Boyband K-Pop Kalahkan Popularitas Jokowi dan Prabowo di Twitter

JAKARTA, - Meski pembicaraan politik seringkali menjadi trending topic di jagat Twitter Indonesia, ternyata kicauan terkait topik-topik politik masih kalah populer dibandingkan dengan boyband asal Korea Selatan.
Selama 2018, grup boyband asal Korea Selatan, BTS dan EXO menduduki peringkat pertama dan kedua sebagai tagar terpopuler mengalahkan pembicaraan soal Jokowi dan Prabowo.
Menurut Country Head Twitter Indonesia dan Malaysia, Dwi Adriansyah, percakapan serta kicauan yang terjadi di Twitter memang didominasi oleh topik-topik yang ringan. Sebagian besar topik tersebut merupakan konten hiburan dan olahraga.
Baca juga: Pendiri Twitter Bilang Jangan Terobsesi dengan Jumlah Follower
"Dari data saja kebanyakan berasal dari ranah hiburan. Tagar K-Pop menjadi tagar paling sering trending topik di Indonesia semisal BTS, Blackpink, Exo, dll," ungkap Dwi dalam acara bertajuk #RameDiTwitter yang berlangsung di Jakarta Selatan, Rabu (5/12/2018).
Ia menambahkan konten-konten hiburan inilah yang membuat Twitter kembali hidup di Indonesia dan menarik banyak jumlah pengguna aktif.

Menurut Dwi, data tersebut dikumpulkan berdasarkan kicauan dari akun-akun asli secara organik, bukan akun bot maupun akun palsu lainnya. Dalam mengumpulkan data ini, Twitter telah melakukan verifikasi sehingga data tersebut diklaim lebih akurat.
"Data yang dikumpulkan tidak berasal dari akun-akun bot," ungkap Dwi kepada KompasTekno.
Baca juga: Twitter Pertimbangkan Tombol Edit?
Ia pun menegaskan bahwa Twitter di tahun 2018 ini, telah menghapus sekitar 70 juta akun yang ditengarai sebagai akun palsu. Kendati demikian ia tak menyebutkan secara rinci berapa banyak akun palsu yang berasal dari Indonesia.
Berikut ini adalah 10 tagar yang paling banyak digunakan selama 2018
Terkini Lainnya
- Menerka Arti Huruf "E" di iPhone 16e
- Tablet Huawei MatePad Pro 13.2 Rilis di Indonesia 26 Februari, Ini Spesifikasinya
- Daftar Harga YouTube Premium di Indonesia, Mulai dari Rp 41.500
- Cisco Umumkan AI Defense, Solusi Keamanan AI untuk Perusahaan
- Menggenggam HP Lipat Tiga Huawei Mate XT Ultimate, Smartphone Tipis Rasa Tablet
- Smartphone Vivo Y29 4G Meluncur, Bawa Baterai Jumbo 6.500 mAh
- 3 Cara Mengaktifkan Touchpad Laptop Windows dengan Mudah dan Praktis
- HP Lipat Oppo Find N5 Sangat Tipis, Ini Rahasia di Baliknya
- Fitur Foto Anti-gagal di Samsung Galaxy S25 Ultra Ini Wajib Dipakai Saat Nonton Konser
- Gimbal Smartphone DJI Osmo Mobile 7 Pro Dirilis, Sudah Bisa Dibeli di Indonesia
- 10 Aplikasi untuk Menunjang Ibadah Puasa Ramadhan 2025 di iPhone dan Android
- Merekam Foto dan Video Konser Makin "Seamless" dengan Cincin Pintar Galaxy Ring
- Angin Segar Investasi Apple, Harapan iPhone 16 Masuk Indonesia Kian Terbuka
- Melihat Tampilan iPhone 16e, Serupa tapi Tak Sama dengan iPhone 14
- HP Lipat Oppo Find N5 Segera Rilis di Indonesia, Kapan?