Video YouTube "Lemot" di Smartphone? Ini Cara Mengatasinya
- "Kok 'buffering', sih?" Mungkin inilah hal yang pertama dikeluhkan ketika proses streaming video mandek, di sejumlah layanan yang menawarkan suguhan video, termasuk YouTube.
Di samping koneksi internet yang harus stabil, ternyata ada beberapa hal yang berpotensi menghadang proses untuk memuat video di aplikasi YouTube.
Beberapa di antaranya adalah daftar riwayat tontonan (watch history) yang sudah menumpuk, hingga kualitas video yang tidak sesuai dengan kecepatan internet pengguna.
Nah, kali ini KompasTekno punya tips terkait cara untuk membuat aplikasi YouTube tidak lambat. Bagaimana caranya? Yuk, simak tips yang KompasTekno rangkum dari GadgetsNow, Selasa (10/9/2019) berikut.
Baca juga: Semenit, Bocah 8 Tahun Ini Hasilkan Rp 73 Juta dari YouTube
1. Membersihkan "cache" riwayat tontonan
Tembolok (cache) atau space khusus di dalam memori, berfungsi untuk menyimpan konten di dalam memori untuk sementara waktu. Konten yang disimpan ini kemudian bisa dipakai kembali tanpa harus memuat konten yang sama.
YouTube sendiri menyimpan riwayat tontonan video dan riwayat pencarian video di dalam cache tadi.
Nah, cache atau ruang di memori ini, meski tidak ada batas ukurannya, bisa menumpuk dan bisa menurunkan performa YouTube.
Alangkah baiknya cache di YouTube ini dibersihkan secara berkala. Untuk membersihkannya, pengguna bisa meng-klik avatar mereka sendiri (yang terletak di pojok kanan atas) pada halaman awal aplikasi YouTube.
Setelah itu, pilih menu "Settings" dan pilih "History & privacy". Kemudian, klik menu "Clear watch history" dan konfirmasi dengan mengklik tombol "Clear watch history".
Jangan lupa juga untuk menghapus riwayat pencarian video yang tersimpan di dalam cache dengan meng-klik menu "Clear search history".
2. Menyesuaikan kualitas video
Setelah cache YouTube dibersihkan, ada kemungkinan YouTube masih lambat dalam memainkan sebuah video.
Baca juga: YouTube Ubah Format Angka Jumlah Subscriber
Bisa jadi hal ini disebabkan oleh kecepatan internet pengguna yang tidak sesuai dengan kualitas video yang sedang ditonton.
Untuk menurunkan kualitas video, klik ikon "tiga titik" yang ada di pojok kanan atas video. Kemudian, pilih menu "Quality".
Di sini, ada beberapa opsi kualitas video yang bisa dipilih. Pilihannya mencakup "Auto", atau menyesuaikan kualitas video dengan kecepatan internet pengguna, 144p, bahkan hingga 8K jika memang video itu mendukung.
Di tampilan jendela kualitas video ini, pilih kualitas video yang diinginkan. Jika dirasa belum lancar, maka pengguna bisa memilih kualitas video yang lebih rendah dari kualitas video yang sebelumnya sudah dipilih.
Lakukan hal ini secara berulang hingga menemukan opsi yang paling cocok untuk kecepatan internet yang dimiliki atau sampai proses streaming video terasa tidak buffering atau macet.
Terkini Lainnya
- Robot Manusia Ikut Lari "Half Marathon", Finish dengan Sekali Isi Baterai
- Fungsi Rumus POWER di Microsoft Excel dan Cara Menggunakannya
- Game "Microsoft Flight Simulator 2024" Resmi Rilis, Ini Harganya di Indonesia
- Oppo Hadirkan AI Gemini dan "Circle-to-Search" di ColorOS 15
- Cara Mengembalikan Akun Facebook yang Hilang dengan Mudah dan Praktis
- iPhone 16 Masih Dilarang, Apple Janji Tambah Investasi 10 Kali Lipat
- Sleep atau Shutdown Laptop, Mana yang Lebih Baik Digunakan Pengguna?
- Pabrik Rp 157 Miliar Ditolak RI, Apple Sodorkan Rp 1,5 Triliun demi iPhone 16
- Microsoft Umumkan Windows 365 Link, PC Kecil Berbasis Cloud Mirip Mac Mini
- Samsung Galaxy A16 5G Rilis di Indonesia, HP "Panjang Umur" Harga Rp 3 Jutaan
- Siasat Apple buat Jualan iPhone 16 di Indonesia, dari Minta Audiensi hingga Nego Investasi
- Ada Lubang Berbahaya, Pengguna iPhone Wajib Download iOS 18.1.1
- Rumor Samsung Galaxy S25 Versi Tipis Menyeruak
- Oppo Reno 13 Belum Dirilis, tapi Sudah Siap Masuk Indonesia
- Instagram Hapus Fitur "Ikuti Hashtag", Ini Alasannya
- Fungsi Rumus POWER di Microsoft Excel dan Cara Menggunakannya