x 5G Meluncur, Bawa Baterai Besar dan Chipset Baru
- Cara Cari Ide Menu Sahur dan Buka Puasa Otomatis via AI serta Contoh Prompt
- Ini Link dan Tata Cara Sensus Penduduk Online
- Indosat PHK 677 Karyawan dan Latar Belakangnya
- Uji Coba Blokir Ponsel BM lewat IMEI Dimulai Hari Ini
- Galaxy S20 Ultra Dilapisi Gorilla Glass 6 di Depan dan Belakang
- Hari Pertama Pre-Order Mi 10, Xiaomi Raup Rp 391 Miliar