Alibaba Tanggapi Rencana AWS Bangun Server di Indonesia
JAKARTA, - Perusahaan penyedia layanan Cloud asal China, Alibaba mengomentari rencana Amazon Web Service (AWS) yang akan membangun data center di Indonesia pada 2021 mendatang.
Menurut Alibaba, pihaknya melihat hal tersebut bukan sebagai ancaman. "Kami anggap kompetisi adalah hal yang baik, terutama bagi pelanggan," ujar Leon Chen, Head of Alibaba Cloud Indonesia.
"Di era digital ini, kehadiran teknologi baru justru akan menguntungkan pelanggan", sambung Leon di sela Alibaba Cloud Day 2020 yang diadakan di Jakarta, Kamis (16/1/2020).
Leon juga menganggap kehadiran penyedia layanan cloud seperti Amazon Web Service (AWS), justru mendorong semangat Alibaba Cloud untuk bersama-sama mendukung pertumbuhan ekonomi digital Indonesia.
Baca juga: AWS Buka Data Center Baru di Indonesia 2021
Selain itu, Alibaba juga menekankan pentingnya data center yang dibangun di dalam negeri.Seperti diketahui, Alibaba telah membuka data center di Indonesia sejak 2018 lalu.
"Kami mengikuti regulasi pemerintah dengan membangun data center di Indonesia. Tapi tidak hanya pemerintah, kami juga mengikuti kebutuhan konsumen yang membutuhkan data center lokal," kata Leon.
Menurut Leon, teknologi cloud akan aman apabila mengikuti regulasi yang diterapkan oleh suatu negara. Seperti di Indonesia, pemerintah menyarankan bahwa pusat data lebih baik disimpan di dalam negara.
Baca juga: Data Center Alibaba Resmi Beroperasi di Indonesia
Amazon Web Services sendiri telah mengumumkan akan membuka data center region di Indonesia pada akhir 2021 atau awal 2022.
Indonesia akan menjadi AWS Region ke-9 di Asia Pasifik, bergabung dengan region yang sudah ada di Beijing, Mumbai, Ningxia, Seoul, Singapura, Sydney, Tokyo, dan di Hong Kong SAR yang segera akan dibuka.
Pada 2018, AWS juga telah membuka kantor di Jakarta untuk mendukung basis pelanggan yang tumbuh cepat di seluruh Tanah Air, di samping menciptakan pekerjaan baru di bidang teknologi di dalam negeri, seperti technical evangelist dan solution architect.
Terkini Lainnya
- Di Jepang, Warga Diminta Tulis Password HP dan Aplikasi di Surat Wasiat
- Ketik Kata Kunci Ini di Google, Layar HP Bisa "Melayang"
- Waspada, Ini Bahayanya Menyimpan Password Otomatis di Browser Internet
- Pemerintah RI Tolak Rp 1,5 Triliun Apple untuk Buka Blokir iPhone 16?
- 2 Model iPhone Ini Masuk Daftar "Gadget" Jadul
- Microsoft Rilis Dua Chip Khusus Data Center
- Gaji Bos ChatGPT Sam Altman Ternyata "Cuma" Sekian
- Selamat Hari Guru Nasional! Ini 50 Link Twibbon untuk "Upload" di Medsos
- Perbandingan GetContact dan Trucaller dan Cara Menggunakannya
- Arti Kata “Tea”, Bahasa Gaul yang Sering Digunakan di Media Sosial
- 3 Cara Blokir Nomor Tidak Dikenal di HP Android dengan Mudah dan Praktis
- 5 Cara Mengaktifkan Ketuk Layar 2 Kali di HP untuk Menghidupkan Layar, Mudah
- Cara Cek Ukuran Foto dan Video WhatsApp yang Sudah Terkirim
- Pameran Fotografi Oppo Find X8 Series Tampilkan Keindahan dan Budaya Bali di Istana Ubud
- 4 Fitur Andalan Samsung Galaxy A16 5G, Harga Rp 3 Jutaan
- Pemerintah RI Tolak Rp 1,5 Triliun Apple untuk Buka Blokir iPhone 16?